1 ) Peduli Peneliti Negeri Sendiri

http://oase.kompas.com/read/2011/11/12/04431381/Peduli.Peneliti.Negeri.Sendiri

Sabtu, 12 November 2011 | 04:43 WIB
“Jangan sesali jika akhirnya aku pergi”. Itu kira-kira pesan yang sifatnya mengingatkan pemerintah, yang selama ini dinilai kurang peduli terhadap para peneliti yang dimiliki negeri ini. Besaran gaji para peneliti saat ini, menurut Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Muhammad Said Didu menunjukkan bahwa pemerintah telah mematikan masa depan bangsa, karena dipastikan akan menurunkan daya saing serta mendorong perginya orang-orang pintar ke luar negeri. Oleh karena itu, PII meminta pemerintah dan DPR memberikan perhatian khusus pada masih rendahnya gaji para peneliti utama dan perekayasa utama yang merupakan jabatan fungsional tertinggi teknolog. “Tingkat gaji yang sekarang, menunjukkan bahwa kita telah mematikan masa depan bangsa, karena dipastikan akan menurunkan daya saing serta akan mendorong brain drain (perginya orang-orang pintar keluar negeri),” kata Ketua Umum PII Muhammad Said Didu di Jakarta, Selasa (25/10).

…dst

2 ) Jual beli ijazah nodai dunia pendidikan
http://www.antaranews.com/berita/284075/jual-beli-ijazah-nodai-dunia-pendidikan

Jumat, 11 November 2011 15:56 WIB
Medan (ANTARA News) – Rektor Universitas Negeri Medan Prof Ibnu Hajar mengatakan, praktik jual beli ijazah yang dilakukan oleh perguruan tinggi hanya akan merusak citra dunia pendidikan dan perguruan tinggi itu sendiri. “Perguruan tinggi yang melakukan praktik jual beli ijazah akan menodai dunia pendidikan kita. Pemerintah harus mengambil tindakan tegas atas PTS yang melakukan perbuatan yang melanggar hukum itu,” katanya di Medan, Jumat. Pernyataan tersebut disampaikannya saat dimintai komentarnya mengenai adanya isu praktik jual beli ijazah yang dilakukan oleh PTS dengan menggunakan calo dosen yang mengajar di perguruan tinggi itu sendiri.Ia mengatakan, sebenarnya PTS yang melakukan perbuatan jual beli ijazah tersebut juga telah melakukan pembodohan kepada si pembeli ijazah. Karena cepat atau lambat perbuatan tersebut akan diketahui oleh masyarakat.

…dst

3 ) Apicta Minim Perhatian Pemerintah
http://www.pikiran-rakyat.com/node/165240

Jumat, 11/11/2011 – 06:10
BANGKOK, (PRLM).- Meski setiap tahun Indonesia selalu mengirimkan karya dalam ajang Asia Pasific ICT Award dukungan dari pemerintah Indonesia masih sangat minim. Bahkan pemerintah baik Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementrian Komunikasi dan Informasi tidak mengalokasikan dana untuk keikutsertaan peserta dalam ajang yang bergengsi ini. “Sebagai perbandingan misalnya dari jumlah keikutsertaan, Indonesia 19 karya, Hongkong 356 karya, Malaysia 35 karya, dan Thailand 30 karya. Artinya negara lain lebih antusias karena didukung pemerintahnya,” ujar ketua Delegasi Indonesia Didik Partono saat ditemui di sela-sela kegiatan Apita Award di Dusith Tani Hotel Pattaya Thailand. Yang paling dikhawatirkan dari keadaan ini, kata Didik, adalah larinya para pelaku ICT dan kreator ICT di Indonesia ke sejumlah negara lain. Sebab saat inipun ada warga Indonesia yang membawa bendera bangsa lain dalam ajang ini. “Dari Malaysia misalnya, dia sebenarnya orang Indonesia. Ini sangat disayangkan, padahal potensi kita cukup besar dan tidak kalah dengan negara lain. Sekarang saja misalnya sudah ada tim kita yang ditawari untuk membawa bendera mereka. Jangan sampai ini terus terjadi,” tuturnya.

…dst

4 ) Rektorat UGM: Hati-hati Penipuan via SMS
http://kampus.okezone.com/read/2011/11/11/373/528006/rektorat-ugm-hati-hati-penipuan-via-sms

Jum’at, 11 November 2011 12:02 wib
JAKARTA – Penipuan melalui pesan singkat (SMS) kini marak terjadi di perguruan tinggi. Bahkan penipuan yang mengatasnamakan pihak rektorat maupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ini juga menelan korban. Salah satunya di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Melihat hal tersebut, pihak rektorat UGM melakukan sosialisasi kepada seluruh civitas academica mengenai modus penipuan ini. Direktur Kemahasiswaan UGM Haryanto mengatakan, untuk memperkuat dan memperluas penyebarluasan informasi tersebut, pihak UGM turut menggandeng aparat kepolisian dengan mengirimkan surat kepada Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).Tidak hanya itu, lanjutnya, pihak UGM juga meminta bantuan pihak perbankan. “Kami menggandeng lembaga perbankan untuk memberikan pengarahan kepada nasabah terhadap modus penipuan yang sedang marak,” ujar Haryanto seperti dikutip dari situs UGM, Jumat (11/11/2011).

…dst

5 ) Pusat Studi Perubahan Iklim Diresmikan
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/11/11/275679/89/14/-Pusat-Studi-Perubahan-Iklim-Diresmikan

Jumat, 11 November 2011 23:59 WIB
JAKARTA–MICOM: Sebagai bentuk kepedulian dan kontribusi lembaga pendidikan tinggi terhadap kelangsungan lingkungan hidup agar lebih bernilai jangka panjang, Universitas Mercu Buana (UMB) mendirikan Pusat Studi Perubahan Iklim. Peresmian Pusat Studi Perubahan Iklim UMB itu dilakukan di sela-sela Sarasehan Nasional Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim yang dihadiri 435 peserta dari kalangan akademisi, masyarakat umum, kalangan industri, pelaku usaha, dan mahasiswa. Hadir dalam peresmian Pusat Studi Perubahan Iklim diKampus UMB, Jakarta Barat, Jumat (11/11), itu antara lain, Rektor UMB Arissetyanto Nugroho, Staf Ahli Kepala Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Nirarta Samadih, dan Ketua Pelaksana Sarasehan Nasional Dana Santoso.

…dst

6 ) Undip Siapkan 200 Beasiswa
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/11/12/166101/Undip-Siapkan-200-Beasiswa

12 November 2011
JAKARTA- Universitas Diponegoro (Undip) menyiapkan 200 beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu. Kepala Bagian Kesejehteraan Mahasiswa (Kabag Kesma) Undip Retno Nur Kadarwati Budi Lestari menjelaskan, pihaknya berkewajiban memfasilitasi sekitar 20% mahasiswa kurang mampu. Jika dihitung dari total mahasiswa Undip yang mencapai 8.000 orang, artinya ada sekitar 1.600 mahasiswa yang harus diberi beasiswa. ”Sebagian besar sudah ter-cover dari Bidik Misi 500 mahasiswa, dari Beasiswa PPA dan BBM 734 mahasiswa, beasiswa dari swasta sekitar 130. Undip akan memberikan sekitar 200 beasiswa lagi agar 20% itu terpenuhi,” kata Wati seusai Penyerahan Beasiswa Unggulan CIMB Niaga, di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), baru-baru ini. Menurutnya, untuk 200 beasiswa itu pihak Kesma sudah berkoordinasi dengan masing-masing fakultas. Beasiswa itu akan menjamin biaya Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP) satu tahun. ”Ini sedang proses, kami sudah informasikan ke fakultas. Seleksi di fakultas, nanti fakultas akan laporkan ke Kesma. Mudah-mudahan Desember ini sudah terpenuhi semua,” urainya.

…dst

7 ) Baru, Lab Polimer & Surfaktan IPB
http://kampus.okezone.com/read/2011/11/11/373/528198/baru-lab-polimer-surfaktan-ipb

Jum’at, 11 November 2011 18:09 wib
JAKARTA – Penelitian terkait pengembangan teknologi dalam penyediaan energi di Indonesia perlu didukung dengan laboratorium yang memadai. Salah satunya berada di Institut Pertanian Bogor (IPB). Rektor IPB Herry Suhardiyanto hari ini meresmikan Laboratorium Polimer dan Surfaktan Pusat Penelitian Surfaktan dan Bioenergi atau Surfactant and Bioenergy Research Center (SBRC). Laboratorium teranyar IPB ini dilengkapi fasilitas yang memadai untuk proses enhanced oil recovery(EOR). “Teknologi EOR yang menggunakan surfaktan dan polimer ini merupakan teknologi baru yang belum pernah diaplikasikan pada sumur minyak di Indonesia untuk skala lapangan. Bahkan di seluruh dunia masih sangat sedikit perusahaan yang pernah mencobanya,” ujar Herry seperti dikutip dari keterangan tertulisnya kepada okezone, Jumat (11/11/2011).

…dst

8 ) LKSM, Cara UI Cetak Pemimpin Bangsa
http://kampus.okezone.com/read/2011/11/11/373/528158/lksm-cara-ui-cetak-pemimpin-bangsa

Jum’at, 11 November 2011 16:17 wib
JAKARTA – Salah satu fungsi pendidikan tinggi adalah mencetak para manusia unggul sebagai calon pemimpin bangsa. Di antara cara mewujudkannya adalah melalui Latihan Kepemimpinan Strategis Mahasiswa (LKSM) Universitas Indonesia (UI) 2011. Program kerja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI ini dihelat pada 12–26 November 2011. Dijadwalkan, ada 200 mahasiswa UI akan berpartisipasi dalam kegiatan ini.Dengan mengusung tajuk “Leaders for Change: We Learn, We Lead, We Inspire”, program ini difokuskan pada pengembangan pola pikir kepemimpinan dan kemampuan kepemimpinan pada mahasiswa. Demikian seperti dikutip dari keterangan tertulis panitia LKSM UI kepada okezone, Jumat (11/11/2011).

…dsr

9 ) Unpad gelar olimpiade olahraga sunda
http://www.antaranews.com/berita/284064/unpad-gelar-olimpiade-olahraga-sunda

Jumat, 11 November 2011 15:25 WIB
Bandung (ANTARA News) – Sejumlah jenis olahraga tradisional Jawa Barat akan dikompetisikan dalam Olimpiade Olahraga Tradisional (OOTRaD) 2011 pada Minggu (13/11).Kompetisi permainan tradisional bertajuk “Sapta Lomba Estapet” seperti “ngaragaji awi”, “ngagandong boboko”, “nyuhun/manggul jukut”, “nanggung suluh”, balap karung, egrang, dan “manggul beas” akan digelar dalam OOTRaD ke-4 yang rutin diselenggarakan Universitas Padjadjaran (Unpad) setiap tahun.”Selain itu, akan ada maraton egrang yang akan menjadi daya tarik dari OOTRaD tahun ini. Maraton egrang ini akan mengelilingi kampus Unpad Dipati Ukur,” kata Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Unpad, Trias Nugrahadi, Bandung, Jumat.

…dst

10 ) Yuk, Jadi Atlet di ‘Porsi’ Untar!
http://kampus.okezone.com/read/2011/11/11/373/528089/yuk-jadi-atlet-di-porsi-untar

Jum’at, 11 November 2011 14:14 wib
JAKARTA – Jangan mau kalah dengan atlet-atlet SEA Games, buktikan kalau kamu jago berolahraga dan rebut hadiah jutaan rupiah di ajang yang satu ini! Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara (Untar) kembali menggelar Pekan Olahraga dan Aksi (Porsi).Di sini, kamu bisa adu jago dalam bidang bola basket, futsal, nine ball, bola voli, modern dance, dan game point blank.Ketua Penyelenggara Porsi 2011 Lidia Natalia menyatakan, Porsi dihelat karena dilatarbelakangi kenyataan bahwa banyaknya aktivitas membuat mahasiswa seringkali lupa akan pentingnya berolahraga. Padahal, berolahraga sangat berguna bagi tubuh, baik jasmani maupun rohani.

…dst

11 ) Mahasiswa Universitas Bengkulu Luncurkan Nugget Ayam dan Bakso Bebas Pengawet
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/11/11/11/luhvns-mahasiswa-universitas-bengkulu-luncurkan-nugget-ayam-dan-bakso-bebas-pengawet

Jumat, 11 November 2011 18:52 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU– Universitas Bengkulu meluncurkan produk olahan daging ayam berupa “nugget” dan bakso yang bebas dari pengawet dan higienis. “Green Agriculture Product berupa ‘nugget’ dan bakso hasil olahan dari daging ayam ini mempunyai keunggulan yakni bebas dari pengawet dan MSG,” kata Rektor Universitas Bengkulu (Unib) Zainal Muktamar, di Bengkulu, Jumat.Ia mengatakan, karena bebas dari pengawet, “nugget” dan bakso hasil produksi Fakultas Pertanian Unib tersebut mampu bertahan maksimal 14 hari. Bahan-bahan untuk mengolah kedua produk tersebut antara lain terdiri dari daging ayam, tepung tapioka, merica, garam dan air es.”Kami berencana untuk memasarkan produk-produk ini ke masyarakat dengan dibantu oleh fakultas ekonomi dalam bidang pemasarannya,” katanya. Olahan daging ayam yang dibuat untuk memproduksi “nugget” dan bakso tersebut berasal dari peternakan ayam yang diusahakan oleh Unib di bawah Fakultas Pertanian.

…dst

12 ) LIPI Tambah 3 Profesor Riset
http://kampus.okezone.com/read/2011/11/11/373/528120/lipi-tambah-3-profesor-riset

Jum’at, 11 November 2011 14:43 wib
JAKARTA – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menambah koleksi profesor risetnya. Tiga profesor baru mereka berasal dari bidang ilmu berbeda, yakni Oseanologi, Hidrologi, dan Geofisika Terapan. Pengukuhan terhadap tiga profesor riset ini dilakukan di Widya Graha LIPI, Jumat (11/11/2011). Di hadapan para tamu undangan yang berasal dari kalangan akademisi, ketiganya memaparkan hasil riset mereka. Sekira pukul 13.42 WIB, upacara pengukuhan dimulai dengan iringian tiga calon profesor bersama para profesor LIPI lainnya. Prosesi ini diiringi lagu Padamu Negeri dan Indonesia Raya.

…dst

13 ) Robot penjinak bom kini lebih lincah
http://www.antaranews.com/berita/283837/robot-penjinak-bom-kini-lebih-lincah

Kamis, 10 November 2011 13:39 WIB
Jakarta (ANTARA News) – Pusat Penelitian Tenaga Listrik dan Mekatronik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) akan merilis robot penjinak bom hasil penyempurnaan Mobil Robot LIPI sebelumnya sehingga menjadi lebih mungil, dinamis, dan lincah. “Robot yang sekarang ini dimensinya sudah diperkecil sehingga lebih mudah melewati pintu dan selasar yang sempit,” kata Peneliti Puslit Telimek LIPI Roni Permana di Jakarta, Kamis. Roni Permana menjaga gerai di LIPI Expo yang digelar pada 7-10 November bersamaan dengan Kongres Ilmu Pengetahuan Nasional (KIPNAS) ke-10. Motor Robot (Moro) LIPI yang dirilis pada 2005 berdimensi 2,5×1,5 meter dengan berat 190 kg, sementara robot hasil penyempurnaan bernama Rev 2011 ini hanya berdimensi 0,45×0,7 meter dengan berat hanya 90 kg.Selain lebih ringan dan lincah, Robot Rev 2011 memiliki sistem “flipper” yang dinamis dengan sudut yang bisa diatur hingga 360 derajat sehingga mampu melewati hambatan berupa tanggul setinggi 50 cm.

…dst

14 ) Selamat Datang Di Sistem Informasi Aspirasi dan Pengaduan Masyarakat DPR RI
http://pengaduan.dpr.go.id/

Pengaduan adalah ungkapan rasa tidak senang, ketidakpuasan atau keluhan yang disampaikan kepada DPR RI atas suatu permasalahan yang terkait dengan fungsi pengawasan dalam rangka pelaksanaan undang-undang, pelaksanaan keuangan negara dan kebijakan pemerintah, dilengkapi dengan beberapa menu seperti:

…dst

15 ) Pengaduan yang terkait Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan bisa juga langsung ditujukan ke Kemdiknas :
http://www.kemdiknas.go.id/kemdiknas/node/39
Informasi dan pengaduan seputar pendidikan
Call center : 177
Email : [email protected]

>>>

16 ) Perangkat Lunak Tes Indonesia Diluncurkan
http://edukasi.kompas.com/read/2011/11/11/21280057/Perangkat.Lunak.Tes.Indonesia.Diluncurkan

Jumat, 11 November 2011 | 21:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Indonesia mampu mengembangkan perangkat lunak (software) ujian elektronik atau E-Asesmen untuk sekolah-sekolah. Penyelenggaraan E-Asesmen ini diharapkan dapat mengantisipasi kebocoran dan kecurangan hingga memberi penliaian obyektif. Pengembangan perangkat lunak E-Asesmen yang bisa dilaksanakan secara online (menggunakan komputer) atau offline (tercetak) itu dilakukan perusahaan pengembang perangkat lunak pendidikan Indonesia yang telah memiliki reputasi internasional, Pesona Edu.Sebagai tahap awal, perangkat lunak E-Asesmen ini tersedia untuk mata pelajaran Matematika dan Sains (Fisika, Kimia, dan Biologi) untuk jenjang SD-SMA atau yang sederajat. Wono Setya Budhi, penggagas program E-Asesmen di bawah payung Pesona Asesmatik sekaligus pengajar Matematika di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), mengemukakan bahwa pengembangan E-Asesmen ini dapat mentransformasi penyelenggaraan ujian di sekolah-sekolah hingga tingkat nasional. Soal-soal masih terbatas pada pilihan ganda, namun dengan kualitas soal yang menuntut kemampuan berpikir/logika, bukan sekadar mengahafal.

…dst

17 ) Indonesia Pasar Potensial Institusi Pendidikan Eropa
http://edukasi.kompas.com/read/2011/11/11/08411839/Indonesia.Pasar.Potensial.Institusi.Pendidikan.Eropa

Jumat, 11 November 2011 | 08:41 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk kali ketiga, European Higher Education Fair (EHEF) 2011 atau Pameran Pendidikan Tinggi Eropa kembali digelar di Indonesia. Sebelumnya, perhelatan yang sama juga diadakan pada tahun 2008 dan 2010. Bukan tanpa alasan, puluhan bahkan ratusan institusi pendidikan di Eropa mengharapkan pameran digelar setiap tahun. Salah satu alasannya, Indonesia dipandang sebagai pasar potensial bagi institusi pendidikan di Eropa. “Karena banyak permintaan dari institusi pendidikan di Eropa, akhirnya pameran ini kita gelar setiap tahun. Itu karena Eropa melihat Indonesia adalah negara yang potensial,” kata Project Manager EHEF 2011, Daniel Darmawan, Kamis (10/11/2011), di Jakarta.

…dst

18 ) Pemerintah Tetapkan Gaji Guru Swasta
Harus di Atas Upah Minimum Provinsi
http://cetak.kompas.com/read/2011/11/12/03224773/pemerintah.tetapkan.gaji.guru.swasta

12 November 2011
Jakarta, Kompas – Pemerintah akan menetapkan standar gaji minimum bagi guru honorer yang bertugas di sekolah swasta. Hal ini tercantum dalam rancangan peraturan pemerintah tentang tenaga honorer yang kini sudah berada di Sekretariat Negara. “Jika peraturan pemerintah itu disahkan, pemerintah daerah tidak dapat menolak kebijakan pemerintah pusat itu dengan alasan otonomi daerah,” kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (BPSDMP dan PMP Kemdikbud) Syawal Gultom, Jumat (11/11), di Jakarta. “Peraturan pemerintah ini mewajibkan pemerintah daerah untuk membuat peraturan daerah sehingga harus diikuti semua sekolah,” ujarnya. Kepala Pengembangan Profesi Pendidik BPSDMP dan PMP Unifah Rosyidi menambahkan, kendala pemerintah pusat untuk meningkatkan kesejahteraan bagi guru honorer dan guru swasta adalah adanya otonomi daerah. Dengan otonomi daerah itu, pemerintah pusat tidak mempunyai kewenangan. “Kemdikbud bisa dengan mudah membuat peraturan, tetapi persoalan guru, misalnya kewenangan mengangkat guru, masih dipegang daerah,” ujarnya.

…dst

19 ) 40 Persen Peserta PLPG Tidak Lulus
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/11/12/166103/40-Persen-Peserta-PLPG-Tidak-Lulus

12 November 2011
SOLO- Sebanyak 40% dari sekitar 8.100-an peserta Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG), sebagai syarat sertifikasi guru di Rayon 113 UNS, tidak lulus. Mereka harus mengulang mengikuti ujian beberapa materi. Jika tetap tidak lulus, mereka akan dikembalikan ke daerah.”Ini tidak hanya gejala di Rayon 113 UNS, tapi seluruh Indonesia. Kenyataannya memang seperti itu, hampir separo guru peserta sertifikasi profesi tidak bisa lulus,” kata Ketua Panitia Sertifikasi Guru Rayon 113 UNS, Prof Dr M Furqon Hidayatullah MPd, kemarin.Dia menuturkan, ketidaklulusan itu sekaligus menjadi terapi kejut, bahwa ketika mereka mengikuti sertifikasi, sudah pasti lulus. Itu hanya pandangan yang tidak benar. Ada proses ujian yang harus diikuti dan semua dilaksanakan secara serius. ”Jangan sampai beranggapan begitu lolos bisa ikut PLPG dan pasti lulus. Tidak seperti itu. Kami melakukan proses ini sesuai dengan standar, sehingga yang dinilai tidak memiliki kompetensi mengajar secara profesional, tentu tidak lulus.” Mereka memang masih boleh mengulang sekali dalam ujian ulang yang digelar sejak dua hari lalu. Semua harus diikuti secara serius sesuai dengan prosedur. Jika tetap tidak lulus, mereka akan dikembalikan lagi ke Dinas Pendidikan yang mengirim. Sekadar catatan, peserta PLPG Rayon 113 UNS terdiri atas utusan Kota Surakarta, Boyolali, Sragen, Grobogan, Wonosobo, Temanggung, Banjarnegara, dan Blora.

…dst

20 ) Kuota Sertifikasi 2012 Hanya 250.000 Guru
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/11/12/166104/Kuota-Sertifikasi-2012-Hanya-250.000-Guru

12 November 2011
SEMARANG- Pada 2012 mendatang pemerintah hanya memberikan kuota sertifikasi bagi 250.000 guru.Jumlah tersebut menurun dibandingkan dengan kuota 2011, yaitu 300.000. Berdasarkan data konsorsium sertifikasi guru tingkat pusat 2011, tercatat 961.688 guru sudah memenuhi syarat, tetapi belum mengikuti sertifikasi. Anggota Konsorsium Sertifikasi Guru tingkat pusat Muhdi SH MHum menyampaikan, pemerintah telah merencanakan kuota 250.000 tersebut. Penetapan peserta sertifikasi itu diubah atau lebih disempurnakan dari 2011. ”Mekanisme atau sistem yang digunakan pemerintah untuk menetapkan jumlah peserta sertifikasi guru 2012 memang berbeda dari tahun ini. Jika sekarang atau dulu pemerintah daerah ikut menentukan atau memeringkat siapa saja guru yang turut sertifikasi, 2012 nanti pemerintah daerah hanya memasukkan data guru yang akan ikut proses sertifikasi,” jelasnya, kemarin.

…dst

21 ) Pendidikan Anak TKI Masih Kacau
Kemendikbud Mulai Bangung Sekolah Indonesia Kota Kinabalu
http://www.jpnn.com/read/2011/11/12/107891/Pendidikan-Anak-TKI-Masih-Kacau-

Sabtu, 12 November 2011 , 05:23:00
JAKARTA – Penyediaan akses pendidikan untuk anak-anak TKI, terutama di Malaysia dinilai masih kacau. Diantaranya, ada sebanyak 48 ribu anak TKI di Sabah, Malaysia yang belum memperoleh pendidikan layak.Kondisi kualitas pendidikan untuk anak-anak TKI tadi, dipaparkan oleh anggota Komisi X DPR Hetifah Sjiafudian di Jakarta kemarin (11/11). Hetifah juga menjelaskan, di Malaysia ada sekitar 12 ribu anak-anak TKI yang hanya memperoleh pendidikan non-formal atau yang sering disebut learning center (LC). Lembaga pendidikan ini, tidak ubahnya seperti sanggar belajar. Kualitas guru yang mengajar di dalamnya, lanjut Hetifah, juga terbatas.

…dst

22 ) Dibongkar, Calo CPNS Libatkan Pegawai BKN
http://www.jpnn.com/read/2011/11/12/107899/Dibongkar,-Calo-CPNS-Libatkan-Pegawai-BKN-

Sabtu, 12 November 2011 , 08:10:00
MEDAN- Dua lagi komplotan sindikat calo calon pegawai negeri sipil (CPNS) se-Indonesia, ditangkap Polda Jatim. Keduanya yakni Aminuddin dan Selamet Riyadi, pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN). Korban keseluruhan mencapai 241 orang dari berbagi provinsi. “Aminuddin dan Selamat Riyadi sudah lebih dulu ditangkap, mereka sekarang di Polda Jatim,” ujar Kasubdit III, Dit Reskrimum, Polda Sumut, Kompol Andry Setiawan, Jumat (11/11) di Mapoldasu. Andry menjelaskan, modus Suroso dan Marisi untuk meyakinkan korbannya adalah membawa berkas SK palsu dan dan berkas Nomor Induk Pegawai (NIP) palsu. Keduanya mengaku sudah dapat meloloskan calon pegawai dan saat ini sudah dapat bekerja di beberapa pemerintahan daerah.

…dst

23 ) Sekilas dalam Negeri

Papua
Inilah 4 Target Utama Unit Percepatan Papua
Wapres Janji Turunkan Harga Di Papua
Boediono: Segera Percepat Pembangunan Papua  
Segera Evaluasi Pembangunan dan Korupsi
Polri Janji Beberkan Audit Dana Freeport
New7Wonder
Voting New7Wonders Resmi Ditutup!
Pulau Komodo Masuk Daftar 7 Keajaiban Dunia!
New7Wonders of Nature Memang Kontroversial
JK Berterima Kasih pada Pengkritik Komodo
Ancaman Hukum Pancung
Ibu Tuti: Kembalikan Anak Saya
Mohon Tuti Dimaafkan, DPR Surati Keluarga Korban
Nasib Tuti di Ujung Tanduk
KPK
KPK Minta Menkeu Tegas Tagih Pajak
Telkomsel
Karyawan Telkomsel ancam mogok kerja hingga akhir tahun
Pengadilan Tipikor
KY Akan Sadap Hakim Tipikor
Mahfud: Ada Masalah SDM Hakim, Cabut UU Pengadilan Tipikor
Sadap Komunikasi Hakim Tipikor Nakal, KY Gandeng KPK
Kasus Nazaruddin
Tersangka Baru Bisa Saja Saksi Wisma Atlet
Siapa Tersangka Baru di Kasus Nazaruddin?
KPK: TPPU Mungkin Dipakai pada Kasus Berbeda
Tersangka Baru Kasus Nazaruddin Anggota DPR
Nazaruddin Dijerat Pencucian Uang pada Kasus Baru
Komjen Susno Duadji
Susno Akan Kasasi
Putusan Banding, Susno Harus Bayar Uang Pengganti Rp 4,2 Miliar
Susno Tetap Dihukum 3,5 Tahun
korupsi BPOM
Kejagung Tahan Tersangka Korupsi BPOM
Kasus Nunun
KPK Lacak “Pelindung” Nunun
Grafikasi
Sri Sultan Laporkan Gratifikasi Nikahan Anak ke KPK
Sekilas Luar Negeri
Palestina Merdeka
Upaya Palestina di PBB Kandas
Buat Kartun Bom Unesco, PBB Tegur Diplomat Israel 
Berita Libya
Putra Gaddafi mendapatkan suaka di Niger
Nigeri Beri Suaka untuk Putra Khadafy
Iran
Menhan AS peringatkan dampak menyerang Iran
Sekjen PBB serukan solusi diplomasi untuk nuklir Iran 
Hadapi Iran, AS Jual Bom Pintar ke UEA
Rusia Kritik AS
Suriah
Suriah lakukan kejahatan terhadap kemanusiaan
Meksiko
Helikopter Jatuh, Mendagri Meksiko Tewas
Amerika
Tutupi Korupsi, Kabupaten di AS Bangkrut