Kompetisi Teknologi Informasi Antarmahasiswa Dimulai
Surabaya – Kegiatan Pagelaran Mahasiswa Tingkat Nasional Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Gemas TIK) ke-3 kembali digelar. Kali ini, pagelaran bertema”Peningkatan Kemandirian Bangsa Melalui Penguasaan TIK” itu diadakan di Kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Sukolilo, Surabaya. “Kegiatan ini merupakan ajang untuk unjuk kreasi dan inovasi mahasiswa di bidang TIK. Mahasiswa diberi tantangan, diberi persoalan untuk kemudian diselesaikan dengan gagasan, dengan kreasi dan inovasi,” ujar Direktur Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemdiknas, Suryo Hapsoro Tri Utomo, saat membuka Gemas TIK, Rabu (6/10). Suryo Hapsoro mengharapkan ajang ini mampu menjadi wahana komunikasi, tukar gagasan, pengalaman, baik di bidang TIK maupun di dalam kehidupan kampus sehari-hari, serta menjadi ajang silaturahmi mahasiswa dari Sabang sampai Merauke. “Kemampuan di bidang teknologi tidaklah cukup kalau tidak diimbangi dengan pembinaan karakter dan budaya bangsa,” ucapnya mengingatkan peserta.
GemasTIK memperebutkan piala utama Samyakbya-Padesa-Widya,yang memiliki makna informasi yang benar untuk ilmu pengetahuan dianugerahkan kepada kontingen perguruan tinggi yang menjadi juara umum berdasarkan skor pengumpulan medali emas, perak, dan perunggu. Kontes beregu atau tim meliputi lomba peranti cerdas, lomba aplikasi, lomba pemrograman, lomba penggalian data, lomba keamanan jaringan, lomba permainan bisnis, lomba pengembangan permainan dan lomba desain web. Kegiatan ini memperebutkan medali emas dan hadiah Rp 10 juta untuk Juara I, medali perak dan RP 7,5 juta untuk Juara II, dan medali perunggu dan Rp 5 juta untuk Juara III. Kontes perorangan meliputi lomba karya tulis bidang TIK, yang memperebutkan medali emas dan Rp4 juta untuk juara I, medali perak dan Rp3 juta untuk Juara II, serta medali perunggu dan Rp 2 juta untuk Juara III. Kegiatan ini diikuti wakil-wakil mahasiswa dari delapan perguruan tinggi luar Jawa dan 22 perguruan tinggi dari pulau Jawa.
Dalam acara pembukaan tersebut, tutur memberikan sambutan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani. Risma mengungkapkan rasa senangnya dengan lomba ini, mengingat pemerintahannya ingin terus memanfaatkan TIK untuk tujuan transparansi. “Kami adalah kota pertama yang menjalankan tender pengadaan barang secara elektronik. Kami kini tengah mengembangkan layanan elektronik lainnya seperti untuk membayar retribusi dan lain-lain,” ujar alumni Teknik Arsitektur ITS ini. (ali/hari)
Sumber : http://www.kemdiknas.go.id/list_berita/2010/gemas-tik-(1).aspx
