Sejumlah Perguruan Tinggi Terima Penghargaan

31 JAN 2017

SIARAN PERS
Yogyakarta, 31 Januari 2017

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi kembali memberikan apresiasi kepada sejumlah perguruan tinggi di tanah air. Penghargaan tersebut antara lain diberikan untuk perguruan tinggi negeri satuan kerja (Satker) Terbaik tahun 2016 yang jatuh kepada Institut Seni dan Budaya Indonesia Bandung (Pemenang I), Politeknik Perikanan Negeri Tual (Pemenang II) dan Politeknik Negeri Balikpapan (Pemenang III).

Penghargaan kategori selanjutnya juga diberikan kepada PTN Badan Layanan Umum (BLU) terbaik 2016. Adapun yang berhasil meraihnya yaitu Universitas Brawijaya sebagai Juara I, Institut Teknologi Sepuluh November Juara II, dan Universitas Sriwijaya sebagai Juara III.

Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti, Ainun Na’im mengatakan terpilihnya sejumlah PTN tersebut didasarkan dengan mempertimbangkan aspek tingkat kepatuhan pelaporan, perjanjian kinerja, capaian fisik, output dan capaian, realisasi anggaran.

Tuan rumah Rakernas Kemenristekdikti 2017 juga turut diganjar penghargaan sebagai PTN Badan Hukum (BH) Terbaik tahun 2016. “Diberikan dengan selain mempertimbangkan hal-hal yang telah disebutkan juga kontrak kinerja, capaian realisasi, capaian fisik dan anggaran, output gaji dan tunjangan dari APBN, yang dilaporkan dalam SIMonev (Sistem Informasi  Monitoring dan Evaluasi),” jelas Ainun saat Penutupan Rakernas Kemenristekdikti di Yogyakarta, 30 Januari 2017.

Pengelolaan perguruan tinggi swasta juga turut menjadi perhatian pemerintah. Koordinator perguruan tinggi swasta yang terbaik dalam melakukan tugasnya berhak diberikan apresiasi. Kedua Kopertis Terbaik tahun 2016 tersebut adalah Kopertis VI Semarang dan Kopertis V Yogyakarta.

Selain memberikan penghargaan pada sejumlah perguruan tinggi dan kopertis, pada kesempatan yang sama Kemenristekdikti juga memberikan Penghargaan Kekayaan Intelektual 2017. Kategori ini diberikan kepada Mitra Peneliti Asing yang bekerjasama dengan Peneliti Asing yang telah memperoleh Surat Ijin Penelitian (SIP) tahun 2010-2015, dan menghasilkan output berupa publikasi yang melibatkan kedua belah pihak. Mitra Peneliti Asing Terbaik diberikan kepada Profesor Satria Bijaksana.

Profesor Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Institut Teknologi Bandung tersebut berhak menerima hadiah berupa “Bantuan Pendanaan Mengikuti Seminar Internasional di Luar Negeri” dengan mengikuti skema bantuan seminar luar negeri.

Kemudian guna memberikan motivasi terkait peningkatan jumlah publikasi, Kemenristekdikti juga memberikan penghargaan kategori Institusi dengan Pengelolaan Jurnal Terbaik yang kali ini diraih oleh Universitas Gadjah Mada.  UGM berhak menerima hadiah berupa “Bantuan Pendanaan Tata Kelola Jurnal” mengikuti skema bantuan tata kelola jurnal.

Terakhir, Kemenristekdikti juga memberika apresiasi kepada penulis yang memiliki publikasi internasional dan nasional terproduktif terindeks di Scopus, Web of Science dalam 5 tahun terakhir dengan menggunakan afiliasi Indonesia. Kategori Penulis Terproduktif tersebut diberikan kepada Dr. Eng Ahmad Munir dari Sekolah Teknik Elektronika dan Informasi ITB. Hadiah yang akan diterimanya yakni “Bantuan Pendanaan Mengikuti Seminar Internasional di Luar Negeri” dengan mengikuti skema bantuan seminar luar negeri.