1 ) Asal Jujur, ITB Bisa Subsidi 100 Persen
http://edukasi.kompas.com/

Asal Jujur, ITB Bisa Subsidi 100 Persen Sabtu, 26 Februari 2011
BANDUNG, KOMPAS.com — Institut Teknologi Bandung (ITB) menawarkan berbagai skema keringanan pembayaran biaya pendidikan selama berkuliah meski pernah menyebut bahwa biaya untuk masuk ITB di tahun 2011 mencapai Rp 55 juta per tahun. Sebaliknya, kejujuran dari orang tua mahasiswa juga dituntut agar subsidi bisa tepat sasaran. Menurut Wakil Rektor ITB Bidang Komunikasi, Informasi, dan Kemitraan, Hasanudin Zainal Abidin, Jumat (25/2/2011), pihaknya ingin mengawali tumbuhnya mental kejujuran dan pembangunan karakter mahasiswa sejak mereka mendaftar masuk ITB. Mahasiswa yang mendaftar bebas memilih jenis subsidi biaya penyelenggaraan pendidikan yang dibayar di muka, atau biasa diringkas BPPM, mulai 20 persen, 50 persen, bahkan 100 persen. ITB juga menyediakan opsi untuk membayar lebih dari Rp 55 juta bagi orang tua yang merasa mampu dan ingin berkontribusi kepada ITB.

…dst

2 ) RUU Perguruan Tinggi Reinkarnasi UU BHP
http://www.jpnn.com/read/2011/02/26/85305/RUU-Perguruan-Tinggi-Reinkarnasi-UU-BHP-

Sabtu, 26 Februari 2011 , 11:32:00
JAKARTA – Rancangan Undang-undang Perguruan Tinggi (RUU PT) yang digodok di DPR, dinilai bisa menjadi reinkarnasi Undang-undang Badan Hukum Pendidikan (UU BHP). Sebab, sebagian besar butir pasal dalam RUU PT tersebut mengatur tata kelola kampus. Kekhawatiran bakal muncul UU BHP dalam bentuk baru tersebut, dikhawatirkan oleh Wakil Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (APTS) Wilayah III Suyatno. Menurutnya, jika RUU PT tersebut digedok dewan menjadi UU PT, pendidikan di perguruan tinggi hanya disibukkan dengan tata kelola kampus. “Porsi aturan peningkatan daya saing kualitas pendidikan melalui pembelajaran yang optimal, masih kurang,” tandasnya. Pria yang sekaligus menjadi rector Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) itu menjelaskan, RUU tersebut belum mewakili kampus dalam hal pengembangan pendidikan. “Selain itu juga tidak memiliki spirit untuk meningkatkan daya saing,” kata dia. Menurut Suyatno, 82 pasal yang ada dalam RUU PT harus dikaji ulang. Tingginya muatan tata kelola kampus dibanding peningkatan daya saing kualitas pendidikan, disebut Suyatno bisa mematikan perguruan tinggi swasta…cut…
Menyikapi persoalan tersebut, Sekertaris Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Harris Iskandar membantahnya. Menurutnya, tidak benar jika RUU PT itu hanya mendukung perguruan tinggi negeri daripada swasta. “Jika memang ada kekurangan itu masih bisa dikembangkan. Kan masih dalam proses pembahasan,” kata dia. Pihaknya Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dan Komisi X DPR masih tetap menampung suara dari pihak-pihak lain terkait RUU PT. Dalam pertemuan selanjutnya, akan ditampung aspirasi-aspirasi baik dari perguruan tinggi negeri maupun swasta. Harris tidak ingin RUU PT dicap sebagai renkarnasi UU BHP yang sudah ditolah Mahkamah Konstitusi (MK). “RUU PT ini jauh lebih dinamis,” ucap dia. Pemerintah menurut Harris, masih tetap campur tangan dalam pelaksanaan pendidikan tinggi swasta. “Pemerintah tetap membayar tunjangan profesi guru dan dosen swasta,” kata dia. Terkait kekhawatiran komersialisasi pendidikan tinggi yang muncul di UU BHP, Harris menjelaskan tidak bakal muncul lagi di RUU PT ini.

…dst

3 ) Batam Terapkan Ujian Masuk PT via Internet
http://www.jpnn.com/read/2011/02/27/85344/Batam-Terapkan-Ujian-Masuk-PT-via-Internet-

Minggu, 27 Februari 2011 , 03:53:00
BATAM – Universitas Putera Batam (UPB) dan STMIK Putera Batam mulai tahun ajaran 2011 ini akan menerapkan tes masuk secara online. Ketua STMIK Putera Batam, Tonny Wangdra mengatakan, dengan cara tersebut calon mahasiswa tidak perlu ke kampus untuk mengikuti ujian masuk. “Peserta tes masuk cukup online di internet sesuai dengan jam yang sebelumnya ditentukan untuk pelaksanaan tes masuk,” kata Tonny seperti dikutip Batam Pos, Sabtu (26/2). Peserta dibebaskan untuk mengakses internet di mana saja berada. Alamat halaman ujian di internet dan jam mulai ujian terlebih dahulu diberitahukan ke calon mahasiswa. Meski demikian tetap akan ada pengawas yang bertindak memoderatori peserta ujian secara online. Hasil ujian pun akan diumumkan melalui internet. “Putera Batam sejak lama menerapkan paperless, penggunaan kertas sudah dikurangi semaksimal mungkin,” tambahnya. Cara yang diterapkan oleh Putera Batam, menurutnya sudah mengikuti pola-pola perguruan tinggi berskala nasional yang berkonsep digital. Cara tersebut, tambahnya, terbukti ampuh untuk mengurangi antrean karena semua kegiatan akademik bisa diakses melalui internet.

…dst

4 ) Menkes Siap Teliti Ulang Susu
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/384162/

Saturday, 26 February 2011
JAKARTA(SINDO) – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sedang menyiapkan mekanisme penelitian ulang terhadap susu formula.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa susu formula yang beredar di masyarakat terbebas dari bakteri Enterobacter sakazakii. “Yang bisa saya lakukan adalah pemeriksaan ulang sekali lagi. Sedang dibuat proposalnya,” tegas Menteri Kesehatan (Menkes) Endang Rahayu Sedyaningsih di Kemenkes, Jakarta,kemarin. Menurut Endang,ada beberapa produsen susu yang saat ini sedang didata untuk dilakukan pemeriksaan terhadap susu-susu produksinya. Dari situ, jelasnya, akan diambil 1–3 sampel susu formula.”Kalau sampel penelitian 2003–2006 itu sudah tidak lagi karena cepat hilang kedaluwarsanya,”jelasnya. ..cut… Hasil penelitian ulang itu akan diumumkan kepada masyarakat. Penelitian ditenggat enam bulan ke depan. Mengenai siapa penelitinya, Mendiknas meminta IPB memilih peneliti yang kredibel dan kompeten.

>>>

5 ) Susu Formula
MA: Menkes Bisa Dipenjara Lewat UU KIP
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2011/02/26/21377/ma_menkes_bisa_dipenjara_lewat_uu_kip/

Medan, 26 Februari 2011
MedanBisnis – Jakarta. Meski sebulan telah berlalu, tapi Menkes, Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tidak kunjung mematuhi putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) untuk mengumumkan nama-nama susu formula berbakteri masa edar 2003-2006. Menkes, BPOM dan IPB dapat dipidana apabila tidak segera mengumumkannya ke publik. “Kan sudah ada UU KIP (Keterbukaan Informasi Publik). Di situ ada ancaman penjaranya,” kata Ketua MA Harifin A Tumpa, di gedung MA, Jakarta, Jumat (24/2). Untuk bisa membawa Menkes, IPB dan BPOM ke pengadilan pidana, harus dibuat delik baru menggunakan UU KIP. Namun masyarakat harus ada yang membuat laporan ke kepolisian terlebih dahulu. “Di UU KIP, kalau pejabat publik tidak mengumumkan informasi publik ada ancaman penjaranya. Saya lupa ancaman penjaranya berapa tahun. Tapi ya itu, harus ada yang membuat laporan,” tandas Harifin yang memutus perkara susu berbakteri tersebut. “Seyogyanya Menkes mematuhi putusan ini. Tapi proses peringatan dari pengadilan dan eksekusi hatus tetap dijalankan,” lanjut Harifin.
Menkes Endang R Sedyaninsih menegaskan pihaknya tidak akan mengumumkan nama-nama produk susu berbakteri itu. Menurutnya, pihaknya akan mengumumkan merek susu dan makanan bayi yang dimaksud, namun dari hasil pengujian ulang. “Kalau hasil yang ini, diumumkan. Karena ini pengujian bukan penelitian. Penelitian sama pengujian itu beda, pengujian ini untuk memastikan makanan ini aman atau tidak. Kalau penelitian IPB kemarin bukan dalam rangka itu. Dia dalam rangka berburu kuman,” jawab Menkes.

>>>

6 ) Ketua MA: Menkes Bisa Terancam Pidana UU KIP
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/02/02/206099/71/14/Ketua-MA-Menkes-Bisa-Terancam-Pidana-UU-KIP

Jumat, 25 Februari 2011 20:00 WIB
JAKARTA–MICOM: Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih, Institut Pertanian Bogor, dan pihak terkait bisa dikenakan pidana jika tak juga mengumumkan susu formula berbakteri. Hal ini disampaikan Ketua Mahkamah Agung Harifin Tumpa di Jakarta, Jumat (25/2). “Iya, bisa. Karena kalau UU KIP itu ada ancaman pidananya. Itu bisa saja ditempuh,” ujarnya. Harifin mengatakan, mengingat kasus susu formula ini merupakan kasus perdata, memang tidak bisa dilaksanakan eksekusi paksa. Pasalnya, memang dalam hukum acara perdata tak diatur menegnai itu. Oleh karena itu, harus ditempuh cara lainnya agar susu formula berbakteri diumumkan.

…dst

7 ) Susu Tercemar Bakteri Sakazakii
Tolak Uang Pengganti, Penggugat Pilih Pidanakan Menkes Cs
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/02/02/205786/71/14/-Tolak-Uang-Pengganti-Penggugat-Pilih-Pidanakan-Menkes-Cs

Kamis, 24 Februari 2011 19:12 WIB
JAKARTA–MICOM: Penggugat kasus susu formula berbakteri, David Tobing, mengaku tidak tertarik dengan uang pengganti sebagai jalan keluar yang disarankan Ketua Mahkamah Agung (MA) Harifin Tumpa. Pengacara publik tersebut justru lebih memilih mempidanakan Menkes cs dengan melaporkannya ke kepolisian.
Ketua MA Harifin Tumpa mengatakan pelaksanaan putusan kasasi susu formula berbakteri tidak bisa dipaksakan. Pelaksanaan putusan soal mengumumkan susu formula tersebut berbeda dengan putusan sita barang atau ganti rugi. Dalam putusan sita barang atau ganti rugi, pengadilan diwakili juru sita dan polisi akan datang untuk melakukan pemaksaan jika pihak yang kalah tidak melaksanakan putusan itu. “Kalau disuruh umumkan, tapi tidak umumkan, ya tidak bisa ditodong dengan pistol,” katanya. Tumpa pun memberikan jalan keluar bagi penggugat, David ML Tobing, dan pihak tergugat. Penggugat bisa melakukan gugatan kepada tergugat untuk membayar sejumlah uang apabila para tergugat, yakni Menteri Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Institut Pertanian Bogor (IPB), tidak melaksanakan putusan. Namun, David menilai perkara ini merupakan ujian nyata bagi MA. Pasalnya, bentuk penolakkan dalam menjalani putusan Kasasi MA oleh para tergugat merupakan bentuk nyata pelanggaran hukum.

…dst

8 ) Mahasiswa UMY Ciptakan Alat Ukur Karbonmonoksida
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/02/26/206235/88/14/Mahasiswa-UMY-Ciptakan-Alat-Ukur-Karbonmonoksida

Sabtu, 26 Februari 2011 08:05 WI
YOGYAKARTA–MICOM: Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Muhammad Syukri menciptakan alat pengukur karbonmonoksida di udara yang dapat diakses melalui telepon seluler. Melalui alat itu masyarakat dapat mengetahui tingkat kadar karbonmonoksida (CO) yang ada di udara, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran terhadap pentingnya udara yang bersih,” kata Muhammad Syukri di Yogyakarat, Sabtu (26/2). Menurut dia, alat tersebut mampu diakses melalui telepon seluler, sehingga masyarakat yang ingin mengetahui kadar pencemaran gas karbonmonoksida di suatu tempat dapat mengaksesnya. Alat itu juga dapat digunakan lembaga pemerintah untuk memantau tingkat polusi udara. “Cara kerja alat ini cukup sederhana, yakni diletakkan di tempat yang diduga banyak polusi misalnya ruangan untuk merokok, jalan raya, terminal, garasi, dan tempat parkir. Alat itu sudah dilengkapi sensor, sehingga ketika ada asap atau udara yang mengandung gas karbonmonoksida, langsung akan terdeteksi,” katanya.

…dst

9 ) UII Yogyakarta Targetkan 1.000 Webometrics
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita/11/02/26/166335-uii-yogyakarta-targetkan-1000-webometrics

Sabtu, 26 Februari 2011, 13:40 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Universitas Islam Indonesia Yogyakarta menargetkan masuk peringkat 1.000 dunia versi Webometrics sebagai upaya memantapkan diri menuju universitas kelas dunia. “Dalam pemeringkatan terbaru Webometrics yang dirilis akhir Januari 2011, Universitas Islam Indonesia (UII) berada di peringkat 1.217 dunia. Kami akan berupaya meningkatkan peringkat tersebut,” kata Rektor UII Edy Suandi Hamid di Yogyakarta, Sabtu (26/2). Menurut dia pada upacara wisuda lulusan UII periode III tahun akademik 2010/2011, upaya itu memerlukan keterlibatan semua sivitas akademika dan unit terkait untuk berperan aktif dalam meningkatkan peringkat
Webometrics. “Dalam upaya meningkatkan peringkat Webometrics tersebut UII akan melibatkan unit-unit terkait yang selama ini belum berperan secara optimal. Peningkatan peringkat itu menunjukkan UII serius untuk memantapkan diri menuju ‘world class university’,” katanya.

…dst

10 ) Unhas – Nanchang University Gelar Malam Budaya
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2011/02/26/21363/unhas_-nanchang_university_gelar_malam_budaya/

26 Feb 2011
MedanBisnis – Makassar. Universitas Hasanuddin, Makassar dan Nanchang Universty, China menggelar malam budaya sebagai rangkaian pengoperasian Pusat Bahasa Mandarin di Makassar. “Malam budaya ini akan mempererat hubungan kedua universitas yang mewakili dua negara,” kata Direktur PBM dari Unhas pada acara malam budaya di Baruga Pettarani, Makassar, baru-baru ini. Pada pembukaan pentas budaya dua negara itu, aksi barong sai dan ular naga menjadi pembuka yang sangat memukau sekitar 10 ribu penonton yang merupakan civitas akademika Unhas, masyarakat umum termasuk etnis Tionghoa di kota berjulukan “Anging Mammiri” ini. Sementara pemilihan waktu peresmian PBM kerja sama Unhas dan NCU 22 Februari 2011, menurut Direktur PBM dari NCU Prof Lai Yihua, adalah angka 22 dalam masyarakat dan budaya China dikenal sebagai “Yin” dan “Yan” yang jika disatukan merupakan pertemuan suatu kehidupan yang harmonis. “Penyatuan dua negara RRC dan RI yang diwakili dua universitas terkenal yakni NCU dan Unhas diharapkan akan membawa hubungan kedua negara makin erat,” ujarnya.

…dst

11 ) Duka Seorang Ibu di Selandia Baru
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2011/02/26/21403/duka_seorang_ibu_di_selandia_baru/

Sabtu, 26 Februari 2011
Medan Bisnis – Christchurch. Bayinya meninggal karena tertimpa TV yang jatuh akibat gempa yang memporak-porandakan pekan terakhir Februari, dan kini perempuan Selandia Baru itu merasa berat untuk memandang anak-anaknya yang lain, demikian isi satu laporan Sabtu (26/2). Tracy Harris sedang mencuci piring di rumahnya di Christchurch, sementara bayinya, yang berusia delapan bulan –Jayden, sedang tidur di ruang keluarga, ketika ia jatuh ke lantai oleh guncangan dengan kekuatan 6,3 pada skala Richter pada Selasa (22/2).
Ia mengatakan kepada media Fairfax bahwa ia menemukan Jayden dalam keadaan lemas tapi dengan nafas berat di bawah pesawat televisi, yang telah jatuh menimpanya. Harris, yang tak bisa menghubungi layanan darurat, meminjam mobil tetangganya untuk membawa bayinya ke rumah sakit. Tapi para dokter tak bisa menyelamatkan bayinya. Perempuan itu mengatakan ia memeluk bayinya, yang sudah tak bernyawa, selama delapan jam.

…dst

12 ) Berita Libya Hari ini
Mesir
Selandia Baru
Korban Gempa Christchurch 145 Orang (tidak termasuk hilang 200 orang)
Ekonomi dalam Negeri
KPK
Kepentingan Politik
Teuku Markam ( Tragedi Jatuhnya penyumbang 38 kg emas utk puncak tugu Monas)