1 ) Indeks Pendidikan RI Rendah, Jangan Salahkan Mendikbud
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/373/708090/indeks-pendidikan-ri-rendah-jangan-salahkan-mendikbud

Selasa, 23 Oktober 2012 16:01 wib
JAKARTA – Setiap tahun, badan PBB yang membawahi pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan (UNESCO), mengeluarkan data indeks pembangunan pendidikan atau education development index (EDI). Tahun lalu, Indonesia menempati posisi ke-69 dari 127 negara. Indeks ini jauh lebih rendah dibandingkan Brunei Darussalam (34), dan terpaut empat peringkat dari Malaysia (65). Rendahnya EDI Indonesia ini disebabkan rendahnya nilai Indonesia pada empat parameter penilaian yakni keterjangkauan dan ketersediaan akses pendidikan, termasuk angka partisipasi kasar (APK) jenjang pendidikan dasar; tingkat melek aksara pada kelompok usia 15 tahun ke atas; kesetaraan jender dalam melek literasi; dan kualitas pendidikan yang di antaranya diukur dari tingkat kelulusan, kemampuan baca tulis hitung (calistung), dan rasio murid-guru, Menurut Guru Besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Profesor Soedijarto, rendahnya EDI Indonesia tersebut dikarenakan pemerintah tidak memberikan perhatian sungguh-sungguh pada pendidikan nasional. “Jangan salahkan menteri (pendidikan dan kebudayaan), tetapi pemerintah dan DPR. Tanyakan, mengapa mereka tidak memberikan perhatian sungguh-sungguh untuk menjalankan amanat konstitusi tentang pendidikan nasional?” ujar Soedijarto tegas, ketika berbincang dengan Okezone, Selasa (23/10/2012).

…dst

2 ) Menakertrans: Kurikulum PTS Ketinggalan Zaman
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/18071197/Menakertrans.Kurikulum.PTS.Ketinggalan.Zaman

Selasa, 23 Oktober 2012 | 18:07 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com – Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengkritik kurikulum pendidikan di perguruan tinggi swasta (PTS) karena dinilai sudah ketinggalan zaman. “Kami berani mengkritik PTS, karena kurikulum pendidikannya saat ini tak memadai dan harus dirombak total,” kata Muhaimin di Sanur, Denpasar, Selasa (23/10/2012). Ditemui seuai pembukaan “Asian Productivity Organization” (APO), Muhaimin mengemukakan bahwa kurikulum yang tidak memadai tersebut dapat merugikan para alumni mahasiswa PTS. Dia menganggap, selama ini PTS tidak memiliki perencanaan untuk mengarahkan produktivitas sumber daya manusia dan setelah tamat tidak bisa menjadi tenaga produksi yang andal. “PTS hanya mementingkan kuantitas dan segera tamat. Namun disisi lain PTS tak pernah menghitung kualitas SDM yang akan dihasilkan. Justru yang ditarget adalah cepat lulus dan mendapat gelar sarjana,” ucapnya. Oleh karena itu, agar mampu bersaing secara sehat, maka PTS diharuskan mengubah kurikulum dan meningkatkan SDM tenaga pengajar serta merancang produktivitas mahasiswa.

…dst

3 ) Kurikulum Libatkan Yohanes Surya sampai Anies Baswedan
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/17474463/Perombakan.Kurikulum.Libatkan.Yohanes.Surya.sampai.Anies.Baswedan

Selasa, 23 Oktober 2012 | 17:47 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Pembahasan kurikulum baru untuk tahun ajaran 2013/2014 masih terus berlanjut di internal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Berbagai protes muncul terhadap rencana perombakan kurikulum untuk tahun ajaran mendatang. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuhn memahami berbagai protes yang muncul karena perombakan kurikulum ini. Ia mengatakan bahwa perubahan kurikulum ini sudah dipersiapkan sebelumnya. “Jadi mohon dipahami, kurikulum ini bukan sesuatu yang instan. Itu ada di RPJMN. Memang ada pembenahan kurikulum,” kata Nuh, di Serang, Banten, Senin (22/10/2012). Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga menggandeng narasumber dari berbagai kalangan untuk membahas masalah kurikulum ini, seperti budayawan Goenawan Muhammad, fisikawan dan pemerhati pendidikan Yohanes Surya, pelopor pengembangan pendidikan holistik Ratna Megawangi, sejarawan Taufik Abdullah dan Rektor Universitas Paramadina serta pendiri Indonesia mengajar Anies Baswedan, yang selalu berbincang bersama untuk mematangkan masalah kurikulum ini.

…dst

4 ) Kemendikbud Ajukan Kurikulum Baru pada 8 November
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/10/22/357629/293/14/Kemendikbud-Ajukan-Kurikulum-Baru-pada-8-November

Senin, 22 Oktober 2012 23:36 WIB
JAKARTA–MICOM: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan mengajukan perubahan kurikulum pendidikan yang baru pada Wakil Presiden Boediono pada 8 November untuk dikonsultasikan. Itu dikatakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh di Tangerang, Banten, Senin (22/10). Nuh menjelaskan ada tiga tahapan dalam pembahasan dan penyusunan kurikulum pendidikan, yakni pembahasan kurikulum di internal kementerian, konsultasi dengan Wakil Presiden, dan uji publik. Pihaknya berharap uji publik dapat diselenggarakan pada Desember 2012. Ada tiga pendekatan dalam uji publik. Pertama, melalui pendekatan pasif yang dilakukan dengan mengunggah bahan-bahan kurikulum baru ke website agar mudah diakses oleh publik. Kedua, membahas materi kurikulum di seminar-seminar maupun dalam fokus diskusi kelompok. Terakhir, pengujian kurikulum pada guru. “Kurikulum tidak bisa hanya dilihat dari perspektif murid. Kami melakukan uji pada guru. Guru berpengaruh besar dalam penyampaian kurikulum ke siswa,” katanya.

…dst

5 ) Prodi S-2 Geotermal Tak Lagi Dikuasai UI & ITB
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/373/708048/prodi-s-2-geotermal-tak-lagi-dikuasai-ui-itb

Selasa, 23 Oktober 2012 18:03 wib
JAKARTA – Ketersediaan 40 persen cadangan panas bumi dunia yang ada di Indonesia tentu menuntut sumber daya manusia (SDM) yang cukup tinggi. Sayangnya, saat ini hanya Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi bandung (ITB) yang menyediakan program pendidikan strata dua untuk ilmu geotermal. Sebagai salah satu kampus yang berbasis teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pun menjadi sasaran sosialiasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Sosialiasi mengenai kebutuhan SDM di bidang geotermal itu bertajuk Transfer of Knowledge Geothermal to Campus. Menanggapi isu nasional tersebut, Sekretaris Jurusan Fisika ITS Melania Suweni menyatakan, ITS memiliki peluang untuk turut serta dalam menyediakan SDM di bidang geotermal. ”Semoga ITS mampu membuka program S-2 di bidang energi, khususnya geotermal,” ujar Melania, seperti dilansir dari ITS Online, Selasa (23/10/2012). Tidak hanya itu, Jurusan Fisika pun akan mulai berfokus pada wacana pendirian program studi S-2 di bidang energi di ITS. Dia menambahkan, bidang ilmu geotermal tidak hanya dapat dipelajari oleh mahasiswa Jurusan Fisika atau Geofisika. “Beberapa jurusan lain juga dibutuhkan dalam pengembangan potensi geotermal ini. Ini bisa menjadi evaluasi kurikulum di Jurusan Fisika nanti,” ungkap dosen bidang instrumentasi tersebut.

…dst

6 ) Gagal Prediksi Gempa, Ilmuwan Dibui 6 Tahun
http://www.jpnn.com/read/2012/10/23/144368/Gagal-Prediksi-Gempa,-Ilmuwan-Dibui-6-Tahun-

Selasa, 23 Oktober 2012 , 12:58:00
MILAN – Pengadilan Italia memvonis bersalah kepada tujuh ilmuwan dan pakar bangunan karena salah memprediksi gempa bumi yang melanda kota L’Aquila tahun 2009 lalu. Mereka dijatuhi hukuman enam tahun penjara karena telah mengecilkan risiko gempa bumi berkekuatan tinggi serta tidak memberi peringatan memadai kepada warga sebelum gempa itu terjadi. Seperti diketahui, pada Senin tanggal 6 April 2009, pukul 03:32 sore waktu setempat (01:32 GMT), L”Aquila, ibukota Propinsi Abruzzo tengah, sekitar 60 mil timurlaut Roma, dihentakkan gempa bumi pada 6,3 skala Richter. Meskipun bencana tersebut bukan tragedi pertama yang dialami negeri ini, namun gempa tersebut merupakan salah satu terparah yang dialami Italia dalam kurun waktu tiga dekade terakhir. Lebih dari 300 orang tewas, puluhan ribu kehilangan tempat tinggal, sementara pusat budaya bersejarah dan gereja-gereja zaman pertengahan di kota itu hancur akibat gempa tersebut. Total 26 kota dan pedesaan terkena imbas, dan beberapa di antaranya nyaris musnah total. Gempa tersebut juga mengguncang seluruh Italia tengah termasuk ibukota Italia, Roma. Gempa tersebut juga sempat terekam kamera dalam acara TV “Big Brother” yang aktif selama 24 jam. Menurut VOA (23/10), jaksa berpendapat ketujuh tersangka dan anggota sebuah dewan nasional yang mengkaji risiko bencana, dianggap memberi informasi tidak lengkap, tidak tepat dan saling bertentangan kepada masyarakat. Karenanya para ilmuwan dan seorang mantan pejabat itu didakwa atas tuduhan pembunuhan. Vonis ini, mengguncang komunitas ilmuwan internasional, mereka mengecam pengadilan itu, dan mengatakan memprediksi gempa bumi adalah mustahil. Bahkan sistem peringatan dini, yang tergantung pada jaringan sensor untuk mendeteksi gelombang seismik di permukaan laut yang biasanya mendahului gempa besar, hanya bisa memberi peringatan dini 10 hingga 60 detik kepada warga dan hanya di daerah-daerah dimana sensor-sensor itu dipasang.

…dst

7 ) Beasiswa ke Amerika untuk Guru SMP/SMA
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/1153549/Beasiswa.ke.Amerika.untuk.Guru.SMPSMA

Selasa, 23 Oktober 2012 | 11:53 WIB
KOMPAS.com — Tenaga pendidik tentunya juga butuh mengembangkan ilmu agar pengetahuan yang disampaikan kepada peserta didiknya tidak terbatas. Kali ini, Kantor Pendidikan dan Kebudayaan Amerika Serikat membuka peluang beasiswa bagi para guru sekolah menengah dari Indonesia melalui program International Leaders in Education Program (ILEP). Program ini akan dimulai dengan pengajaran di kelas dan pelatihan intensif mengenai metodologi pengajaran, penyusunan silabus, strategi pengajaran, sikap kepemimpinan serta kemampuan teknologi. Setelah kegiatan ini, para peserta ILEP juga akan diwajibkan magang di sekolah menengah yang ada untuk berhubungan secara aktif dengan guru dan murid di Amerika. Peserta yang berhak untuk program ini adalah guru sekolah menengah yang merupakan guru tetap dengan spesifikasi mata pelajaran Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Matematika dengan pengalaman mengajar sekitar lima tahun atau lebih. Para guru ini juga harus tercatat sebagai warga negara Indonesia dan memiliki sertifikasi bahasa berupa ITP TOEFL dengan skor minimum 500 atau IELTS dengan skor minimum 5.0 atau IBT TOEFL dengan skor minimum 60/61.

…dst

8 ) Jatisurya, Bus Ciptaan Mahasiswa ITS
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/372/708046/jatisurya-bus-ciptaan-mahasiswa-its

Selasa, 23 Oktober 2012 17:15 wib
JAKARTA – Kemacetan dan polusi udara dari kendaraan bermotor merupakan dua masalah utama yang ada di Ibu Kota. Untuk itu, empat mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mencoba menghadirkan solusi atas permasalahan tersebut. Muhammad Fadlil Adhim, Gustie Aufar Dhaffi Suroso, Muhamad Zainulloh Rizal, dan Pradana Setia Budi Laksana menciptakan sebuah sarana transportasi massal dengan bahan bakar ramah lingkungan. Bus berbahan bakar biodisel dan solar cell itu diberi nama Jatisurya. Kendaraan besutan para mahasiswa angkatan 2010 itu dapat menampung 50 penumpang dengan kapasitas 35 orang duduk dan 15 orang berdiri. Dengan menggunakan solar cell dan biodisel, rancangan ini juga memiliki panel surya dan mesin listrik serta baterai. “Namun, dalam proses bus berjalan, tidak selalu semuanya digunakan. Sehingga, terdapat beberapa tombol mode di atas kemudi bus,” ujar Gustie, seperti disitat dari ITS Online, Selasa (23/10/2012).

…dst

9 ) Panser 32 Besutan Mahasiswa UAD Terabas Kontes Robot
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/373/708082/panser-32-besutan-mahasiswa-uad-terabas-kontes-robot

Selasa, 23 Oktober 2012 15:48 wib
YOGYAKARTA – Pengembangan ilmu robotik dan perakitan robot sampai saat ini masih booming di kalangan mahasiswa. Berbagai kontes robot banyak digelar dan menghasilkan inovasi baru dalam perkembangan dunia robot di Indonesia, termasuk untuk kontes robot line follower. Dalam kontes tingkat nasional yang digelar Institut Teknologi Telkom pada 13 Oktober lalu, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih juara dua. Mereka adalah Prima Artantio, Jehian Kamal dan Heri Santoso, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri yang berhasil menyingkirkan 49 tim robot dari 51 tim peserta dalam ajang yang pertama kali digelar oleh IT Telkom Bandung tersebut. Robot sederhana yang diberi nama Panser 32 tersebut menduduki urutan kedua tercepat menyelesaikan halang rintang berupa garis hitam pada arena pertandingan. “Robot kami berhasil mencapai garis finish dalam waktu 34 detik untuk lintasan sejauh kurang lebih 7 m yang berliku-liku. Pencatatan waktu kami ternyata kalah dengan waktu yang dicetak oleh robot tim dari Politeknik Malang yang hanya 29 detik. Namun kami akui, robot lawan lebih baik dan pantas mengungguli robot kami,” ujar Prima.

…dst

10 ) Mahasiswa Palangkaraya Akan Laksanakan Sumpah Pemuda II
http://regional.kompas.com/read/2012/10/23/13242433/Mahasiswa.Palangkaraya.Akan.Laksanakan.Sumpah.Pemuda.II

Selasa, 23 Oktober 2012 | 13:24 WIB
PALANGKARAYA, KOMPAS.com- Kalangan mahasiswa dan pemuda di Palangkaraya, Kalimantan Tengah akan melaksanakan Sumpah Pemuda Jilid II pada 28 Oktober 2012. Kegiatan itu akan dilakukan rekan-rekan mereka di berbagai provinsi se-Indonesia secara serentak. Panitia Deklarasi Sumpah Pemuda Jili d II Kalteng, Yusup Roni Tamanggung Singapuar di Palangkaraya, Selasa (23/10/2012), mengatakan, aktivitas itu dilakukan sebagai ajang unifikasi seluruh rakyat Indonesia khususnya para pemuda untuk membangun kesadaran kritis. “Kesadaran diperlukan untuk menjawab tantangan kebangsaan hari ini dan esok. Di Palangkaraya saja, sudah 13 lembaga yang menyatakan kesediaannya untuk bergabung,” katanya. Pada hari dilaksanakannya Sumpah Pemuda Jilid II, diperkirakan 15-20 lembaga akan ikut berpartisipasi. Lembaga-lembaga yang sudah menyatakan persetujuannya untuk membacakan Sumpah Pemuda Jilid II antara lain Gerakan Pemuda Anti Korupsi Kalteng, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Palangkaraya, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia, dan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Palangkaraya.

…dst

11 ) “Terkesan Pendidikan Tinggi Tak Masuk Keistimewaan Yogyakarta”
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/373/708038/terkesan-pendidikan-tinggi-tak-masuk-keistimewaan-yogyakarta

Selasa, 23 Oktober 2012 15:12 wib
YOGYAKARTA – Gelar keistimewaan yang diperoleh Yogyakarta tidak sekadar gelar politik, tetapi juga menyangkut ikon Yogyakarta sebagai kota budaya, kota wisata dan kota pendidikan. Namun sepertinya, ranah pendidikan yang dimaksud dalam keistimewaan tidak termasuk perguruan tinggi. Padahal, perguruan tinggi juga memiliki peran penting, bahkan dominan, dalam pembentukan Yogyakarta sebagai kota pendidikan. Hal ini disampaikan oleh Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) DIY Kasiyarno, M.Hum., kepada wartawan Selasa (23/10/2012). Menurut Kasiyarno, pengelolaan pendidikan yang menjadi sasaran keistimewaan hanya sebatas pendidikan dasar hingga pendidikan menengah atas saja. “Sepertinya ada kesan pendidikan tinggi tidak masuk dalam keistimewaan Yogyakarta karena perguruan tinggi, apalagi perguruan tinggi swasta (PTS) masuk dalam ranah dan menjadi tanggung jawab pimpinan pusat. Padahal bisa dikatakan, selama ini kehadiran perguruan tinggi melalui ribuan mahasiswa luar daerah mampu berperan sangat signifikan terhadap pembangunan ekonomi Yogyakarta. Bayangkan saja, ternyata tiap mahasiswa luar daerah tiap bulannya membelanjakan uang mereka hingga Rp2,5juta,” ujarnya.

…dst

12 ) Mahasiswa Masih Terbelenggu Mencari Kerja
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/1754510/Mahasiswa.Masih.Terbelenggu.Mencari.Kerja

Selasa, 23 Oktober 2012 | 17:54 WIB
DEPOK, KOMPAS.com — Mayoritas mahasiswa dan pemuda Indonesia saat ini masih memiliki mental pencari kerja, bukan pencipta lapangan kerja. Hal itu terjadi antara lain karena masyarakat masih terbelenggu pemikiran bahwa pendidikan harus berakhir dengan bekerja di sebuah perusahaan nasional atau multinasional. “Masih banyak sarjana kita yang menganggur. Kita masih terbelenggu pemikiran bahwa pendidikan harus berakhir dengan bekerja di suatu perusahaan. Padahal, tidak melulu harus begitu. Kaum pemuda dan juga para orangtua di Indonesia jarang berpikir mendirikan perusahaan dan bisnis sendiri sebagai opsi yang potensial,” kata Agung Waluyo, Direktur Program Universitas Ciputra Entrepreneurship Center, Selasa (23/10/2012), di Jakarta. Pada akhir pekan lalu, Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC) bekerja sama dengan Program Kelas Khusus Internasional (KKI), Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Indonesia (U) menggelar workshop serta Pelatihan Kewirausahaan dan Keterampilan Komunikasi di Kampus UI Depok. Pelatihan ini diselenggarakan sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat Program KKI, Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP UI.

…dst

13 ) Perguruan Tinggi Kurang Kembangkan Kajian Ilmiah Pancasila
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/19464143/Perguruan.Tinggi.Kurang.Kembangkan.Kajian.Ilmiah.Pancasila

Selasa, 23 Oktober 2012 | 19:46 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Kajian ilmiah Pancasila belum dikembangkan perguruan tinggi. Padahal, perguruan tinggi harus menjadi yang terdepan untuk mengembangkan kajian ilmiah Pancasila. Dari kajian itu lahir berbagai teori hingga penerapannya dalam kehidupan sehari-hari masyarakat dan bangsa Indonesia. “Pancasila itu merupakan prestasi bangsa yang luar biasa. Tetapi rumusan, teori, dan penerapan Pancasila tidak berkembang, kalah jauh dari kajian soal liberalisme atau kapitalisme. Pancasila bahkan mulai terlupakan, dan dianggap tidak relevan dengan jaman sekarang dan masa depan,” kata KH Said Aqil Siradj, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Said Aqil mengemukakan itu, saat menyampaikan orasi ilmiah bertajuk Peran Perguruan Tinggi (PT) dalam Memantapkan Falsafah Bangsa dan Ideologi Negara pada peringatan Dies Natalis Ke-46 dan Wisuda Universitas Pancasila di Jakarta, Selasa (23/10/2012).

…dst

14 ) Minat pelajar indonesia ke Rusia rendah
http://www.antaranews.com/berita/340019/minat-pelajar-indonesia-ke-rusia-rendah

Senin, 22 Oktober 2012 21:36 WIB |
Jakarta (ANTARA News) – Minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi ke Rusia sampai saat ini rendah disebabkan masih adanya persepsi yang salah terhadap bekas negara komunis itu terkait dengan peristiwa puluhan tahun lalu, kata Duta Besar Indonesia untuk Rusia Djauhari Oratmangun. “Saat ini siswa Indonesia yang lulus dari Rusia hanya sekitar 132 orang jauh lebih kecil dibanding siswa Malaysia dan Vietnam yang studi di Rusia sebesar enam ribu hingga 10 ribu orang,” kata Dubes Djauhari Oratmangun saat berkunjung ke ANTARA di Jakarta, Senin. Dikatakan dubes, peristiwa peralihan orde lama menuju orde baru yang menyebabkan banyak pelajar Indonesia tidak berani pulang ke tanah air dan kalaupun saat kembali ditangkap merupakan faktor utama mengapa hingga kini tidak banyak siswa Indonesia sekolah ke Rusia. Padahal, katanya, Rusia memiliki sejumlah universitas terkemuka yang melahirkan sarjana berkualitas dan tersebar di sejumlah negara.

…dst

15 ) Gobel Kerja Sama dengan Harvard
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/12/10/23/mccibv-gobel-kerja-sama-dengan-harvard

Selasa, 23 Oktober 2012, 19:21 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,CAMBRIDGE – Yayasan Matsushita Gobel menjalin kerja sama penelitian dan beasiswa dengan Harvard Law School. “Kerja sama ini sangat penting bagi Indonesia yang masih harus melakukan perbaikan di bidang hukum,” kata Rachmat Gobel, Senin (22/10) waktu Amerika Serikat, seperti dilaporkan wartawan Republika, Nasihin Masha.
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Gobel dan Prof Martha L Minow, masing-masing selaku ketua yayasan dan dekan. Sekolah hukum ini merupakan bagian dari Universitas Harvard, Massachusetts, Amerika Serikat. Sekolah ini merupakan pendidikan hukum paling bergengsi di Amerika Serikat. Presiden AS Barack Obama dan Mitt Romney, kandidat penantang Obama, merupakan lulusan sekolah hukum tersebut. Michelle Obama juga lulus dari sekolah hukum ini. Foto pasangan itu terpampang di kantin kampus. Gobel menolak menyebutkan nilai kerja sama berdurasi selama lima tahun tersebut. Beasiswa diberikan kepada mahasiswa S2 dan S3 yang berasal dari Asia Tenggara, terutama dari Indonesia. Selain itu juga bisa diberikan kepada mahasiswa dari AS maupun dari negara Asia lainnya yang tertarik terhadap isu reformasi hukum di Asia.

…dst

16 ) UBH sosialisaikan UU Akuntan Publik kepada mahasiswa
http://www.antaranews.com/berita/340028/ubh-sosialisaikan-uu-akuntan-publik-kepada-mahasiswa

Senin, 22 Oktober 2012 23:27 WIB
Padang (ANTARA News) – Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta menyosialisasikan Undang-undang Nomor 5 tahun 2011 tentang Akuntan Publik dan Standar Akuntansi Keuangan RI kepada kalangan mahasiswa. “Sosialisasi itu dilakukan bekerja sama dengan Sekretariat Jenderal Keuangan Kementerian Keuangan,” kata Dekan FE-UBH Antoni SE ME Ph.D di Padang, Senin. Ia menambahkan, sosialisasi juga dilakukan melalui kuliah umum dengan pembicara Yunirwansyah, SE AK DESS CAAE, selaku Kapala Subdit Peraturan PPh Badan Direktorat Peraturan perpajakan, Direktoral Jendral Pajak Kemenkeu RI. Kemudian, M Ismiransyah M.Zain selaku Kepala Kanwil Kantor Dirjen Pajak Sumbar-Jambi) dan Triyanto Kesubdit PPAJP dari Sekjen Kementrian Keuangan RI. Pada kuliah umum itu telah diberikan sosialisasi UU Nomor 5 tahun 2011 kepada ratusan mahasiwa jurusan Akuntasi UBH, tambahnya. Materi yang disosialisasikan meliputi, dampak konvergensi IFRS (International financial reporting standards) atau menggunakan standar akuntansi internasional terhadap perpajakan dan dampak pajak akibat perkembangan PSAK (Standar Akuntansi Keuangan).

…dst

17 ) Kampanye ODNR, FKM UI Gelar Lomba Tumpeng Tanpa Nasi
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/23/373/707978/kampanye-odnr-fkm-ui-gelar-lomba-tumpeng-tanpa-nasi

Selasa, 23 Oktober 2012 13:51 wib
DEPOK – Kampanye diversifikasi pangan yang tengah digalakkan pemerintah ikut merambah ke kampus-kampus. Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI), misalnya, menggelar lomba tumpeng tanpa nasi. Padahal, tumpeng identik dengan nasi. Lomba tumpeng tanpa nasi digelar saat Dies Natalis FKM UI ke-47 beberapa waktu lalu. Selain lomba tersebut, terobosan terbaru yang akan diterapkan FKM UI dalam kampanye One Day No Rice (ODNR) adalah memasukkan menu-menu makanan berbahan dasar nonberas di kantin kampus. Ide ini muncul setelah kantin Balai Kota Depok sukses menerapkan menu tanpa nasi setiap Selasa. Bahkan, Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail bersama mantan Jaksa Agung Andi Galib menyantap hidangan menu ODNR di Kantin Balai Kota Depok usai rapat koordinasi. Dalam kesempatan itu, Dekan FKM UI Bambang Wispriono juga ikut serta ingin melihat menu yang disediakan di kantin Balaikota.

…dst

18 ) Mahasiswa Asing Teliti Pengaruh Identitas Etnis
http://edukasi.kompas.com/read/2012/10/23/16030074/Mahasiswa.Asing.Teliti.Pengaruh.Identitas.Etnis.

Selasa, 23 Oktober 2012 | 16:03 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Mahasiswa Indonesia keturunan Tiongha yang belajar atau kursus bahasa Mandarin tidaklah untuk meneguhkan identitas etnisnya. Mahasiswa keturunan yang mempelajari bahasa Mandarin murni karena memang ingin mempelajari salah satu bahasa internasional tersebut.Demikian hasil penelitian yang dilakukan Lu Li Qian Qian, penerima beasiswa Program Kemitraan Negara Berkembang (KNB) atau Scholarship on Developing Countries Partnership dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang diwisuda dari program S-2 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Surabaya, pekan lalu. Lu Li Qian Qian yang biasa disapa dengan nama Indonesia Anna, berasal dari Hunan, China. “Sungguh saya ingin melihat ada atau tidak pengaruh identitas etnis dengan kursus atau belajar bahasa Mandarin di kalangan mahasiswa keturunan Tionghoa di Surabaya. Ini penting untuk mengetahui sejauh mana identitas itu muncul dan berkembang,” kata Anna menjelaskan alasan penelitiannya, Selasa (23/10/2012). Untuk mengumpulkan data bagi penelitiannya, Anna menyebarkan kuisioner kepada mahasiswa dari etnis keturunan yang belajar Sastra Tionghoa dan membandingkannya dengan mahasiswa etnis keturunan yang belajar Sastra Inggris.

…dst

19 ) Pameran Pendidikan Taiwan Digelar di UKI dan Unika
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/10/23/357827/293/14/-Pameran-Pendidikan-Taiwan-Digelar-di-UKI-dan-Unika

Selasa, 23 Oktober 2012 18:47 WIB
JAKARTA–MICOM: Pameran Pendidikan Taiwan akan digelar untuk meningkatkan kerja sama pendidikan dan kebudayaan antara Taiwan dan Indonesia. Kepala Kantor Perwakilan Perdagangan dan Ekonomi Taiwan Andrew Hsia mengatakan pameran tersebut didukung Kementerian Pendidikan Taiwan yang dilaksankan oleh National Taiwan University of Science and Technology (NTUST). “Pameran ini diikuti 40 universitas terkenal dan organisasi pendidikan di Taiwan dan dihadiri 80 perwakilan,” kata Andrew Hsia di Jakarta, Selasa (23/10). Delegasi Taiwan dipimpin Wakil Rektor NTUST Liao Ching Jong dan seluruh delegasi akan memberikan informasi yang berkaitan dengan program internasional termasuk ketersediaan beasiswa untuk pelajar asing. Menurut Andrew Hsia, pameran diselenggarakan NTUST dan Taiwan Education Center (TEC) Indonesia. Pameran telah berlangsung di Tunjungan Expo Center, Surabaya pada 21 Oktober 2012. Sedangkan pameran di Jakarta akan digelar di kampus Universitas Katolik Atmajaya (Unika) Jakarta dan kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) pada Rabu (24/10).

…dst

20 ) Rektor Udinus Dianugerahi Doktor Kehormatan
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/10/23/203061/Rektor-Udinus-Dianugerahi-Doktor-Kehormatan-

23 Oktober 2012
SEMARANG – Rektor Universitas Dian Nuswantoro Edi Noersasongko menerima anugerah doktor kehormatan dari Universitas Teknikal Malaysia Melaka (Utem), baru-baru ini. Edi dianggap berjasa dalam mengembangakan pendidikan teknologi informasi, baik di dalam maupun di luar negeri. Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Sultan Melaka Tuan Yang Terutama Tun Datuk Seri Utama Mohd Khalil bin Yaakob, selaku Canselor Utem. Di hadapan para petinggi, tokoh masyarakat, serta disaksikan sekitar 3.000 wisudawan, penghargaan itu diberikan kepada Edi. Dia merupakan orang pertama di luar Malaysia yang menerima gelar kehormatan tersebut. Naib Canselor Profesor Datuk Dr Ahmad Yusoff bin Hassan menjelaskan, jasa yang utama adalah pola kerja sama Udinus dan Utem bisa dijadikan pedoman dalam melakukan kerja sama international. Untuk merealisasi program pertukaran mahasiswa, program bersama, double degree, dan fast track banyak hal yang harus dilakukan. Misalnya, pemetaan kurikulum, kedalaman materi, dan buku ajar.

…dst

21 ) Polisi Upayakan Mediasi Terkait Bentrok Mahasiswa di Jaktim
http://news.detik.com/read/2012/10/23/192539/2070897/10/polisi-upayakan-mediasi-terkait-bentrok-mahasiswa-di-jaktim?n991102605

Selasa, 23/10/2012 19:25 WIB
Jakarta-Polisi berupaya menempuh jalan mediasi untuk mendamaikan dua kelompok mahasiswa yang terlibat bentrok di kawasan Jl Dewi Sartika, Jaktim. Polisi berharap bentrokan itu bisa diselesaikan dengan damai. “Jadi sejak kemarin sore terjadi gesekan antara rekan mahasiswa di bem nusantara, mereka melapor ke Polres kita akomodir laporan, karena ini rekan mahasiswa menghendaki perundingan,” ujar Kepala Kepolisian Resort Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Saidal Mursalin saat ditemui di Polres Jakarta Timur, Selasa (23/10/2012). Saidal menjelaskan, bentrok itu terjadi antara mahasiswa Universitas Triksakti denga kelompok mahasiswa asal Makasar, Sulawesi Selatan pada dini hari tadi. Bentrok terjadi karena salah paham. Saidal menuturkan tindak lanjut mediasi ini merupakan pertemuan yang direncanakan kedua belah pihak, namun salah satu pihak tidak kunjung datang. “Ada pertemuan ini rencananya disepakati ada salah satu pihak akan mencari pelaku, kesepakatannya dimulai tadi pukul 11.00 WIB, tapi sampai pukul 13.00 WIB, mahasiswa Makasar tidak datang, namun kita tetap salah satu kelompok Mahasiswa Trisaksti tetap kita terima dan tadi kita sudah sampaikan beberapa hal ke mereka,” ujarnya.

…dst

22 ) Mahasiswa UIN Yogyakarta Bakar Kursi dan Ban Bekas
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/10/10/357544/289/101/Mahasiswa_UIN_Yogyakarta_Bakar_Kursi_dan_Ban_Bekas

Senin, 22 Oktober 2012 14:26 WIB
YOGYAKARTA–MICOM: Ratusan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta membakar ban bekas dan kursi di kampus mereka, Senin (22/10). Aksi tersebut dilakukan sebagai tuntutan agar Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Noorhaidi dipecat dari jabatannya karena dianggap tidak becus mengembangkan keilmuan di kalangan sekaligus menjadi birokrat yang buruk sehingga menyulitkan perkuliahan. Sebelum membakar ban dan kursi, mereka berjalan bersama-sama di Jalan Sunan Kalijaga yang membelah kampus tersebut. Dilanjutkan berkeliling kompleks kampus barat. Mahasiswa bahkan menolak penjelasan dari dekan. Oleh karena itu, mereka kemudian membakar ban dan kursi di dalam gedung di lantai dua. Namun aksi tersebut berhasil diredakan.

…dst

23 ) Kemendikbud Tolak Usulan UKG Model Sampling
Tahun Depan Mulai Jalankan Pengukuran Kinerja Guru

JAKARTA – Di tengah masih munculnya kelemahan dalam uji kompetensi guru (UKG) gelombang dua, muncul wacana ujian ini cukup digelar secara sampling saja. Meski diapresiasi, namun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menolak usulan tersebut. “Saya dengar hari ini (kemarin, red) ada pihak yang mengusulkan UKG tidak perlu untuk semua guru. Cukup sampling saja,” ujar Mendikbud Mohammad Nuh. Dia menuturkan ujian sampling itu ada tempatnya tersendiri. Nuh mengatakan jika sifat UKG adalah ujian personal sehingga tidak bisa dijalankan dengan ujian model sampling. Sebaliknya, ujian sampling ini bisa dilakukan untuk mengukur sesuatu dalam tingkat populasi saja. Sedangkan UKG itu digunakan untuk mengukur atau mengetahui kualitas guru secara riil seperti model sensus penduduk. “Jika UKG-nya sampling, apakah mau tunjangannya (tunjangan profesi pendidik, red) juga sampling saja. Tentu tidak kan,” tutur mantan rektor ITS itu dengan nada bercanda. Ketika para guru menerima TPP per individu berarti harus mau menerima konsekuensi untuk diukur kompetensinya secara individu pula. Nuh menegaskan jika untuk sementara ini memang yang diuji masih dalam komponen kompetensi keilmuan atau pedagogik saja. Dia mengakui jika UKG yang saat ini sedang berjalan belum bisa digunakan untuk mengukur kinerja guru bersangkutan.

…dst

24 ) 20 ribu orang dipasung akibat gangguan jiwa
http://www.antaranews.com/berita/340120/20-ribu-orang-dipasung-akibat-gangguan-jiwa

Selasa, 23 Oktober 2012 15:02 WIB |
Sukabumi (ANTARA News) – Kementerian Kesehatan RI mencatat sekitar 20 ribu orang dalam masalah kejiwaan atau ODMK berat dipasung oleh keluarganya dan masyarakat dengan alasan sering mengamuk atau keluarganya merasa malu. “Ada sekitar 18 ribu sampai 20 ribu ODMK berat yang dipasung oleh pihak keluarga dan masyarakat dari pendataan dan laporan yang masuk ke kami tahun ini,” kata Direktur Bina Kesehatan Jiwa Kemenkes RI, Diah Setia Utami, kepada ANTARA, Selasa. Menurut Diah, arti dipasung ini adalah mereka yang direnggut kebebasannya, bukan hanya dirante atau dipasung dengan kayu, tetapi bisa seperti dikurung atau cara lainnya sehingga hak-haknya orang tersebut terabaikan. Padahal perilaku seperti ini bukannya bisa mengembalikan kesehatan jiwanya, tapi bisa memperparah penyakit kejiwaannya tersebut. Lebih lanjut, seharusnya ODMK berat ini diberi perhatian dan pengobatan yang cukup dari pihak keluarga maupun masyarakat disamping pelayanan dari pihak Dinas Kesehatan. “Pemasungan bukan solusi dengan alasan apapun, tetapi pengobatan yang cukup dan berlanjut serta perhatian bisa mempercepat penyembuhan si penderita,” tambahnya.

…dst