1 ) Inilah Kampus Swasta Termahal di Indonesia
http://kampus.okezone.com/read/2011/07/30/373/486189/inilah-kampus-swasta-termahal-di-indonesia

Sabtu, 30 Juli 2011 15:10 wib
JAKARTA – Biaya kuliah menjadi pertimbangan utama bagi orangtua ketika memasukkan anak mereka ke perguruan tinggi. Tentu saja biaya kuliah harus sesuai dengan kantong orangtua.Sebuah blog menuliskan, delapan perguruan tinggi swasta dengan biaya perkuliahan paling mahal. Kategori mahal terbagi menjadi tiga, yakni sangat mahal dengan kisaran minimal Rp100 juta atau lebih, cukup mahal (Rp80 juta-Rp100 juta), dan relatif mahal dengan rentang biaya terlalu jauh, yakni Rp50 juta-Rp100 juta.Pemilihan kedelapan kampus swasta ini berdasarkan beberapa kriteria penilaian, yaitu asumsi total biaya selama 8-10 semester; merupakan program reguler, bukan kelas internasional; bukan biaya kuliah untuk program studi kedokteran, kedokteran gigi, maupun medis; hanya murni biaya pendidikan, belum termasuk sumbangan sukarela; serta total biaya terbagi menjadi dua, yaitu minimal dan maksimal. Disebut termahal karena diurutkan dari total biaya minimal ke maksimal.

…dst

2 ) Tim Futsal Unpad Juara 3 Lomba Futsal Internasional
http://kampus.okezone.com/read/2011/07/30/373/486143/tim-futsal-unpad-juara-3-lomba-futsal-internasional

Sabtu, 30 Juli 2011 11:52 wib
JAKARTA – Putra Kota Kembang, Bandung, kembali menuai prestasi. Kali ini mahasiswa Universitas Padjajaran Bandung unjuk kebolehan dalam bidang futsal di kejuaraan tingkat internasional. Setelah berkecimpung di kompetisi futsal tingkat lokal dan nasional, para mahasiswa yang tergabung dalam Unit Sepak Bola Unpad (USBU) ini memberanikan diri mengikuti ajang The 6th International Sports Fiesta di Universiti Teknologi Mara (UiTM), Malaysia.Pada kompetisi yang terdiri dari berbagai cabang olahraga tersebut, tim USBU berhasil meraih jura ketiga pada cabang futsal. Sementara, posisi kedua diduduki tim dari Universitas Batam (Uniba) Kepulauan Riau, dan tim tuan rumah, UiTM, Malaysia di posisi pertama.Tim yang terdiri dari 10 pemain ini mengaku bangga akan gelar internasional yang diraihnya. Menurut Ketua USBU, Annasa Fajar Gumilang, ajang ini menjadi sarana bagi para pemain USBU untuk menambah pengalaman mengenai pola permainan dari negara lain.

…dst

3 ) Dirjen Dikti Dukung Universitas Trisakti Jadi PTN
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/416702/

Saturday, 30 July 2011
JAKARTA –Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) Djoko Santoso mendukung wacana pengubahan Universitas Trisakti menjadi perguruan tinggi negeri (PTN). Hal ini terungkap dari kunjungan Indonesian Bureaucracy and Service Watch (IBSW) ke Dirjen Dikti Kemendiknas, Kamis (28/7). Dalam kunjungannya, sekitar 15 orang perwakilan IBSW diterima langsung oleh Dirjen Dikti Kemendiknas Djoko Santoso.” Kami dengan senang hati mendukung jika Universitas Trisakti memang ingin menjadi PTN.Wong melihat asetnya sudah besar begitu, pasti akan kami negerikan” tegas Djoko Santoso. Meski demikian, mantan Rektor Institut Teknologi Bandung ini mengatakan, ada beberapa persyaratan yang harus dimiliki PTS jika ingin mengajukan diri untuk menjadi PTN. Persyaratan itu semua dimiliki oleh Universitas Trisakti. “Sebenarnya mudah saja untuk menjadikan Universitas Trisakti menjadiPTN,” paparnya. Djoko pun mengimbau agar para mahasiswa yang sedang berkuliah di Universitas Trisakti untuk tidak terganggu dengan sengketa yang sedang terjadi.

…dst

4 ) Wisuda Tanpa Kuliah adalah Pelacuran Dunia Pendidikan
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/11/07/29/lp2mh0-wisuda-tanpa-kuliah-adalah-pelacuran-dunia-pendidikan

Jumat, 29 Juli 2011 08:22 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, AMBON – Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Maluku, Salim Kairoty, mengatakan kasus penerimaan mahasiswa baru yang langsung wisuda dan tanpa melalui proses perkuliahan merupakan sebuah tindakan pelacuran terhadap dunia pendidikan.”Kalau ada orang yang sama sekali tidak sekolah dan tidak kuliah lalu diberikan ijazah atau diwisuda tidaklah dibenarkan. Sebab ini merupakan tindakan pelacuran terhadap dunia pendidikan,” katanya di Ambon, Jumat (29/7).Disdikpora juga mengimbau oknum yang sengaja melakukan proses pembodohan intelektual di masyarakat untuk memperkaya diri harus dihentikan. Karena dalam dunia pendidikan formal atau informal seperti kelompok bermain, TK, SD hingga perguruan tinggi tetap melalui proses belajar mengajar. “Tindakan yang merendahkan etika-etika pendidikan tanpa melalui jalur-jalur yang semestinya harus dihentikan, karena merupakan pembodohan intelektual terhadap masyarakat,” kata Salim.Kasus seperti ini dilakukan oleh oknum pengelola Universitas Graha Ga Utama Kabupaten Dobo, Maluku, yang diduga kuat telah melakukan penipuan terhadap puluhan calon mahasiswa. Kasus ini mencuat berdasarkan laporan ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kepulauan Aru, Djukut Jonatan. Oknum tersebut mematok Rp 15 juta per calon mahasiswa dengan janji langsung diwisuda sarjana lengkap tanpa melalui proses perkuliahan.

…dst

5 ) AKAKOM Tandatangani MoU Baksos
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/416555/

Saturday, 30 July 2011
YOGYAKARTA – Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) AKAKOM Yogyakarta melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan beberapa pihak terkait kegiatan bakti sosial (baksos).Gelaran ini dilaksanakan setelah sebelumnyaAKAKOM mengadakan khitanan masal dan pengobatan gratis untuk masyarakat sekitar kampus pada 26 Juni 2011 dan 3 Juli 2011 lalu. Dalam MoU tersebut disepakati kerjasama dengan tiga pihak yaitu Dukuh V Karangjambe Banguntapan, Bantul, Balai Pengobatan dan Rumah Bersalin (BPRB) Mutiara Bunda, dan Akademi Fisiotherapi (Afis) “YAB”Yogyakarta. Ketua Panitia Baksos Syamsu Windarti mengungkapkan penandatanganan MoU ini dimaksudkan sebagai konsistensi pengadaan baksos untuk jangka waktu tiga tahun ke depan. Acara yang dilangsungkan pada Jumat (29/7) ini dihadiri oleh panitia, dosen dan karyawan, sponsor, serta partisipan dalam kegiatan baksos. Selain penadatangan MoU, acara ini juga sebagai ajang ramah tamah STMIK AKAKOM dengan lingkungan eksternalnya sebagai ucapan syukur suksesnya kegiatan baksos.

…dst

6 ) Inilah Rahasia Sukses Tim ISSEMU
http://kampus.okezone.com/read/2011/07/29/373/486037/inilah-rahasia-sukses-tim-issemu

Sabtu, 30 Juli 2011 10:15 wib
JAKARTA – Prestasi para pendaki Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung yang tergabung dalam Indonesia Seven Summits Expedition Mahitala Universitas Katolik Parahyangan (ISSEMU) sungguh sangat luar biasa. Sofyan Arief Fesa (28), Xaverius Frans (24), Broery Andrew Sihombing (22), dan Janatan Ginting (22) berhasil menjadi pendaki Indonesia pertama yang menaklukan tujuh puncak gunung dunia. Ketujuh gunung tersebut yakni Carstensz Pyramid, Papua, Indonesia; Kilimanjaro, Kenya, Afrika; Elbrus, Rusia; Vinson, Antartika; Aconcagua, Argentina; Everest, Nepal; dan Puncak Denali, Alaska, Amerika Selatan. Ketua Pendakian, Sofyan Arief Fesa menyebutkan, tiga rahasia sukses yang dimilikinya dalam menaklukan seven summits. “Pertama enjoy, healthy, dan summits,” ujarnya ketika jumpa pers di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jumat (29/7/2011).

…dst

7 ) 18 Mahasiswa Asal Cina Diwisuda di Universitas Ahmad Dahlan
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/11/07/30/lp4vr0-18-mahasiswa-asal-cina-diwisuda-di-universitas-ahmad-dahlan

Sabtu, 30 Juli 2011 13:37 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta mewisuda sebanyak 18 mahasiswa dari China yang telah menyelesaikan pendidikan pada Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Sastra perguruan tinggi swasta itu.”Mereka terdiri atas empat mahasiswa dan 14 mahasiswi. Ke-18 mahasiswa yang telah lulus itu merupakan bagian dari 53 mahasiswa China yang belajar di Universitas Ahmad Dahlan (UAD),” kata Rektor UAD Kasiyarno di Yogyakarta, Sabtu. Menurut dia pada upacara wisuda sarjana dan pascasarjana UAD periode Juli 2011, studi mereka di UAD merupakan hasil kerja sama dengan Guangxi University for Nationalities, China, dalam program 2+2.”Program 2+2 adalah dua tahun belajar di Guangxi University dan dua tahun di UAD. Program itu dimulai pada Agustus 2009,” katanya.

…dst

8 ) Pakar Fisika ITS Buat Semen dari Lumpur Lapindo
http://kampus.okezone.com/read/2011/07/29/373/485868/pakar-fisika-its-buat-semen-dari-lumpur-lapindo

Jum’at, 29 Juli 2011 15:07 wib
SURABAYA – Di balik bencana lumpur Lapindo, ternyata ada berkah yang dapat diambil. Pasalnya, pakar Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Prof. Dirmanto menemukan bahan baku baru pembuat semen. Dirmanto menyatakan, lumpur yang keluar dari bekas lubang pengeboran Lapindo Brantas Inc. itu dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku semen (portland). Awalnya, Dirmanto tertarik dengan industri rumahan yang dilakukan oleh warga sekitar Ngoro Jombang yang memanfaatkan lumpur Lapindo yang sudah mengering sebagai campuran pembuatan paving block. Kemudian, dia membuat riset kecil-kecilan yang dibantu oleh para mahasiswa dengan difasilitasi oleh Balai Teknik Pemukiman, Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Timur. “Dari hasil penelitian tersebut ditemukan jika paving block yang memakai bahan lumpur Lapindo yang sudah mengering ini mempunyai kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan paving block dari tanah biasa,” ujar Dirman, begitu dia biasa disapa.

…dst

9 ) TEKNOLOGI NUKLIR
Wah… Batan Berikan Beasiswa Nuklir!
http://edukasi.kompas.com/read/2011/07/29/14485284/Wah.Batan.Berikan.Beasiswa.Nuklir.

Jumat, 29 Juli 2011 | 14:48 WIB
PANGKAL PINANG, KOMPAS.com — Batan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) menyerahkan beasiswa untuk 18 pelajar Bangka Belitung di Pangkal Pinang, Jumat (29/7/2011). Para penerima beasiswa akan mempelajari ilmu-ilmu dasar yang menunjang teknologi kenukliran. Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Batan, Hendriyanto, mengatakan, ilmu dasar penunjang kenukliran saat ini kurang diminati generasi muda. Karena itu, Batan menyelenggarakan program tersebut untuk mendorong penambahan sumber daya terkait nuklir.”Beasiswa ini salah satu cara mendorong generasi muda mempelajari ilmu terkait kenukliran,” ujarnya.

…dst

10 ) KAWASAN PERBATASAN
http://edukasi.kompas.com/read/2011/07/29/14352277/Unas.WWF.dan.Malaysia.Gelar.Penelitian

Unas, WWF, dan Malaysia Gelar Penelitian
JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah belum memberikan perhatian lebih terhadap hasil penelitian akademisi kampus. Terbukti, sejak tahun 2004 Universitas Nasional (Unas) melakukan beberapa kali penelitian tentang pembangunan di wilayah perbatasan, khususnya di wilayah Kalimantan, belum ada tanggapan serius dari pemerintah terkait penelitian tersebut. Padahal, hasil penelitian yang dilakukan itu sudah didokumentasikan ke dalam jurnal ilmiah yang selanjutnya dilaporkan kepada pemerintah terkait.Saat ini, Unas bekerja sama dengan World Wildlife Fund (WWF) tengah merencanakan suatu proyek penelitian pembangunan daerah perbatasan selama tiga tahun. Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unas, Ernawati Sinaga, mengatakan, ia akan mengerahkan semua peneliti dari berbagai disiplin ilmu yang dimiliki Unas. Nantinya, kegiatan ini akan meneliti seluruh indikator, seperti ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan serta diharapkan menjadi masukan bagi pemerintah dalam upaya membangun daerah perbatasan.

…dst

11 ) Dua Prodi Baru ISI Denpasar Tunggu Mendiknas
http://edukasi.kompas.com/read/2011/07/29/11500495/Dua.Prodi.Baru.ISI.Denpasar.Tunggu.Mendiknas

Jumat, 29 Juli 2011 | 11:50 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com – Dua program studi (prodi) baru di Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar masih menunggu persetujuan dari Menteri Pendidikan Nasional. Saat ini, seluruh persyaratan sudah lengkap. Hal itu dikatakan Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Wayan Rai S di Denpasar, Jumat (29/7/2011). “Kedua program studi untuk strata satu (S-1) itu meliputi jurusan seni drama, tari dan musik di bawah fakultas seni pertunjukan serta jurusan video, televisi dan film di bawah fakultas seni rupa dan desain,” katanya.Ia mengatakan, pembukaan kedua program studi baru itu sudah siap menyangkut sumber daya manusia (SDM) tenaga pengajar, fasilitas pendukung dan kurikulum. Meski demikian, pihaknya masih menunggu payung hukum berupa surat keputusan dari Menteri Pendidikan Nasional dan mudah-mudahan persetujuan itu bisa diterima secepatnya, sekaligus bisa segera menerima mahasiswa baru.

…dst

12 ) Yuk, Bersiap Hadapi Wawancara Beasiswa!
http://edukasi.kompas.com/read/2011/07/29/0923435/Yuk.Bersiap.Hadapi.Wawancara.Beasiswa

Jumat, 29 Juli 2011 | 09:23 WIB
KOMPAS.com – Bagi Anda yang tengah berburu beasiswa, ada baiknya mempersiapkan segala sesuatu sejak sekarang. Sebab, ada sejumlah tahap yang harus dilalui untuk memenangkan sebuah beasiswa. Tak cukup hanya mengisi formulir sesuai ketentuan, mengajukan esai yang menakjubkan, atau pun menyertakan surat rekomendasi yang meyakinkan. Beberapa pendonor beasiswa mensyaratkan wawancara sebagai penentu, siapa kandidat yang mereka pilih. Nah, mari bersiap diri, siapa tahu Anda akan menjadi salah satu kandidat yang diwawancara!
1. Ajak seseorang untuk berlatih mewawancarai Anda

…dst

13 ) Kompetisi Dunia Kerja
Bagaimana Menjadi Lulusan yang “Dicari”?
http://edukasi.kompas.com/read/2011/07/29/10273777/Bagaimana.Menjadi.Lulusan.yang.Dicari

Jumat, 29 Juli 2011 | 10:27 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Kompetisi di dunia kerja semakin ketat. Gelar sarjana tak menjamin lulusan universitas bisa mendapatkan pekerjaan dengan gampang. Ketua Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Sri Gunarni mengatakan, gelar sarjana, ijazah, tak cukup untuk jadi ukuran untuk sukses mendapatkan pekerjaan. Ia berpendapat, soft skill juga penting dalam pencarian kerja. Soft skill yang dimaksud di antaranya jiwa kepemimpinan dan sikap tanggung jawab. “Untuk itu, saat menginjakkan kaki di instansi pendidikan mana pun sangat dibutuhkan pendalaman soft skill,” kata Sri di Jakarta, Kamis (28/7/2011). Selama ini, berdasarkan analisis Kementerian Pendidikan Nasional, banyaknya lulusan universitas yang masih menjadi pengangguran karena secara kualitas mereka tidak memenuhi syarat. Akibatnya, terjadi kesenjangan antara pencari kerja dan peluang lapangan kerja.

…dst

14 ) Sekilas dalam Negeri

Pendidikan
Marzuki Alie
PSSI
Relokasi Warga Merapi
Malaysia
Berita Libya
Mesir

Hosni Mubarak Tolak Makan, Sangat Lemah