1 ) Menteri Pendidikan Dapat Tambahan Wakil
http://www.detiknews.com/read/2011/10/14/174816/1744333/10/menteri-pendidikan-dapat-tambahan-wakil?n990102mainnews

Jumat, 14/10/2011 17:48 WIB
Jakarta – Kementerian Pendidikan Nasional mendapat tambahan satu orang wakil menteri yang khusus menangani pendidikan. Maka ada dua orang wakil menteri yang akan dampingi Mendiknas M Nuh.Wakil baru Mendiknas adalah Prof Musliar Kasim. Musliar adalah mantan rektor Universitas Andalas yang saat ini menjabat sebagai Inspektur Jendral untuk Kemendiknas.”Presiden menugaskan saya agar membantu sebagai wakil menteri pendidikan bidang pendidikan,” ujar Musliar di kediaman pribadi SBY di Cikeas, Bogor, Jumat (14/10/2011).”Jadi ada dua wakil menteri,” sambungnya.Misi yang diembankan oleh Presiden SBY untuk mengembangkan pendidikan yang meningkatkan daya saing bangsa. Yaitu program pendidikan yang menghasilkan alumni bukan saja cerdas, tapi juga cocok dengan kebutuhan pasar.”Sehingga ini meningkatkan daya saing nasional,” lanjut Kasim

…dst

2 ) Istana: Wajar Kemendiknas Punya Dua Wakil Menteri
http://www.detiknews.com/read/2011/10/14/232457/1744587/10/istana-wajar-kemendiknas-punya-dua-wakil-menteri

Jumat, 14/10/2011 23:24 WIB
Bogor – Kementerian Pendidikan Nasional mendapat jatah tambahan satu wakil menteri. Menurut Istana, penambahan jatah menteri tersebut wajar lantaran Kemendiknas mengelola anggaran yang sangat besar dan memiliki tungas dan tanggung jawab yang besar pula.”Saya kira wajar Diknas itu mengelola anggaran yang begitu besar dan kemudian tugas sebagai besar dan kemudian yang satu konsen di pendidikan dan satu di kebudayaan,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi di kediaman pribadi Presiden SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/10/2011). Heru memaparkan, dua wakil menteri tersebut salah satunya akan mengurusi bagian pendidikan dan satunya lagi kebudayaan. Sehingga wajar menurutnya, dua orang mengurusi dua bagian yang berbeda itu. “Kalau Musri itu bilang bidang pendidikan, maka satunya di kebudayaan. Ini persoalan besar, dan pendidikan masalah besar. Saya kira wajar itu dilakukan dan yang diangkat bukan orang asing karena memang sudah di dalam,” ujarnya.

…dst

3 ) ITS Borong Medali Emas di Gemastik IV
http://kampus.okezone.com/read/2011/10/14/373/515125/its-borong-medali-emas-di-gemastik-iv

Jum’at, 14 Oktober 2011 12:03 wib
JAKARTA – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya yang menjadi tuan rumah ajang kompetisi Teknologi dan Komunikasi (TIK) bertajuk Gemastik IV mengukuhkan diri menyandang predikat juara umum. Kompetisi yang diikuti oleh 34 perguruan tinggi di seluruh Nusantara telah mencapai acara puncak, yakni pengumuman pemenang di tiap bidang perlombaan. Di antaranya lomba piranti cerdas, keamanan jaringan, dan pemograman. Dengan menggondol empat medali emas, tiga perak, dan tiga perunggu, ITS berhasil menyandang predikat juara umum dan membawa pulang piala bergilir Samyakbya-Padesa-Widya. Sementara, juara umum Gemastik III, yakni Universitas Indonesia (UI) harus puas berada di posisi kedua. Berikut pemenang tiap kategori dalam Gemastik IV secara terperinci.

…dst

4 ) Mendiknas akan hadiri pemilihan rektor Unpatti Ambon
http://www.antaranews.com/berita/279791/mendiknas-akan-hadiri-pemilihan-rektor-unpatti-ambon

Jumat, 14 Oktober 2011 10:19 WIB
Ambon (ANTARA News) – Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh akan menghadiri pemilihan Rektor Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon yang akan digelar pada 21 Oktober 2011.Rektor Unpatti Ambon, Prof.DR.Bert Tetelepta, ketika dikonfirmasi ANTARA Jumat mengatakan, Mendiknas telah menyatakan kesiapannya menghadiri pemilihan tersebut ketika dikonformasi.”Saya yang mengantarkan undangan ke Mendiknas, menindaklanjuti rapat senat Unpatti Ambon pada 10 Oktober 2011 dan dipastikan beliau menghadiri pemilihan Rektor pada 21 Oktober 2011,” ujarnya. Mendiknas dijadwalkan tiba di Ambon pada Jumat (21/10) pagi, selanjutnya menghadiri pemilihan dan kembali ke Jakarta sore hari.Jadwal awal pemilihan Rektor Unpatti Ambon sebenarnya pada 22 Oktober 2011, tapi berdasarkan koordinasi dengan Mendiknas dimajukan karena beliau dijawdalkan berangkat ke Perancis pada tenggat waktu tersebut.”Jadi Senat dan Komisi Pemilihan Calon Rektor (KPCR) Unpatti Ambon telah siap menyelenggarakan kegiatan tersebut dengan memilih tiga kandidat,” kata Tetelepta.

…dst

5 ) Beasiswa PhD Dikti-Neso Jalur Khusus di Belanda
http://edukasi.kompas.com/read/2011/10/14/10214430/Beasiswa.PhD.Dikti-Neso.Jalur.Khusus.di.Belanda

Jumat, 14 Oktober 2011 | 10:21 WIB
KOMPAS.com – Bagi para dosen tetap baik dari perguruan tinggi swasta (PTS) dan perguruan tinggi negeri (PTN), bisa mencoba peluang beasiswa yang diselenggarakan Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan DIKTI untuk mengikuti program doktor di Belanda. Beasiswa diberikan kepada calon yang berstatus mahasiswa baru selama maksimum 36 bulan atau 3 tahun. Sementara, untuk tahun keempat akan dibiayai oleh universitas di Belanda. Persyaratan-Persyaratan yang harus dipenuhi oleh pelamar BLN Jalur Khusus: Dosen tetap dari PTN atau PTS;

…dst

6 ) Jurusan Geologi UGM Dapat Penghargaan Soal Penanggulangan Longsor
http://kampus.okezone.com/read/2011/10/14/373/515188/jurusan-geologi-ugm-dapat-penghargaan-soal-penanggulangan-longsor

Jum’at, 14 Oktober 2011 13:02 wib
JAKARTA – Jurusan Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menerima penghargaan sebagai pusat unggulan dunia, dalam hal pengurangan risiko bencana longsor berbasis masyarakat. Penghargaan ini diberikan International Program on Landslide and United Nation International Strategy for disaster Risk Reduction dalam konferensi bencana longsor yang dihadiri 80 negara di dunia.Pada konferensi yang dilaksanakan di Roma, Italia, beberapa waktu lalu, terpilih tiga karya universitas terbaik yaitu UGM, United State Geological Survey (USGS) yang bekerja sama dengan Canadian Geological State, dan Norwegian Geotechnical Institute.Kepala Jurusan Teknik Geologi UGM, Dwikorita Karnawati mengungkapkan, jurusan Geologi UGM berhasil bersaing dengan 42 penelitian tentang bencana tanah longsor dari 30 negara di dunia.

…dst

7 ) Paduan Suara UKSW Sabet Emas-Perak di Italia
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/435949/

Saturday, 15 October 2011
SALATIGA – Satya Wacana Vocal Consort (SWVC) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga meraih dua medali dalam ajang Rimini International Choral Competition yang digelar di Theatre Novelli, Rimini, Italia pada 6-9 Oktober lalu.Dalam ajang internasional tersebut,SWVC berhasil mendapatkan medali emas untuk kategori folklore dan gospel serta medali perak di kategori musica sacra (classic). Rektor UKSW Salatiga John A Titaley mengatakan, keberhasilan yang diraih dalam Rimini International Choral Competition menambah catatan prestasi gemilang yang diraih SWVC. Sebelumnya, pada 2007 lalu, paduan suara UKSW juga berhasil mencetak prestasi dengan meraih emas untuk kategori folkore threatrical dalam ajang The 23rd Takarazuka International Chamber Chorus Contest di Jepang. “Prestasi ini sangat membanggakan. Mereka sudah membawa nama universitas ini mewakili sivitas UKSW dan alumninya untuk dikenal oleh masyarakat Eropa,” katanya, kemarin.

…dst

8 ) Motivasi Dosen Buat Penelitian Masih Rendah
http://kampus.okezone.com/read/2011/10/14/373/515091/motivasi-dosen-buat-penelitian-masih-rendah

Jum’at, 14 Oktober 2011 10:02 wib
MEDAN – Masih minimnya karya penelitian yang dihasilkan oleh dosen menunjukkan motivasi mereka masih rendah. Bahkan, sejumlah karya ilmiah yang dihasilkan selama ini juga tidak dipergunakan oleh orang lain.Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Syaiful Syafri. “Selain itu, hasil-hasil penelitian juga tidak dipublikasikan dalam program pembangunan sehingga menimbulkan kemalasan bagi para dosen untuk meneliti,” kata Syaiful, kemarin.Padahal, hasil penelitian ilmiah dapat memacu pembangunan di Sumut, terlebih jika menyangkut potensi daerah. Pemerintah pusat sendiri mendukung dengan menyediakan anggaran besar untuk penelitian para dosen. Bahkan, Pemprov Sumut mengalokasikan anggarannya. Namun, hasil- hasil penelitian sejauh ini belum berdampak positif karena mungkin saja belum tepat sasaran.

…dst

9 ) Pekan Bahasa Italia di UI
http://edukasi.kompas.com/read/2011/10/14/1954061/Pekan.Bahasa.Italia.di.UI.

Jumat, 14 Oktober 2011 | 19:54 WIB
DEPOK, KOMPAS.com – Universitas Indonesia menggelar pekan Bahasa Italia pada Senin, 17 Oktober 2011 pukul 10.30 sampai 11.30 di Auditorium Gedung II, Kampus Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UI, Kota Depok.”Acara ini digelar sebagai bentuk apresiasi Kedutaan Besar Italia di Indonesia terhadap UI atas kerjasama yang telah terjalin baik selama ini,” jelas Kepala Kantor Komunikasi UI Vishnu Juwono, Jumat (14/10/2011).Pekan Bahasa Italia digelar di seluruh dunia setiap tahun pada bulan Oktober sejak tahun 2001. Acara ini diharapkan dapat mempromosikan bahasa Italia lewat berbagai aspek kebudayaan di seluruh dunia. Acara ini digelar atas kerja sama Akademi della Crusca Francsesco Sabatini dengan Direktorat Jenderal Kerjasama Promosi Budaya dan Menteri Luar Negeri Italia.

…dst

10 ) Peduli RUU PT, FH UI Gelar Justice Fair
http://kampus.okezone.com/read/2011/10/14/373/515236/peduli-ruu-pt-fh-ui-gelar-justice-fair

Jum’at, 14 Oktober 2011 15:03 wib
JAKARTA – Menanggapi pembahasan Rancangan Undang-Undang Perguruan Tinggi (RUU PT) oleh pemerintah, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH UI) menyelenggarakan Justice Fair. Acara besutan Badan Eksekutif FH UI tersebut dihelat guna menampung gagasan dan pemikiran mahasiswa terkait RUU PT. Hal ini dilatarbelakangi karena mahasiswa merupakan salah satu subjek utama dalam undang-undang tersebut. Kegiatan yang akan digelar pada 18-24 Oktober 2011 terdiri dari tiga kompetisi, yaitu Legislative Drafting, Legal Opinion, dan Essay Kritis.Legislative Drafting pun terdiri dari beberapa bagian. Pertama, workshop untuk memberikan pemahaman pada para delegasi mahasiswa dari berbagai universitas mengenai pembuatan undang-undang sesuai aturan. Lima tim terbaik akan dipilih untuk maju ke babak final dan mempresentasikan hasil RUU PT menurut mereka. Setelah perumusan bersama oleh para delegasi, panitia akan mencoba memberikan hasil perumusan RUU PT tersebut ke DPR dengan melakukan Rapat Dengar Pendapat pada 24 Oktober mendatang.

…dst

11 ) UI Tanam 90 Ribu Pohon Sepanjang Tiga Tahun
http://kampus.okezone.com/read/2011/10/14/373/515210/ui-tanam-90-ribu-pohon-sepanjang-tiga-tahun

Jum’at, 14 Oktober 2011 14:04 wib
DEPOK – Universitas Indonesia (UI) terus berkomitmen menjadi kampus hijau (Green Campus) dengan menanam pohon sesuai dengan program pemerintah. Bahkan terakhir UI juga menanam dan memindahkan sepuluh pohon raksasa (African Baobab) dari Subang, Jawa Barat untuk ditanam di lingkungan kampus UI.Rektor UI Gumilar R Somantri mengatakan, selama tiga tahun, sejak 2008, UI telah menanam sebanyak 90 ribu pohon dan bibit baru di lingkungan kampus. Hal itu, kata dia, lantaran UI saat ini telah menjadi rumah publik yang terbuka bagi masyarakat luas.”Penataan kampus yang ramah lingkungan, nyaman, dan didukung oleh Information Technology and Communication (ICT) yang modern, diharapkan akan menjadi motor dari peradaban Indonesia baru di masa datang,” katanya usai acara sepeda santai bersama para wartawan di Depok, Jawa Barat, Jumat (14/10/2011).

…dst

12 ) Meneliti Tipografi Sektor Informal, Naomi Raih Doktor ITB
http://edukasi.kompas.com/read/2011/10/15/00092863/Meneliti.Tipografi.Sektor.Informal.Naomi.Raih.Doktor.ITB

Sabtu, 15 Oktober 2011 | 00:09 WIB
BANDUNG, KOMPAS.com – Naomi Haswanto (44) meraih gelar doktor di Institut Teknologi Bandung setelah mempertahankan disertasinya berjudul “Fenomena Tipografi Vernakular Masyarakat Sektor Informal Perkotaan Sebagai Ekspresi Budaya Masyarakat Urban Kota Bandung”, Jumat (14/10/2011). Penelitian yang dilakukan Naomi ini berhasil mengetahui keunikan bentuk keragaman visual Tipografi Vernakular yang dihasilkan PKL dalam sektor informal sebagai fenomena tipografi yang muncul di masyarakat urban kota Bandung. Sifat tipografi vernakular yang kasual dan tidak terikat aturan formalitas menyebabkan cara mengungkap huruf bebas, mengolah gagasan bisa dari apa saja, dengan memanfaatkan gagasan dan benda yang ada di lingkungan sehari-hari.

…dst

13 ) Insentif untuk Perusahaan Peduli Pendidikan
http://edukasi.kompas.com/read/2011/10/14/19122568/Insentif.untuk.Perusahaan.Peduli.Pendidikan

Jumat, 14 Oktober 2011 | 19:12 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah bakal memberi insentif kepada perusahaan ataupun perorangan yang memberi bantuan atau sumbangan untuk penyelenggaraan pendidikan tinggi. Penghargaan ini sebagai upaya pemerintah untuk mendorong lebih banyak lagi dunia usaha dan industri ataupun perorangan yang mendukung penyelenggaraan pendidikan di negeri ini.Perihal insentif bagi dunia usaha dan industri serta perorangan yang memberi bantuan bagi pendidikan tinggi itu tertuang dalam Rancangan Undang-Undang Pendidikan Tinggi (RUU PT) yang saat ini sedang dibahas Komisi X DPR dan pemerintah. Insentif yang diberikan kepada perusahaan dapat berupa, antara lain, keringanan pajak dan bea masuk serta potongan atau pembebasan pajak (tax excemption).

…dst

14 ) Pendidikan Pengelasan di Bawah Air
http://edukasi.kompas.com/read/2011/10/14/23031239/Pendidikan.Pengelasan.di.Bawah.Air

Jumat, 14 Oktober 2011 | 23:03 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Sekalipun tak memiliki wilayah laut atau danau, Kota Solo, Jawa Tengah, memiliki pendidikan pengelasan di bawah air (welding under water) pertama di Indonesia.Lokasi pendidikan keahlian yang masih langka itu berada di Solo Techno Park. Lembaga pendidikan yang didirikan Pemerintah Kota Surakarta didukung Kementerian Perindustrian dan Perdagangan itu bergerak khusus di bidang pengelasan dengan standar internasional. Dewi, staf Solo Techno yang ditemui di arena Indonesia Maritime Expo 2011, di JCC, Jakarta, Jumat (14/10/2011), mengatakan, cukup banyak warga meminati pendidikan khusus pengelasan dibawah air.”Biasanya mereka sudah bekerja atau memiliki keterampilan di bidang pengelasan, tetapi ingin menambah keahlian pengelasan di bawah air yang lebih rumit,” ujar Dewi.

…dst

15) Target 2015 Bebas Buta Aksara
http://www.jpnn.com/read/2011/10/14/105591/Target-2015-Bebas-Buta-Aksara-

Jum’at, 14 Oktober 2011 , 06:07:00
TABANAN – Angka penderita buta aksara di Bali masih tinggi, yakni mencapai angka 8 persen dari jumlah penduduknya. Anggota Komisi IV DPRD Tabanan, Ni Made Rahayuni mengatakan, hingga saat ini sejumlah program dipacu untuk menekan angka penderita buta aksara tersebut. Bahkan ditargerkan, tahun 2015 mendatang harus sudah tuntas mengenai masalah buta aksara, khususnya usia 15-24 tahun. Rahayu menerangkan, tingginya angka buta aksara di Bali menjadi perhatian khusus bagi pemerintah maupun parlemen di pulau yang kerap dijuluki Pulau Seribu Pura tersebut. Hal ini dibuktikan dari data angka penderita buta aksara yang berbanding lurus dengan tingginya angka kemiskinan.”Maka dari itu, jika kita mampu menuntaskan permasalahan buta aksara ini, artinya kita telah membantu masyarakat melek huruf untuk menunjang warga dalam melakukan kegiatan perekonomian,” ungkap Rahayu di Tabanan, Bali, Kamis (13/10).

…dst

16 ) Sekilas dalam Negeri