1 ) Karya Ilmiah Dosen UGM Raih Penghargaan dari Jepang
http://www.metrotvnews.com/metronews/news/2012/11/20/114630/Karya-Ilmiah-Dosen-UGM-Raih-Penghargaan-dari-Jepang/702

Selasa, 20 November 2012 20:10 WIB
Metrotvnews.com, Yogyakarta: Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Aditya Tri Hernowo meraih penghargaan Tsutsui-Fujino Prize 2012 di Kyoto, Jepang. Aditya menerima penghargaan itu atas karya ilmiahnya di bidang neuro-oftalomologi (Ilmu Kedokteran Sistem Persarafan Mata) terutama atas temuannya mengenai kerusakan otak pada glaucoma (penyakit mata yang menyebabkan penurunan kemampuan penglihatan secara progresif hingga menjadi buta). Untuk meraih hadiah itu, Aditya Hernowo dinominasikan Dr Masaki Yoshida, ahli neuro-oftalmologi dari Institute Oftalmologi Prancis, dan Universitas Jikei, Tokyo. Penghargaan itu diserahkan dalam The 50th Annual Japan Neuro Ophthalmological Society (JANOS) Meeting General Assembly oleh Ketua Tsutsui-Fujino Foundation Akio Tabuchi dan Masato Wakakura MD selaku Ketua JANOS. Masato Wakakura dalam sambutannya menyebutkan, saat ini terjadi penurunan jumlah dokter spesialis mata dengan keahlian neuro-oftalmologi dan yang masih ada kebanyakan sudah mendekati pensiun. Hal serupa menurut dia, juga terjadi di Indonesia. Melihat kecenderungan itu, JANOS merasa perlu untuk mengidentifikasi sekaligus mengembangkan calon-calon ahli neuro-oftalmologi yang ada di Asia.

…dst

2 ) Jurnal Ilmiah Daring Lebih Efisien
http://www.pikiran-rakyat.com/node/211843

Senin, 19/11/2012 – 18:10
YOGYAKARTA, (PRLM).- Jurnal ilmiah daring (online) bisa lebih mengamodir kepentingan dosen dan mahasiswa untuk publikasi karya ilmiah. Dari segi readership atau keterbacaan, jurnal ilmiah online mengkau lebih banyak peminat. Kepala Direktorat Program dan Evaluasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebuyaan Yudi Agustono menyatakan, jurnal ilmiah manual atau cetak harus diganti dengan jurnal online (daring) dengan pertimbangan kepentingan dosen dan mahasiswa tersebut. Menjawab pertanyan wartawan di Yogakarta, Senin (19/11/12), dia menyatakan perguruan tinggi harus mulai mengubah jurnal dalam bentuk media cetak ke jurnal elektronik ata e-journal. “Ini bisa merangsang publikasi sekaligus meningkatkan kualitas dan kuantitas karya ilmiah,” kata dia di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Usai pelatihan jurnal elektonik mahasiswa S1, S2 dan S3, dia menyatakan jurnal elektronik akan memangkas biaya publikasi ilmiah. “Publikasi e-journal lebih efisien dan efektif,” kata dia.

…dst

3 ) 1.000 Dosen untuk Pendidikan Antikorupsi
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/20/09270961/1.000.Dosen.untuk.Pendidikan.Antikorupsi

Selasa, 20 November 2012 | 09:27 WIB JAKARTA, KOMPAS.com – Penerapan pendidikan antikorupsi di tingkat perguruan tinggi masih dalam tahap persiapan. Meski demikian, setidaknya pemerintah sudah mempersiapkan lebih dari 1.000 dosen untuk mampu memberikan mata kuliah tersebut kepada para mahasiswanya. “Kami sudah melakukan training of trainers (TOT) pendidikan antikorupsi di beberapa perguruan tinggi di seluruh Indonesia. TOT-nya diberikan kepada 1.000 guru lebih dari sepuluh wilayah di Indonesia,” ucap Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Dedi A. Rachim kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (19/11/2012). Dedi menuturkan, penyelenggaraan pendidikan anti korupsi untuk mahasiswa bukan sekadar memberi pengetahuan korupsi belaka, tetapi juga menerapkan pendidikan karakter untuk usia dewasa.

…dst

4 ) KPK Minta Modul Pendidikan Antikorupsi Ditindaklanjuti
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/19/17440966/KPK.Minta.Modul.Pendidikan.Antikorupsi.Ditindaklanjuti

Senin, 19 November 2012 | 17:44 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Dedi A. Rachim mengatakan KPK sudah menyelesaikan pembuatan modul pendidikan antikorupsi yang akan diadopsi ke dalam kurikulum pendidikan nasional. Seluruh modul untuk semua jenjang pendidikan formal sudah rampung dan diserahkan ke pemerintah sejak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dipimpin oleh Bambang Sudibyo. “Untuk jenjang pendidikan dasar sampai menengah pertama, modul pendidikan itu sudah dibuat dan sudah diserahkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaaan sejak jaman Pak Bambang Sudibyo. Hanya saja modul itu belum juga ditindaklanjuti,” kata kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (19/11/2012). Dedi menyayangkan bahwa modul itu belum juga ditindaklanjuti. Padahal, menurutnya, modul pendidikan yang sudah diuji coba ke 10 wilayah provinsi di Indonesia itu sudah dapat dilaksanakan secara utuh atau disisipkan di mata pelajaran di sekolah.

…dst

5 ) KPK Usulkan PNS Korup Dipecat
http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/11/20/114632/KPK-Usulkan-PNS-Korup-Dipecat/1

Selasa, 20 November 2012 20:24 WIB
Metrotvnews.com, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusulkan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang melakukan tindak pidana korupsi dipecat. “PNS yang melanggar sumpah jabatan dapat langsung dipecat, yaitu mereka yang menerima sesuatu dari siapa pun yang terkait dengan jabatannya,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP dalam diskusi bulanan di Kementerian Hukum dan HAM Jakarta, Selasa (20/11). Johan merujuk pada pasal 23 ayat 3 Undang-undang Nomor 43/1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian yang menyatakan, PNS dapat diberhentikan dengan hormat atau tidak diberhentikan karena melanggar sumpah/janji PNS. Sumpah jabatan selain pelanggaran sumpah Pegawai Negeri Sipil dan sumpah/janji jabatan karena tidak setia kepada Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah. Hal tersebut diusulkan mengingat kasus pengangkatan Azirwan, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bintan dan terpidana perkara tindak pidana korupsi, sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meski akhirnya mengundurkan diri.

…dst

6 ) Ketua MK: KPK Bisa Periksa Wakil Presiden
karena setiap warga negara kedudukannya sama di depan hukum
http://nasional.news.viva.co.id/news/read/368803-ketua-mk–kpk-bisa-periksa-wakil-presiden

Selasa, 20 November 2012, 18:34
VIVAnews –Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menegaskan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa saja memeriksa Presiden dan Wakil Presiden jika mereka tersandung dalam sebuah kasus pidana. “Di dalam sistem hukum kita, sangatlah jelas bahwa setiap warga negara mempunyai kedudukan yang sama di depan hukum,” ujar Mahfud usai deklarasi Press Commite For Democracy Empowerment (PressCode) di gedung RRI, Jakarta, Selasa, 20 November 2012. Mahfud menegaskan bahwa dalam 37 Pasal di UUD 1945 beserta amandemennya, tidak ada aturan bahwa KPK tidak bisa memeriksa Presiden ataupun Wakil Presiden yang tersangkut kasus pidana. “Perlakuan-perlakuan khusus itu memang ada, tapi tidak spesifik menyebutkan bahwa kalau pejabat melakukan tindak pidana, dia tidak bisa ditangani,” kata Mahfud.

…dst

7 ) Pendidikan Peternakan Kurang Diminati
Perusahaan Peternakan Butuh Tenaga Terampil
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/20/15462367/Pendidikan.Peternakan.Kurang.Diminati

Selasa, 20 November 2012 | 15:46 WIB
Jakarta, Kompas – Pendidikan peternakan masih kurang diminati untuk jenjang pendidikan kejuruan ataupun pendidikan tinggi, padahal kebutuhan untuk tenaga ahli di bidang peternakan cukup tinggi. Di sejumlah SMK bidang peternakan, terutama untuk program keahlian peternakan ruminansia (sapi, kerbau, kambing, dan domba), peminatnya tidak terlalu banyak. Sekolah juga minim mengembangkan unit produksi ruminansia karena mahal jika dibandingkan peternakan unggas. “Pertanian dan peternakan belum jadi pilihan utama siswa dan orangtua meskipun wilayah tempat tinggal mereka di area pertanian atau peternakan,” kata Jaka Mursriyanta, Wakil Kepala SMKN 1 Trucuk Bidang Hubungan Masyarakat dan Industri di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (19/11). Selain di jenjang kejuruan, di jenjang sarjana peternakan juga turun peminatnya. Dekan Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) Ali Agus dalam peringatan Dies Natalies Ke-43 Fakultas Peternakan UGM, pekan lalu, mengatakan, terjadi kecenderungan penurunan jumlah mahasiswa Fakultas Peternakan UGM. Tahun 2009 diterima 235 orang dan yang mendaftar kembali 186 orang. Tahun berikutnya yang diterima 200 orang, hanya 181 orang yang mendaftar kembali. Pada 2011 diterima 240 orang dan mendaftar kembali 228 orang. Adapun di tahun 2012 diterima 243 orang dan mendaftar kembali 213 orang. “Solusinya, kami akan lebih mempromosikan diri serta membangun kerja sama dengan pemerintah daerah dan perusahaan untuk menjaring calon mahasiswa baru,” kata Ali.

…dst

8 ) DPR Ingatkan Kemdikbud Jangan Asal Ubah Kurikulum
http://www.jpnn.com/read/2012/11/20/147516/DPR-Ingatkan-Kemdikbud-Jangan-Asal-Ubah-Kurikulum-

Selasa, 20 November 2012 , 18:15:00
JAKARTA – Meski belum secara resmi diuji publik, rencana pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengubah kurikulum pendidikan tahun 2013, sudah mulai menuai sorotan. Anggota DPR RI Komisi X, Raihan Iskandar, Selasa (20/11) mengatakan, pemerintah hendaknya tidak reaktif dalam merevisi kurikulum pendidikan, karena dampaknya tidak akan bagus untuk pendidikan Indonesia ke depan. “Sikap reaktif ini justru menunjukkan tidak jelasnya arah dan tujuan pendidikan Indonesia ke depan,” kata Raihan. Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mencontohkan negara lain, yakni Jepang, yang disebutnya arah dan tujuan pendidikannya jelas. Jepang tidak gampang mengganti-ganti kurikulum. Meskipun menterinya berganti, kurikulum tetap berjalan. “Revisi kurikulum pendidikan ini musti dilakukan dengan pengkajian dan perencanaan yang matang sehingga hasilnya maksimal dan tidak terkesan tambal sulam,” tegas Raihan.

…dst

9 ) Alasan Perubahan Kurikulum Dipertanyakan
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/19/16195241/Alasan.Perubahan.Kurikulum.Dipertanyakan

Senin, 19 November 2012 | 16:19 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Perubahan kurikulum untuk tahun ajaran 2013/2014 menuai kritik dari para pengamat pendidikan dan juga dari guru yang nantinya akan menjadi ujung tombak dari penerapannya. Pengamat pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Lody Paat, mengatakan bahwa pemerintah harus menjelaskan alasan perubahan kurikulum secara jelas pada masyarakat. Ada kewajiban untuk menunjukkan penelitian kurikulum yang pemerintah lakukan dan apa hasilnya sehingga harus diubah. “Alasannya harus benar dan sesuai secara pedagogis. Jangan hanya karena sudah menjadi rencana kerja saja. Penelitian yang mereka lakukan juga apa hasilnya,” kata Lody kepada Kompas.com, Senin (19/11/2012). Menurutnya, penataan pendidikan ini harus diawali melalui masing-masing sekolah terlebih dahulu. Perubahan kurikulum secara nasional ini dinilainya tidak akan dapt diterima baik. Sementara penataan pendidikan dari sekolah akan lebih efektif karena sekolah yang paham benar dengan kondisi yang ada. “Sekarang diubah semua seluruh Indonesia. Tiap daerah berbeda karakteristiknya. Harusnya ditinjau dulu dan lihat masalah utamanya,” ujar Lody.

…dst

10 ) Dampak Kurikulum Baru pada Pelaksanaan UN
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/17/07405050/Dampak.Kurikulum.Baru.pada.Pelaksanaan.UN

Sabtu, 17 November 2012 | 07:40 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah dipaparkan pada Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Boediono, Selasa lalu, kurikulum baru akan segera diuji publik dengan menawarkan berbagai pilihan terkait struktur kurikulum tiap jenjang maupun teknis penerapannya. Untuk jenjang Sekolah Dasar (SD), kurikulum baru ini nyaris merombak keseluruhan sistem pembelajaran. Sebagai dampak, muncul pertanyaan apakah Ujian Nasional (UN) akan tetap dapat dilakukan dengan sistem pembelajaran berbasis tematik integratif ini? Anggota Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP), Teuku Ramli Zakaria, mengatakan bahwa ada kemungkinan UN ditiadakan pada tingkat SD. Namun bisa jadi UN tetap berlanjut dengan pola dan cara yang berbeda dari yang selama ini dijalankan. “Bisa jadi tidak ada UN. Tapi bisa juga UN tetap ada dengan kisi-kisi UN dari nasional tapi soal dibuat oleh sekolah,” kata Ramli kepada Kompas.com, Jumat (16/11/2012).

…dst

11 ) Biaya Operasional Bakal Naik, BOS Tetap
Setelah Pemerintah Memastikan Jumlah Jam Belajar Ditambah
http://www.jpnn.com/read/2012/11/17/147164/Biaya-Operasional-Bakal-Naik,-BOS-Tetap-

Sabtu, 17 November 2012 , 06:18:00
…cut…
Lama Jam Belajar Sekolah Di Sejumlah Negara
Peringkat Lima Besar
1. Chili : 8.600 jam/tahun
2. Australia : 7.900 jam/tahun
3. Israel : 7.600 jam/tahun
4. Belgia dan Belanda : 7.500 jam/tahun
5. Italia : 7.400 jam/tahun

27. Indonesia : 6.000 jam/tahun

…dst

12 ) Kepramukaan jadi ekstrakurikuler wajib
http://www.antaranews.com/berita/344458/kepramukaan-jadi-ekstrakurikuler-wajib

Selasa, 20 November 2012 19:07 WIB
Jakarta (ANTARA News) – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menyatakan bahwa kegiatan kepramukaan akan menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah, terutama pada jenjang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Kegiatan ini juga didorong wajib pada jenjang pendidikan menengah, sedangkan pada jenjang pendidikan tinggi sebagai kegiatan pilihan, kata Mohammad Nuh usai menandatangani kesepahaman bersama dengan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla tentang Penyelenggaraan Program PAUD di Masjid-Masjid Seluruh Indonesia di Kemdikbud, Jakarta, Selasa. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terus menggodok penyempurnaan kurikulum. Pada satu hingga dua minggu ke depan direncanakan akan dilakukan uji publik, kata Mendikbud. “Pramuka ingin kita dorong, ingin kita wajibkan sebagai ekstra kurikuler yang wajib, bukan mata pelajaran,” katanya. Mendikbud menjelaskan, kegiatan kepramukaan memiliki nilai-nilai kepemimpinan, kebersamaan, sosial, dan kemandirian. Untuk itu, revitalisasi dari sisi organisasi di setiap sekolah akan lebih dimatangkan.

…dst

13 ) Pengusul Studi Banding ke Jerman adalah Praktisi dan Akademisi
http://nasional.kompas.com/read/2012/11/19/16004718/Pengusul.Studi.Banding.ke.Jerman.adalah.Praktisi.dan.Akademisi

Senin, 19 November 2012 | 16:00 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Praktisi dan akademisi yang terlibat dalam rapat dengar pendapat umum pembahasan Rancangan Undang-Undang Keinsiyuran mengusulkan agar Dewan Perwakilan Rakyat studi banding ke Jerman.Selain untuk melihat standardisasi pengaturan keinsiyuran di Jerman, Dewan Perwakilan Rakyat juga diusulkan untuk melihat standardisasi secara internasional. “Dalam RDPU dengan akademisi dan praktisi, banyak terjadi perbedaan konsep. Dalam RDPU juga direkomendasikan melihat pengaturan di Jerman. Selain itu, terkait dengan standardisasi keinsinyuran internasional,” kata anggota Badan Legislasi dari Partai Keadilan Sejahtera Indra, di Jakarta, Senin (19/11). Indra mengakui bahwa usul kunjungan ke luar negeri tersebut justru datang dari praktisi dan akademisi yang diundang DPR dalam RDPU membahas RUU Keinsinyuran. “Bisa dilihat di risalah sidang panitia kerja keinsinyuran Baleg,” katanya. Indra mengakui, dirinya merupakan salah satu anggota DPR yang ikut studi banding ke Jerman.

…dst

14 ) RI-Australia Kembangkan Profesionalisme Pusat Iptek
http://kampus.okezone.com/read/2012/11/19/373/720339/ri-australia-kembangkan-profesionalisme-pusat-iptek

Senin, 19 November 2012 18:39 wib
JAKARTA – Pemerintah Indonesia dan Australia mempererat kerjasama dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahkan, pusat-pusat ilmu pengetahuan di Australia seperti Questacon mendukung pengembangan pendidikan ilmu pengetahuan di Tanah Air. Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia, Dr David Engel, ketika membuka Lokakarya Pengembangan Kapasitas Ilmu Pengetahuan Indonesia di Jakarta, hari ini, berujar, peran pusat-pusat pendidikan ilmu pengetahuan sangat vital dalam memperluas dan memperdalam pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang ilmu pengetahuan dan teknologi. “Mereka juga berperan dalam mendorong generasi muda untuk mempelajari ilmu pengetahuan, matematika dan rekayasa; cabang-cabang ilmu yang sangat penting untuk pembangunan ekonomi dan sosial bangsa,” ujar Engel, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya kepada Okezone, Senin (19/11/2012). Engel mengimbuh, hubungan kerjasama Australia dengan Asia dalam ilmu pengetahuan dan penelitian akan semakin penting bagi pemerintah Benua Kanguru tersebut. Program terbaru yang diluncurkan dalam kerjasama ini adalah Australia in the Asian Century yang bertujuan mempererat hubungan Australia dengan negara-negara Asia.

…dst

15 ) Orientasi Mahasiswa Baru Indonesia di Mesir
http://edukasi.kompas.com/read/2012/11/20/15362147/Orientasi.Mahasiswa.Baru.Indonesia.di.Mesir

Selasa, 20 November 2012 | 15:36 WIB
CAIRO, KOMPAS.com — Sebanyak 428 mahasiswa baru Indonesia yang diterima di berbagai perguruan tinggi di Mesir, khususnya Universitas Al Azhar, Cairo, selama dua hari, 18-19 November, mendapat pembekalan dan orientasi tentang ke-Mesir-an, ke-Azhar-an, serta teknik belajar yang baik di Universitas Al-Azhar untuk meraih prestasi yang gemilang.
Duta Besar RI untuk Mesir, Nurfaizi Suwandi meminta kepada mahasiswa Indonesia agar senantiasa menjaga nilai-nilai bangsa Indonesia yang santun dan berakhlak mulia. Ia juga meminta agar mahasiwa mempersiapkan diri sejak awal untuk menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh, bukan hanya di kampus, tetapi juga di luar kampus. Atase Pendidikan KBRI Cairo Prof Dr Sangidu MHum menyampaikan bahwa dari 428 mahasiswa baru tersebut, 14 orang dari mereka mendaftar di Fakultas Kedokteran di berbagai perguruan tinggi Mesir. Sangidu menjelasakan, mahasiswa yang telah datang itu merupakan hasil seleksi di Jakarta, yang dilakukan oleh tim dari Al-Azhar yang diikuti oleh 2.800 calon mahasiswa.

…dst

16 ) Universitas Terbuka Buka Program S2 di Arab Saudi
http://kampus.okezone.com/read/2012/11/20/373/720592/universitas-terbuka-buka-program-s2-di-arab-saudi

Selasa, 20 November 2012 12:19 wib
JEDDAH – Ada kabar gembira bagi warga Indonesia yang tinggal di Arab Saudi yang ingin meningkatkan kapasitas keilmuan dan kualifikasinya karena saat ini pihak Universitas Terbuka (UT) telah resmi membuka dan menawarkan layanan program pascasarjana (S2) bagi WNI yang ada di Arab Saudi. Hal itu disampaikan Rektor UT Prof. Ir. Tian Belawati, M.Ed, Ph.D saat meresmikan pembukaan program tersebut di hadapan sekira 100 masyarakat Indonesia yang memenuhi Balai Nusantara KJRI Jeddah pada pekan lalu. Turut hadir dalam acara tersebut Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Gatot Abdullah Mansyur, Plh. Konsul Jenderal RI Jeddah Cahyono Rustam, Pembantu Rektor IV UT, dan Atdikbud KBRI Riyadh. Dalam sambutannya, Prof. Tian, yang juga menjabat sebagai Presiden International Council for Open and Distance Education (ICDE) menegaskan bahwa UT merupakan perguruan tinggi negeri (PTN) sama seperti PTN lainnya. Dalam kaitan ini, ijazah UT dari segi legal formal adalah sama dengan ijazah yang dikeluarkan oleh PTN lain, sehingga tidak perlu diragukan lagi.

…dst

17 ) IPB Gelar The 9th Hipotex-R
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/dunia-kampus/12/11/20/mdrhfl-ipb-gelar-the-9th-hipotexr

Selasa, 20 November 2012, 07:59 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR — Institut Pertanian Bogor menggelar acara The 9th Hipotex-R selama tiga hari mulai dari 8-10 November 2012. Salah satu rangkaian kegiatan acara ini adalah ‘Young Economist Icon’ Sejumlah mahasiswa seluruh Indonesia mempresentasikan karya ilmiah mereka khususnya yang berkaitan dengan persoalan-persoalan ekonomi saat ini. Mahasiswa yang lolos ke babak final adalah Gannadi Girsang, Nicco Andrian (IPB), Yessy Yuliana Amalia, Andiga Kusuma Nur (Universitas Airlangga), Hardiansyah Nursahaya, Ali Arto (Universitas Negeri Semarang), Dwi Ardy Sugino, Muhammad Sadaam (Universitas Brawijaya). Perwakilan dari sejumlah perguruan tinggi ini selain harus mempresentasikan berbagai persoalan ekonomi dan diuji langsung oleh juri, juga melakukan aktifitas debat antarmereka. Dari serangkaian kegiatan yang dilakukan mereka, tim juri memutuskan juara I adalah tim dari IPB, kedua dari Universitas Brawijaya, ketiga Universitas Airlangga.

…dst

18 ) Digagas, Kurikulum Etika Penyelenggara Pemilu
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/11/20/205993/Digagas-Kurikulum-Etika-Penyelenggara-Pemilu

20 November 2012
SEMARANG – Universitas Diponegoro (Undip) menggagas akan memasukkan konten etika penyelenggara pemilu ke dalam kurikulum sebagai tindak lanjut dari kerja sama dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Selain itu, juga bisa menjadi salah satu pokok bahasan dari mata kuliah yang sudah ada. “Seperti (mata kuliah) Pancasila, Agama, Ilmu Sosial Dasar, Ilmu Budaya Dasar, atau menjadi mata kuliah yang berdiri sendiri dengan topik bahasan etika penyelenggara pemilu,” kata Rektor Undip Prof Sudharto P Hadi. Hal itu diungkapkan Sudharto usai penandatanganan nota kesepahaman antara DKPP dan Undip terkait program kerja sama sosialisasi, penelitian, dan pengembangan etika penyelenggara pemilu, Senin (19/11), di Patra Semarang Convention Hotel. Menurutnya, kerja sama ini merupakan bagian dari Tri Dharma Pendidikan. Selain melaksanakan pendidikan dan penelitian, perguruan tinggi dituntut melakukan pengabdian masyarakat. Kerja sama ini nantinya bisa menjadi media untuk menyosialisasikan apa itu DKPP beserta tugas dan fungsinya. DKPP memiliki tugas mengawasi penyelenggaraan pemilu dengan baik. Dengan begitu, kerja sama ini mengambil peran dalam menghasilkan pemilu yang jujur dan adil.

…dst

19 ) Ratusan mahasiswa ikuti pendidikan wawasan kebangsaan
http://www.antaranews.com/berita/344434/ratusan-mahasiswa-ikuti-pendidikan-wawasan-kebangsaan

Selasa, 20 November 2012 18:38 WIB
Semarang (ANTARA News) – Sebanyak 504 mahasiswa penerima program Djarum Beasiswa Plus dari 83 perguruan tinggi di 33 provinsi Indonesia mengikuti acara National Building yang bertujuan memperkuat wawasan kebangsaan generasi muda Indonesia. “Kami ingin para Beswan Djarum memiliki rasa persatuan dan kebanggaan sebagai insan Indonesia dalam mewujudkan cita-cita menjadikan bangsa ini sebagai bangsa yang bermartabat,” kata Program Director Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Primadi H. Serad, saat jumpa pers di Semarang, Selasa. Para mahasiswa terpilih yang terjaring dari 7508 pendaftar itu dikumpulkan di Semarang untuk mengikuti berbagai kegiatan diskusi kebangsaan, kunjungan budaya, serta pagelaran seni dalam acara “Malam Dharma Puruhita”.

…dst

20 ) Lulusan Syariah Bisa Jadi Advokat Profesional
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/11/20/205989/Lulusan-Syariah-Bisa-Jadi-Advokat-Profesional

20 November 2012
SEMARANG – Lulusan Perguruan Tinggi (PT) Islam khususnya alumni Syariah harus bisa menjadi pemimpin di tengah masyarakat. Lulusan PT Islam memiliki keilmuan yang lebih mendalam ketimbang perguruan tinggi umum, karena selain dibekali ilmu hukum secara umum, alumni syariah juga dibekali ilmu syariah Islam. “Fakultas Syariah IAIN Walisongo harus bisa menjadi marcusuar bagi perguruan tinggi Islam di Indonesia, harus bisa seperti perguruan tinggi Islam di Mesir. Yakni, selain menjadi acuan, alumninya mampu membawa perubahan signifikan di tengah masyarakat,” tutur Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Ahmad Fadil Sumadi di sela-sela Reuni Akbar Alumni Fakultas Syariah IAIN Walisongo di Auditorium II kampus III, kemarin. Di depan sekitar 700 alumnus yang hadir dalam reuni akbar bertajuk “Mengukir Cerita Menggapai Cita”, Fadil berharap dengan adanya undanguUndang tentang advokat saat ini, lulusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah bisa menjadi advokat profesional.

…dst

21 ) Mahasiswa Teknik Sipil UI Gelar CENS 2012
http://kampus.okezone.com/read/2012/11/20/373/720582/mahasiswa-teknik-sipil-ui-gelar-cens-2012

Selasa, 20 November 2012 12:05 wib
JAKARTA – Ikatan Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Indonesia (UI) kembali menghelat agenda tahunan, Civil Engineering National Seminar (CENS). CENS adalah seminar berlevel nasional yang membahas isu-isu seputar teknik sipil yang sedang berlangsung di tengah masyarakat Indonesia. CENS kembali diadakan tahun ini dengan tema “Visioning The Future Through High Speed Train” pada 22 November 2012, bertempat di JI-EXPO kemayoran. Dengan beragam masalah yang perlu dianalisa, tampak sangat wajar untuk membawa isu transportasi kepermukaan. Topik dari Civil Engineering National Seminar 2012 adalah “Visioning the Future through High Speed Train”. Isu transportasi selalu menjadi momok dan masalah yang besar di negara-negara berkembang. Kurangnya moda transportasi yang baik, ditambah dengan ratio yang tidak seimbang antara populasi yang terus berkembang dan kebutuhan transportasi publik membuat masalah semakin rumit. Diperkirakan pada tahun 2020 – 2030, Indonesia akan memiliki kereta super cepat (high speed train (HST) ) seperti Jepang, China, erancis, dan negara-negara maju lainnya.

…dst

22 ) BlooBis, Cara ITS Efektifkan Distribusi Darah
http://kampus.okezone.com/read/2012/11/19/372/720329/bloobis-cara-its-efektifkan-distribusi-darah

Selasa, 20 November 2012 11:09 wib
JAKARTA – Pengalaman adalah guru yang paling berharga. Maka, berkaca dari pengalaman, mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Ika Nurkasanah pun berinovasi di bidang kesehatan, yakni donor darah. Bersama dua rekannya, Ika membuat aplikasi Blood Bank Information System (BlooBIS). Selama satu tahun, Ika, Izzat Aulia Akbar, dan Benedictus Arya Binarsatya bekerja keras merampungkan sebuah sistem yang memudahkan orang untuk mengetahui segala informasi mengenai donor darah. Pengalaman masa kecil Ika serta hasil survei di lapangan menjadi latar belakang munculnya ide kreatif tersebut. Saat kecil, salah satu anggota keluarga Ika ada yang sangat membutuhkan darah. Namun, tidak ada stok darah yang tersedia di Unit Transfusi Darah (UTD) daerah Mojokerto. Ternyata, pengalaman tersebut juga terjadi di berbagai daerah ketika Ika dan kawan-kawan melakukan survei. “Kami memulainya dengan melakukan survei terlebih dahulu ke UTD untuk mengetahui tentang alur pendistribusian dan pemesanan darah. Kami mengumpulkan data tentang golongan darah, rhesus, komponen darah, jumlah kantong yang diminta, dan lain sebagainya,” tutur Izzat, seperti dilansir ITS Online, Selasa (20/11/2012).

…dst

23 ) Raih 19 Emas, Indonesia Juara Umum ASEAN Skills Competition 2012
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/11/20/364049/293/14/-Raih-19-Emas-Indonesia-Juara-Umum-ASEAN-Skills-Competition-2012

Selasa, 20 November 2012 02:32 WIB
JAKARTA–MICOM: Delegasi Indonesia berhasil meraih gelar juara umum The 9th ASEAN Skills Competition (ASC). Diwakili 42 kompetitor (peserta kompetisi), Indonesia total merebut 19 medali emas, 12 medali perak, 2 medali perunggu, dan 7 medallion for excellence. “Hasil pada ASC IX ini merupakan prestasi terbaik tim Indonesia sejak ikut serta dalam kompetisi skill tingkat ASEAN pada 1995,” ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dalam acara penutupan ASC di Jakarta, Senin (19/11). Muhaimin menilai, perolehan 19 medali emas merupakan capaian yang luar biasa. Prestasi ini membuktikan anak-anak muda Indonesia mampu menembus standard kompetensi ketrampilan kerja di level ASEAN. Dalam adu ketrampilan kerja anak-anak muda yang diikuti 950 peserta yang berasal dari sembilan negara ASEAN, kecuali Myanmar, terdapat 22 kejuruan yang dikompetisikan ditambah satu kejuruan eksibisi, yakni caring(merawat jompo). Tiap satu kejuruan diikuti oleh maksimal dua kompetitor dari masing-masing negara. Khusus untuk kompetitor asal Indonesia yang meraih medali, kata Muhaimin, pemerintah akan memberikan bea siswa, selain fasilitas untuk mendapatkan pekerjaan sesuai bidang ketrampilan masing-masing.

…dst

24 ) Ada Bahan Beracun di Merek Pakaian Ternama
http://sains.kompas.com/read/2012/11/20/16135093/Ada.Bahan.Beracun.di.Merek.Pakaian.Ternamahttp://sains.kompas.com/read/2012/11/20/16135093/Ada.Bahan.Beracun.di.Merek.Pakaian.Ternama

Selasa, 20 November 2012 | 16:13 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah merek pakaian ternama mengandung bahan kimia berbahaya bagi lingkungan. Hal ini terungkap dalam laporan investigasi terbaru Greenpeace bertajuk “Benang Beracun – Merek Fashion Ternama Terjahit Dengannya”. Investigasi Greenpeace dilakukan dengan mengambil sampel produk pakaian ternama yang beredar di 27 negara, termasuk Indonesia. Sejumlah 141 produk pakaian dikoleksi dari toko-toko resmi penjual produk tersebut selama bulan April 2012 dan diteliti di laboratorium Greenpeace di Inggris. Hasil investigasi terbaru menemukan bahwa 20 pakaian merek ternama mengandung bahan beracun yang bisa mengganggu hormon dan menyebabkan kanker. Dari 141 produk, 89 diantaranya mengandung bahan beracun. Salah satu merek yang mengandung bahan beracun adalah Zara. “Beberapa produk Zara yang diuji, hasilnya positif mengandung zat yang akan terurai membentuk bahan kimia penyebab kanker atau gangguan hormon,” kata Martin Hijsik, Koordinator Kampanye Detox Greenpeace International. Dari penelitian Greenpeace, salah satu produk Zara mengandung NPEs (Etoksilat polifenol) dengan konsentrasi tertinggi, mencapai 1000 ppm. Sementara, dua produk Zara lainnya memiliki kandungan pewarna azo.

…dst

25 ) 7 Merek Pakaian “Branded” di Indonesia Mengandung Racun
http://sains.kompas.com/read/2012/11/20/18013759/7.Merek.Pakaian.Branded.di.Indonesia.Mengandung.Racun

Selasa, 20 November 2012 | 18:01 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Pakaian branded dan mahal tak selamanya lebih baik. Greenpeace mengungkap tujuh merek pakaian ternama yang diproduksi dan atau dijual di Indonesia mengandung bahan beracun. Fakta tersebut termuat dalam laporan investigasi Greenpeace yang bertajuk “Benang Beracun-Merek Fashion Ternama Terjahit Dengannya”. Laporan yang diluncurkan secara serentak di dunia pada Selasa (20/11/2012) tersebut merupakan hasil investigasi pada produk pakaian di 27 negara. Koordinator Water Patrol Greenpeace Indonesia, Hilda Meutia, menguraikan bahwa untuk di Indonesia, investigasi dilakukan dengan mengoleksi empat sampel produk yang dijual di Indonesia dan delapan sampel yang diproduksi di Indonesia. “Kami membeli pakaian itu di cabang-cabang resmi, memastikan yang kami beli tidak palsu. Sampel kami kirim ke laboratorium Greenpeace di London,” katanya. Hasil investigasi mengungkap, sebanyak 80 persen produk yang dijual di Indonesia mengandung racun. Untuk produk yang diproduksi di Indonesia, persentase yang mengandung racun adalah 75 persen. Merek-merek pakaian yang dijual di Indonesia dan mengandung racun adalah Armani, Esprit, GAP, Mango, dan Marks & Spencer, sementara merek yang diproduksi di Indonesia dan mengandung racun adalah Calvin Klein, Esprit, GAP, Levi’s, dan Marks & Spencer.

…dst