1 ) PTS Dapat Jatah Beasiswa
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/478808/

Monday, 19 March 2012
JAKARTA– Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memperluas cakupan beasiswa Bidik Misi. Rencananya, tahun ini beasiswa andalan pemerintah itu juga akan diberikan kepada perguruan tinggi swasta (PTS). Kuota awal beasiswa Bidik Misi yang diberikan kepada kalangan swasta mencapai 2.000 orang.Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengatakan, beasiswa ini akan selektif diberikan kepada perguruan tinggi swasta yang memiliki akreditasi baik dengan program studi tertentu.Namun,pembagian beasiswa ini sepenuhnya diserahkan kepada Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah masing-masing. Nuh menjelaskan, beasiswa Bidik Misi untuk swasta ini tidak terkait dengan kenaikan bahan bakar minyak (BBM), namun sudah direncanakan sebelumnya. Jika ada pihak yang menanyakan mengapa kuotanya sedikit, hal ini karena tahun ini beasiswa ke swasta masih berupa rintisan. “Kita lihat tahun depan, mungkin akan kami tambah lagi kuotanya,” ungkap Nuh di Gedung Kemendikbud, Jakarta,kemarin. Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud Djoko Santoso menambahkan, rintisan Bidik Misi ini diberikan kepada mahasiswa yang akreditasi program studinya mencapai A.Tidak hanya program studi yang potensial secara ekonomi saja yang akan diprioritaskan mendapat beasiswa,tetapi juga diisi dengan program studi yang sepi peminat. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga keberlangsungan jurusan tersebut.

…dst

2 ) Bidik Misi untuk PTS
PTS Penerima Masih dalam Pembahasan
http://cetak.kompas.com/read/2012/03/19/03492668/bidik.misi.untuk.pts

19 Maret 2012
Kupang, KOMPAS – Mulai tahun 2012, beasiswa bidik misi bagi mahasiswa tidak mampu mulai disalurkan kepada para mahasiswa di perguruan tinggi swasta. Selama ini, beasiswa bidik misi hanya ditujukan kepada mahasiswa miskin yang kuliah di perguruan tinggi negeri. “Pada tahap pertama, baru 2.000 mahasiswa yang akan menerima beasiswa bidik misi di perguruan tinggi swasta,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (17/3). Perguruan tinggi swasta yang akan mendapat kucuran dana bidik misi tersebut adalah yang memiliki program studi terakreditasi. Dana beasiswa dikucurkan pemerintah kepada perguruan tinggi tersebut untuk biaya kuliah mahasiswa. Mahasiswa peserta program studi akan mendapat beasiswa Rp 600.000 per bulan.

…dst

3 ) PTN Tak Terganggu Larangan Naikkan SPP
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/478806/

Monday, 19 March 2012
JAKARTA – Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang melarang perguruan tinggi negeri (PTN) menaikkan biaya sumbangan pembangunan pendidikan (SPP), tidak akan mengganggu operasional kampus- kampus milik pemerintah tersebut. Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Akhmaloka mengatakan, kontribusi SPP untuk biaya operasional di PTN sebenarnya tidak terlalu besar, termasuk di ITB.Menurut dia, besaran SPP dari orang tua mahasiswa diperkirakan hanya 25% dari total kebutuhan anggaran operasional di kampus. Berdasarkan perhitungan uang kuliah tunggal yang telah diserahkan ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud, tarif pendidikan di ITB setiap tahunnya secara umum sekitar Rp20 juta per mahasiswa. “Padahal,biasanya unit cost per mahasiswa bisa mencapai Rp35 juta–Rp40 juta per tahun. Kekurangan unit cost,gaji dosen,dan listrik akan dibayar oleh pemerintah,”ungkap Akhmaloka kepada SINDO kemarin. Meski demikian,Akhmaloka mengaku kemungkinan akan ada perguruan tinggi yang akan kekurangan biaya operasional apabila tidak menaikkan SPP.Namun, ujarnya, sebenarnya tidak perlu khawatir karena pemerintah berjanji akan membantu. Pendapat berbeda disampaikan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Rochmat Wahab. Menurut dia,mayoritas biaya operasional di kampus, terutama UNY justru diperoleh dari SPP mahasiswa. Karena itu, menurut dia, kebijakan larangan menaikkan uang SPP akan berpengaruh signifikan terhadap operasional kampus UNY,meskipun ketentuan itu masih dibahas oleh pemerintah.

…dst

4 ) Tumbuhkan Semangat Entrepreneur, ITS Gelar Seminar
http://kampus.okezone.com/read/2012/03/19/373/595799/tumbuhkan-semangat-entrepreneur-its-gelar-seminar

Senin, 19 Maret 2012 12:26 wib
JAKARTA – Fakta bahwa Indonesia hanya memiliki 400 ribu atau sekira 0,18 persen pengusaha atau entrepreneur mendasari Himpunan D-3 Teknik Kimia (Himadekkim) Institiut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggelar seminar kewirausahaan. Acara bertajuk Be Creasii ini mengandung arti kreatif, solutive, and inovatif entrepreneur untuk Indonesia. ”Tujuannya adalah menanam benih-benih entrepreneur kepada peserta,” ujar Ketua pelaksana acara, Fatkhulloh Mujaddid seperti dikutip dari ITS online, Senin (19/3/2012). Salah satu narasumber, yakni Soehardjoepri berprofesi sebagai dosen jurusan Matematika dan wirausahawan. Bahkan, usaha tersebut telah mengantarkannya menjadi seorang jutawan. ”Apa enaknya jadi pegawai?” ujar Soehardjoepri kepada para peserta yang hadir.

…dst

5 ) Wapres buka konferensi internasional inovasi berkelanjutan
http://www.antaranews.com/berita/302052/wapres-buka-konferensi-internasional-inovasi-berkelanjutan

Senin, 19 Maret 2012 11:55 WIB
Yogyakarta (ANTARA News) – Wakil Presiden Boediono membuka konferensi internasional inovasi berkelanjutan dan seminar internasional bersama ke-3 di Yogyakarta, Senin. Wapres juga menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Technische Universiteit Eindhoven (TUE) Netherlands. Wapres tiba di tempat acara bersama istrinya Herawati Boediono dan didampingi Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim serta disambut Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Rektor UMY Muhammad Dasron Hamid beserta jajaran pimpinan UMY. Seminar yang akan berlangsung dua hari itu merupakan kerja sama antara Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Interntional Islamic of Malaysia (IIM), Universitas Utara Malaysia (UUM), dan Technische Universiteit Eindhoven (TUE) Netherlands. Temakonferensi kali ini adalah inovasi berkelanjutan untuk mengembangkan kemampuan kompetisi global di Asia.

…dst

6 ) Inovasi berkelanjutan penting bagi negara
http://www.antaranews.com/berita/301908/inovasi-berkelanjutan-penting-bagi-negara

Minggu, 18 Maret 2012 11:12 WIB
Yogyakarta (ANTARA News) – Inovasi berkelanjutan penting bagi sebuah negara untuk menghadapi persaingan global, kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Sri Atmaja P Rosyidi. “Persaingan global saat ini sangat ketat dan sarat kompetisi cukup tinggi. Jika sebuah negara tidak memiliki inovasi
berkelanjutan, maka tidak akan mampu bersaing dengan negara-negara lain,” katanya di Yogyakarta, Minggu. Menurut dia terkait dengan akan diselenggarakannya seminar internasional inovasi berkelanjutan, inovasi tersebut merupakan sebuah kunci utama bagi negara-negara Asia terutama Asia Tenggara sebagai kekuatan ekonomi baru dunia. China dan India, kata dia, merupakan gambaran negara-negara yang sudah memiliki kekuatan ekonomi baru, dan sebentar lagi disusul negara-negara Asia Tenggara.

…dst

7 ) Peneliti: Sulbar berpotensi bangun PLTN terbesar
http://www.antaranews.com/berita/302000/peneliti-sulbar-berpotensi-bangun-pltn-terbesar

Minggu, 18 Maret 2012 23:00 WIB
Mamuju (ANTARA News) – Peneliti bidang pertambangan Nurdin Ashat mengatakan, Provinsi Sulawesi Barat berpotensi membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) terbesar di Indonesia karena daerah ini memiliki kandungan uranium. “Daerah Sulbar bisa dibangun PLTN terbesar di Indonesia karena daerah ini memiliki bahan baku untuk mendukung beroperasinya pembangkit listrik tersebut,” kata Nurdin Ashat di Mamuju, Minggu. Namun demikian, kata dia, untuk membangun PLTN masih membutuhkan kajian mendalam terkait dampak yang ditimbulkannya. “Jika berbicara pembangunan PLTN tentu Sulbar bisa melakukan itu karena potensinya ada. Tetapi saat ini PLTN juga tidak bisa beroperasi karena adanya polemik di masyarakat,” katanya. Ia mengatakan, hasil penelitian yang dilakukan selama ini memang cukup mengejutkan termasuk kajian dari pihak Bapeten terkait potensi uranium di daerah ini. “Potensi uranium di Mamuju tertinggi radioaktifnya dibanding beberapa provinsi di Indonesia,” katanya.

…dst

8 ) Pendaftar di Unnes Capai 22.322
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/03/19/180666/Pendaftar-di-Unnes-Capai-22.322-

19 Maret 2012
SEMARANG- Peserta atau pendaftar seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) jalur undangan di Universitas Negeri Semarang (Unnes) mencapai 22.322 orang. Dalam seleksi tersebut Unnes belum memblacklist sekolah yang melakukan kecurangan, karena tidak ditemukan pada proses itu.Penanggung jawab SNMPTN Jalur Undangan Unnes Agus Wahyudin mengatakan, hingga ditutupnya pendaftaran SNMPTN jalur undangan pada 10 Maret lalu belum ada sekolah yang dicoret karena melakukan kecurangan pada input data siswa. Kondisi ini memang berbeda jika ada beberapa perguruan tinggi yang telah menemukan kecurangan itu. “Kalau di Unnes juga ditemui hal yang sama seperti PT lainnya, kami pasti tidak ragu-ragu melakukan pencoretan terhadap sekolah yang bersangkutan,” ungkapnya, kemarin.

…dst

9 ) PPS Unnes Miliki 19 Jurnal Ilmiah
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/478944/

Monday, 19 March 2012
SEMARANG – Direktur Program Pasca-Sarjana (PPS) Universitas Negeri Semarang (Unnes) Samsudi mengutarakan, PPS kini telah menambah 16 jurnal ilmiah.Penambahan itu untuk menampung artikel karya ilmiah yang dihasilkan oleh mahasiswa program pascasarjana yang akan lulus. Dengan demikian,kini PPS memiliki 19 jurnal ilmiah. “Masing-masing jurnal baru ini merupakan 15 jurnal nasional dan satu jurnal internasional. Mahasiswa tidak perlu khawatir dengan karya ilmiahnya karena jurnalnya sudah ditambah. Sebelumnya sudah ada tiga jurnal yang sudah siap,” kata Samsudi seusai seminar nasional “Publikasi Hasil Penelitian Melalui Jurnal Ilmiah Terakreditasi di Kampus Unnes akhir pekan lalu.

…dst

10 ) UAD Masuk Lima Besar Pengguna TIK
http://kampus.okezone.com/read/2012/03/19/373/595729/uad-masuk-lima-besar-pengguna-tik

Senin, 19 Maret 2012 11:31 wib
YOGYAKARTA – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berhasil masuk dalam lima besar pengguna teknologi dan informasi (TIK) kategori perguruan tinggi swasta (PTS) secara nasional dalam pemeringkatan TeSCA 2011. Untuk tingkat koordinator perguruan tinggi swasta (Kopertis) wilayah DIY, kampus ini menduduki peringkat kedua. Sementara di level nasional menduduki peringkat 19. Detail lima besar peringkat TeSCA untuk PTS yaitu, Universitas Gunadarma, Universitas Bina Nusantara (Binus), STMIK Amikom, Universitas Dian Nuswantoro, dan UAD. “Di DIY, UAD secara umum menduduki peringkat ketiga setelah Universitas Gadjah Mada (UGM) dan STIMIK Amikom Yogyakarta,” ungkap Rektor UAD Kasiyarno di sela-sela wisuda sarjana dan pascasarjana UAD, akhir pekan lalu.

…dst

11 ) Klub Peduli Ginjal Kampanye di Kampus UGM
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/03/19/306490/293/14/Klub-Peduli-Ginjal-Kampanye-di-Kampus-UGM

Senin, 19 Maret 2012 05:39 WIB
YOGYAKARTA–MICOM: Memperingati hari ginjal sedunia, Klub Peduli Ginjal Jogja mengampanyekan peduli kesehatan ginjal di lingkungan kampus UGM dan perempatan Tugu Pal Putih. “Kita mengampanyekan agar masyarakat menjaga ginjal mereka,” ujar Koordinator kegiatan tersebut Donnie Satria, Minggu (18/3). Donnie mengungkapkan, penderita ginjal kian hari kian bertambah. Ia tidak dapat memastikan jumlahnya. Pada 2009, terangnya, jumlah penderita ginjal di DI Yogyakarta sudah sekitar 2000 orang. Jumlah tersebut hanya rutin yang kontrol. Sekarang, jumlah mereka diyakininya terus bertambah. Pasalnya, di Yogyakarta setiap rumah sakit besar kini mempunyai peralatan cuci darah. Setiap ada alat baru selalu saja penuh dengan pasien yang cuci darah. “Masih banyak pasien yang antri untuk cuci darah,” ucapnya.

…dst

12 ) BEM Universitas Lampung Bina Sekolah Terpencil
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/12/03/19/m13s7m-bem-universitas-lampung-bina-sekolah-terpencil

Senin, 19 Maret 2012 06:06 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG — Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam BEM Universitas Lampung (Unila), turun ke masyarakat. Mereka mulai intensif melakukan pembinaan sekolah terpencil di wilayah kota Bandar Lampung. Menurut Menteri Komunikasi dan Informasi BEM Unila, Sri Wahyuni, kegiatan ini merupakan wujud bakti pendidikan dalam bentuk Desa Binaan. “Pendidikan harus bisa dinikmati oleh seluruh anak Indonesia sejak dini sebagai wujud program pendidikan sembilan tahun,” katanya kepada Republika, Ahad (18/3). Binaan sekolah BEM Unila telah ada di Kelurahan Kedaung, Kemiling, Bandar Lampung. Ia mengatakan pihaknya berupaya senaksimal mungkin untuk mnyukseskan program tesebut untuk mencerdaskan rakyat Indonesia. Namun pada kenyataannya tidak semua program pemerintah dapat menyentuh seluruh rakyat Indonesia. “Banyak anak-anak usia sekolah di daerah-daerah terpencil belum menikmati akses pendidikan yang memadai.”

…dst

13 ) Terapi Sel Punca Harapan Pengobatan Masa Depan
http://cetak.kompas.com/read/2012/03/19/05312229/terapi.sel.punca.harapan.pengobatan.masa.depan

19 Maret 2012
Jakarta, Kompas – Terapi sel punca menjadi pengobatan berbagai penyakit di masa mendatang. Metode ini diterapkan di Indonesia tahun 2007 untuk penyakit jantung dan kini masih membutuhkan penelitian untuk mengetahui efek samping ataupun jenis ideal sel punca. “Terapi sel punca sangat menjanjikan. Ini harapan baru bagi dunia kedokteran,” kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Idrus Alwi dalam simposium Kursus Penyegar dan Penambah Ilmu Kedokteran (KPPIK) FKUI, Sabtu (17/3), di Jakarta. Ia mengatakan, penerapan terapi sel punca (stem cell) terus berkembang di Indonesia. Pada tahun 2011, 20 penderita gangguan jantung menjalani terapi ini di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). “Hasil terapi ini terbukti dapat memperbaiki sistem pompa jantung,” kata Idrus. Menurut dia, terapi sel punca cukup menjanjikan. Namun, masih banyak pertanyaan yang harus diketahui jawabannya, antara lain, jenis sel punca yang ideal, teknik pemberian yang paling efisien, dan waktu pemberian yang paling tepat. Di Asia Tenggara, Indonesia merupakan pelopor terapi sel punca pada infark miokard akut dengan penyuntikan sel punca pada otot jantung. Terapi ini diberikan kepada pasien penyakit jantung tahap akhir. RSCM ditunjuk sebagai pusat penelitian sel punca di bawah pengawasan Texas Heart Institute, Houston, Amerika Serikat. Lembaga ini merupakan perintis riset sel punca pada penyakit jantung tahap akhir.

…dst

14 ) Mahasiswa Undip Juara Film Pendek
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/03/19/180665/Mahasiswa-Undip-Juara-Film-Pendek

19 Maret 2012
SEMARANG-Mahasiswa Universitas Diponegoro memenangkan kompetisi Crea-Bo (Creative and Broadcast) dengan membuat film pendek yang bedurasi 20 menit di ajang Pekan Komunikasi 2012 Universitas Indonesia, Jakarta 5-9 Maret 2012. Mereka adalah Mahasiswa Komunikasi angkatan 2009 regular I yaitu Sigit Haryadi, Dyah Kusumawardani, Bareta Hendi, Gella Islamey. Selain itu juga menggandeng satu mahasiswa dari Unika Gilang Mahardika. Acara Pekan Komunikasi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (HMIK UI) di Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok.

…dst

15 ) IMI sosialisasikan semangat maritim di Selat Sunda
http://www.antaranews.com/berita/301966/imi-sosialisasikan-semangat-maritim-di-selat-sunda

Minggu, 18 Maret 2012 17:50 WIB
Jakarta (ANTARA News) – Indonesia Maritime Institute (IMI) mensosialisasikan semangat maritim kepada masyarakat Indonesia di Selat Sunda, Banten, 16-18 Maret 2012. Keterangan tertulis IMI yang diterima di Jakarta, Minggu, menyebutkan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma TNI Untung Suropati membuka Workshop sekaligus meresmikan Riset Center Indonesia Maritime Institute (IMI) di Pelabuhan Paku, Kampung Sukamanah, Anyer, Banten pada (17/3). Acara IMI “Goes to Sunda Strait” itu merupakan riset maritim terpadu di Selat Sunda, yang berlangsung 16-18 Maret antara lain dihadiri Dekan FPIK-IPB Prof Indra Jaya, Prof Jatna Supriatna dari UI, Ezki Suyanto (KPI). Selain itu, Dewan Pembina IMI connie Rahakundini, Rosihan Arsyad, serta mahasiswa IPB, UI, UNPAD, UIN Syarif Hadiyatullah, dan kelompok Nelayan Anyer. Laksma TNI Untung Suropati memberikan apresiasi terhadap kegiatan IMI yang melakukan riset maritim karena Indonesia sebagai negara kepulauan.

…dst

16 ) Soal UN Tak Ada Cadangan-Segel Rusak, Siswa Ikut Ujian Susulan
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/478945/

Monday, 19 March 2012
YOGYAKARTA– Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memperketat pelaksanaan ujian nasional (UN) tahun ini. Untuk meminimalisir kebocoran, materi soal hanya dicetak oleh empat percetakan dan tidak ada soal cadangan. “Percetakan akan dikontrol dengan baik,pengawasan juga lebih ketat.Ada petugas dari pusat dan dari perguruan tinggi,” ungkap Kepala Pusat Penerangan Pendidikan (Kapuspendik) Kemendikbud Hari Setiabudi di sela-sela Deklarasi Ikrar UN Jujur di Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda,dan Olahraga (Disdikpora) DIY,akhir pekan lalu. Untuk pendistribusian juga dilakukan melalui tiga kali penyegelan. Yaitu, segel di kardus, segel plastik, dan terakhir di amplop. Naskah soal hanya bisa dibuka di sekolah disaksikan para pengawas. Kalau segelnya rusak,maka pelaksanaan UN tidak boleh dilaksanakan. Harus ada susulan.Bila itu robek berarti bocor.”Itu sistem yang kami laksanakan agar UN jujur dan kredibel,”tandasnya.

…dst

17 ) Berbagai Pihak Ikut Bangun Sarana Pendidikan
http://www.kemdiknas.go.id/kemdiknas/berita/306

03/19/2012
Kupang — Pembangunan pendidikan tidak dapat berjalan sendiri, namun dilakukan beriringan dengan program-program kementerian lain, pemerintah daerah, maupun kerja sama dengan masyarakat setempat. Demikian salah satu hal penting yang dikatakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh dalam rangkaian kegiatan peresmian SDN Asam Tiga, Kupang (17/03). Mendikbud memaparkan, di tingkat pusat ada Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. PNPM biasanya dipakai untuk membangun balai desa, balai pertemuan, talang air. “Saya pikir bisa juga digunakan untuk membangun jalan menuju sekolah,” ujar Mendikbud. Di tingkat daerah, Mendikbud menambahkan, minimal daerah memastikan tidak ada sekolah yang tanahnya tidak jelas dan daerah membantu memelihara sekolah yang telah direhabilitasi. “Diharapkan mendukung peningkatan mutu seperti menambah bahan perpustakaan, laboratorium, maupun fasilitas lainnya,” jelas Mendikbud.

…dst

18 ) Kegiatan Di Luar Kelas Harus Dihitung
Guru Mengeluh Terancam Kehabisan Jam Mengajar
http://www.jpnn.com/read/2012/03/19/121096/Kegiatan-Di-Luar-Kelas-Harus-Dihitung-

Senin, 19 Maret 2012 , 07:32:00
JAKARTA – Protes terhadap upaya pemerintah menata jam mengajar guru PNS terus muncul. Sejumlah guru yang terancam jam mengajarnya di-nol-kan akibat penataan itu, menuntut ada formulasi baru menghitung beban jam mengajar. Kegiatan di luar kelas, harus dihitung sebagai jam mengajar. Upaya menata jam mengajar guru tadi, diatur dalam SKB (Surat Keputusan Bersama) Lima Menteri Nomor 5 Tahun 2011. SKB ini diteken oleh Mendikbud, Mendagri, Menag, Menkeu, dan Menpan-RB. Dalam aturan tersebut, guru PNS wajib memiliki beban mengajar 24 jam pelaran setiap minggunya. Dampak dari aturan ini, banyak guru PNS dan honorer yang jam mengajarnya terdesak guru lainnya. Bahkan, ada guru PNS dan honorer yang jam mengajarnya habis atau di-nol-kan.

…dst

19 ) Protes SKB 5 Menteri
Nuh: Sekolah “Duduk Manis” Lah dengan Diknas…
http://edukasi.kompas.com/read/2012/03/19/1035204/Nuh.Sekolah.Duduk.Manis.Lah.dengan.Diknas.

Senin, 19 Maret 2012 | 10:35 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan, kekacauan yang terjadi di lapangan pasca diberlakukannya Surat Keputusan Bersama (SKB) 5 Menteri seharusnya bisa diselesaikan secara internal. Menurutnya, dinas pendidikan kota/provinsi mengakomodir kesulitan guru dalam memenuhi waktu minimal mengajar.”Mestinya bisa diselesaikan secara internal. Guru atau kepala sekolah duduk manis lah dengan dinas pendidikan,” kata Nuh, Senin (19/3/2012), di Jakarta.

…dst

20 ) Sekilas dalam negeri

Mencari keadilan
Memilukan
Kasus Nazaruddin
Sekilas Luar Negeri
Iran
Irak
Libya