1 ) Kualitas Pendidikan Nasional Tak Sebanding Besarnya Anggaran
http://www.jpnn.com/read/2011/12/16/111473/Kualitas-Pendidikan-Nasional-Tak-Sebanding-Besarnya-Anggaran-

Jum’at, 16 Desember 2011 , 21:42:00
JAKARTA – Selama tahun 2011 ini, berbagai pelaksanaan kebijakan pemerintah di bidang pendidikan nasional patut dikritisi. Pasalnya, capaian kinerja pemerintah di bidang pendidikan tak menunjukkan hasil yang signifikan. Anggota Komisi X DPR RI, Raihan Iskandar menilai kebijakan pemerintah di bidang pendidikan sudah mulai kehilangan orientasi. Raihan menyebutkan, salah satu kebijakan yang dirasakan kehilangan orientasi adalah masalah Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Menurutnya, kenaikan anggaran BOS ternyata tidak efektif mencegah dari praktek pungutan. Bahkan naiknya anggaran pendidikan di APBN, ternyata tak signifikan dalam mendongkrak kualitas pendidikan. “Kenaikan anggaran pendidikan yang signifikan ternyata tak berbanding lurus dengan upaya penghentian siswa putus sekolah,” terang Raihan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/12).

…dst

2 ) FPKS: Ada Disorientasi Pendidikan Nasional
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/373/543470/fpks-ada-disorientasi-pendidikan-nasional

Jum’at, 16 Desember 2011 18:21 wib
JAKARTA – Kelompok Komisi (Poksi) X dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) menilai, pemerintah telah kehilangan orientasi dalam penyelenggaraan pendidikan nasional. Ketua Poksi Komisi X FPKS Raihan Iskandar menyatakan, disorientasi ini diperlihatkan melalui berbagai data statistik seputar pendidikan Tanah Air. Misalnya, indeks pembangunan manusia (IPM) atau human development index (HDI) Indonesia yang menggunakan pendidikan sebagai salah satu komponen pengukur. Data United Nation Development Programme (UNDP) menunjukkan kenaikan nilai IPM dari 0,600 (2010) menjadi 0,617 (2011). Namun, peringkat IPM Indonesia justru menurun dari peringkat 108 (2010) menjadi peringkat 124 (2011). “Ini berarti, upaya pemerintah, khususnya di bidang pendidikan, masih berjalan lambat dibandingkan dengan capaian negara lain,” ungkap Raihan di ruang sidang pleno FPKS di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/12/2011).

…dst

3 ) Pendidikan Kian Tak Terarah, UU Sisdiknas Perlu Direvisi
http://www.jpnn.com/read/2011/12/16/111464/Pendidikan-Kian-Tak-Terarah,-UU-Sisdiknas-Perlu-Direvisi-

Jum’at, 16 Desember 2011 , 19:29:00
JAKARTA – DPR mendesak agar UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) segera direvisi. DPR, teruitama di Komisi X yang membicangi pendidikan, menganggap dengan UU justru kebijakan pemerintah di bidang pendidikan semakin tak terarah.”Pemerintah harus segera melakukan evaluasi secara menyeluruh kebijakan nasional pendidikan. Terpenting, UU Sisdiknas itu memang harus segera direvisi untuk bisa mengimbangi perkembangan kebijakan pendidikan saat ini,” ungkap anggota Komisi X DPR RI, Raihan Iskandar di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/12). Di tempat yang sama, Anggota Komisi X DPR RI, Rohmani menambahkan, saat ini banyak sekali kebijakan pemerintah di bidang pendidikan yang berbenturan dengan UU Otonomi Daerah (Otda). Akibatnya, lanjut Rohmani, banyak program pemerintah yang tidak efektif implementasinya di daerah.

…dst

4 ) 55.000 Pelajar Timika Bakal Sekolah Gratis hingga SMA
http://edukasi.kompas.com/read/2011/12/16/23432557/55.000.Pelajar.Timika.Bakal.Sekolah.Gratis.hingga.SMA

Jumat, 16 Desember 2011 | 23:43 WIB
TIMIKA, KOMPAS.com — Sekitar 55.000 pelajar mulai dari jenjang TK hingga SLTA di Mimika, Papua, akan menikmati pendidikan gratis. Bupati Mimika Klemen Tinal di Timika, Jumat (16/12/2011) mengatakan, akan menerbitkan Peraturan Bupati Mimika pada pekan depan tentang Pembebasan Biaya SPP (sumbangan penyelenggaraan pendidikan) alias sekolah gratis bagi semua pelajar di daerah itu. Sebagai konsekuensi dari kebijakan tersebut, Pemkab Mimika akan mengalokasikan dana bantuan operasional pendidikan (BOP) yang bersumber dari APBD ke semua jenjang dan satuan pendidikan, baik swasta maupun negeri.

…dst

5 ) Mahasiswa Ancam Perkarakan Tim Verifikasi
Data Penerima Beasiswa di Kukar Bermasalah
http://www.jpnn.com/read/2011/12/16/111434/Data-Penerima-Beasiswa-di-Kukar-Bermasalah-

Jum’at, 16 Desember 2011 , 14:41:00
TENGGARONG – Hasil verifikasi pengajuan berkas beasiswa dari Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) yang diumumkan beberapa waktu lalu, kini kisruh. Ketidakpuasan atas hasil verifikasi itu, disampaikan sejumlah mahasiswa kepada Komisi IV DPRD Kukar. Mereka menuding tim verifikasi tidak jujur dalam menyeleksi berkas calon penerima beasiswa. Hal tersebut dikuatkan dengan sejumlah bukti adanya penerima beasiswa yang tidak memenuhi kualifikasi. Pertemuan tersebut dihadiri Kasubag Pendidikan, Pemuda, Olahraga, dan Kesehatan (PPOK) Setkab Kukar, Thohari, dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kukar Ridha Darmawan, serta beberapa perwakilan Dinas Pendidikan (Disdik) Kukar. Dalam pertemuan tersebut, mahasiswa menyampaikan sejumlah keganjalan yang dianggap merugikan calon penerima beasiswa. Di antaranya, terdapat pungutan Rp 20 ribu, terdapat penerima beasiswa yang memiliki Indeks Prestasi (IP) di bawah standar, serta ada beberapa mahasiswa yang tidak mendapat beasiswa dengan alasan tidak jelas.

…dst

6 ) Bencana Alam
Foto Udara untuk Antisipasi Banjir Lahar Dingin
http://regional.kompas.com/read/2011/12/16/21372292/Foto.Udara.untuk.Antisipasi.Banjir.Lahar.Dingin

Jumat, 16 Desember 2011 | 21:37 WIB
MAGELANG, KOMPAS.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerja sama dengan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, segera membuat foto udara material lahar dingin di Gunung Merapi. Selain untuk mengetahui volume deposit material lahar dingin, dari foto udara dapat diketahui arah aliran potensi banjir lahar dingin. Kepala BNPB, Syamsul Maarif, mengatakan, upaya ini merupakan bentuk antisipasi bencana banjir lahar dingin yang masih berpotensi terjadi selama musim penghujan. “Kami masih harus terus berupaya mengantisipasi berbagai dampak buruk banjir lahar dingin yang bisa terjadi, karena hujan lebat berpotensi terjadi pada bulan Januari dan Februari mendatang,” ujarnya, saat berkunjung ke jembatan Kali Putih di Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (16/12/2011).

…dst

7 ) UGM Serahkan 59 Penghargaan
http://www.pikiran-rakyat.com/node/169614

Jumat, 16/12/2011 – 14:42
YOGYAKARTA, (PRLM).- Universitas Gadjah Mada ((UGM) mengobral penghargaan kepada civitas akademika dan alumni yang dianggap berprestasi. Sebanyak 59 penghargaan diserahkan oleh Rektor UGM Prof. Ir. Sudjarwafdi,M.Eng., Ph.D kepada pegawai, mahasiswa dan alumni serta dosen. Rektor UGM Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., yang masa jabatannya akan berakhir pada awal 2012, Jumat (16/12), menyatakan penghargaan prestasi dalam bentuk materi nilainya relatif kecil dibanding prestasi yang diraih pegawai, mahasiswa dan alumni, serta dosen. Dia menyatakan jangan dilihat besaran materi penghargaan, yang terpenting ketulusan UGM dalam menghargai prestasi civitas akademika maupun alumni. Penghargaan ini juga diharapkan bisa jadi inspirasi orang lain, sehingga makin banyak prestasi diraih oleh civitas akademika maupun alumni. Peraih penghargaan atas pertimbangan prestasi di bidang administrasi dan pelayanan birokrasi, tenaga pendidik dan mahasiswa berprestasi di bidang akademik dan penelitian, dosen pembimbing lapangan dan peneliti terbaik.

…dst

8 ) 85 Persen Pasien Kanker dan Keluarga Bangkrut
Studi Dampak Sosial Ekonomi Kanker Dimulai Januari 2012
http://cetak.kompas.com/read/2011/12/17/02361072/85.persen.pasien.kanker.dan.keluarga.bangkrut

Sabtu, 17 Desember 2011
Jakarta, Kompas – Studi awal dari Fase II ASEAN Costs in Oncology menunjukkan, 85 persen pasien dan keluarga bangkrut karena menanggung biaya obat dan perawatan kanker. Ini indikasi kanker berpotensi membuat keluarga ekonomi menengah dan rendah menjadi semakin miskin. “Jika di keluarga ada yang menderita kanker payudara, biaya perawatan bisa mencapai Rp 200 juta setahun. Maka, orang yang berpenghasilan Rp 10 juta per bulan bisa bangkrut,” kata Prof Hasbullah Thabrany dari Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan dan Analisa Kebijakan, Universitas Indonesia, pada peluncuran Fase II Studi ASEAN Costs in Oncology (Action), Jumat (16/12), di Jakarta. Action adalah kajian multinasional tentang dampak sosial ekonomi kanker yang dilakukan oleh The George Institute, Sydney, difasilitasi oleh The ASEAN Foundation dan Roche Asia Pasifik. Studi dilakukan di delapan negara ASEAN, yaitu Malaysia, Kamboja, Indonesia, Laos, Myanmar, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Di Indonesia, studi akan dilaksanakan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, pada 2.400 pasien kanker dan keluarga.

…dst

9 ) Universitas Jadi Tersangka Kasus Lain Nazaruddin
http://nasional.kompas.com/read/2011/12/16/19141520/Universitas.Jadi.Tersangka.Kasus.Lain.Nazaruddin

Jumat, 16 Desember 2011 | 19:14 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meningkatkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan alat bantu laboratorium Kementerian Pendidikan Nasional 2010 ke tingkat penyidikan. KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus yang diduga melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Salah satu pemimpin KPK, Busyro Muqoddas, mengungkapkan, tersangka kasus itu adalah pihak universitas terkait. Namun Busyro enggan menyebutkan namanya juga asal universitasnya. “Ada, sudah ada, sebagian sudah ada, tapi belum diumumkan,” kata Busyro di Jakarta, Jumat (16/12/2011). Kasus dugaan korupsi pada pengadaan alat laboratorium di sejumlah universitas ini diduga melibatkan perusahaan milik Nazaruddin. KPK menangani lebih dari 31 kasus yang diduga melibatkan Nazaruddin. Nilai total proyek di sejumlah kementerian yang diduga melibatkan Nazaruddin itu mencapai Rp 6 triliun lebih. Dalam penyelidikan kasus ini, beberapa waktu lalu tim penyelidik KPK bergerak ke sejumlah universitas. Antara lain Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah. Tiga universitas lainnya yang masuk dalam tahap penyelidikan adalah Universitas Negeri Malang, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten, serta Universitas Sriwijaya, Palembang.

…dst

10 ) Tidak Mau Ikut Demo, Mahasiswa ITB Didemo
http://regional.kompas.com/read/2011/12/14/19050139/Tidak.Mau.Ikut.Demo.Mahasiswa.ITB.Didemo

14 Desember 2011 | 19:05 WIB
BANDUNG, KOMPAS.com – Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Bandung melakukan aksi solidaritas di depan Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu . Aksi tersebut untuk mengenang Sondang Hutagalung, mahasiswa yang tewas bakar diri di depan Istana Negara beberapa waktu lalu. Dalam teatrikalnya, digambarkan seorang mahasiswa tergeletak dengan tubuhnya penuh lumpur sambil memegangi bendera merah putih dan patung burung garuda. Salah seorang peserta aksi Jainal Riko Frans Tampubolon yang juga Presiden Mahasiswa Universitas Langlangbuana mengatakan, teatrikal tersebut simbol Sondang atau nasib masyarakat kecil yang hidup miskin.

…dst

11 ) Mereka Peduli, Mereka pun Belajar
http://regional.kompas.com/read/2011/12/16/13463952/Mereka.Peduli.Mereka.pun.Belajar

Jumat, 16 Desember 2011 | 13:46 WIB
KOMPAS.com- Sore itu, ruangan berukuran 3,5 meter X 15 meter dan berada di antara impitan ruko Jalan T Syarief, Banda Aceh, itu riuh rendah. Sekitar 20 mahasiswa duduk di kursi yang ditata memutari dua deret meja persegi yang dirapatkan.Mereka berdiskusi, berdebat, curhat, dan menimpali satu sama lain. Politik dan dunia mahasiswa dibahas dan dibicarakan secara serius, namun santai. Tak berafiliasi, mereka hanya ingin memahami dan peduli.”Mahasiswa sekarang cenderung pragmatis. Muncul sebagai korban arus globalisasi di mana mahasiswa menjadi pasif dan mudah ditunggangi,” ujar Muhajir, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, saat mencoba menyampaikan keresahannya tentang ketidakpedulian sebagian besar mahasiswa di Aceh terhadap kebobrokan dunia politik saat ini.

…dst

12 ) Gubernur Bagi Bagi Uang, Mahasiswa Wakatobi Protes
http://www.republika.co.id/berita/regional/nusantara/11/12/16/lwb1jw-gubernur-bagi-bagi-uang-mahasiswa-wakatobi-protes

Sabtu, 17 Desember 2011 01:10 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI – Mahasiswa asal Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, memprotes Gubernur Sultra, H Nur Alam, yang membagi-bagikan uang kepada warga pada setiap kunjungan kerjanya ke daerah-daerah. Mahasiswa yang bergabung dalam Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (Hipmi) Wakatobi itu menyampaikan protes dalam bentuk unjuk rasa di gedung DPRD Sultra di Kendari pada Jum’at.”Saat berkunjung di Wakatobi pada 3 sampai 5 Desemberi 2011, gubernur bukannya melihat kesulitan yang dialami masyarakat di daerah terpencil itu. Tapi, dia malah membagi-bagikan uang kepada warga yang hadir di tempat kunjungannya,” kata koordinator Hipmi Wakatobi, La Ode Arman. Arman menuturkan aksi bagi-bagi uang menjelang pemilihan gubernur ini merupakan upaya gubernur Nur Alam untuk mendapatkan simpati rakyat. Ini tidak lain agar Nur Alam bisa dipilih lagi dalam pemilihan gubernur pada November 2012.

…dst

13 ) Save UI: Tidak Benar IKAUI Pernah Minta Bukti
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/373/543316/save-ui-tidak-benar-ikaui-pernah-minta-bukti

Jum’at, 16 Desember 2011 14:41 wib
JAKARTA – Pernyataan Ikatan Kekeluargaan Advokat Universitas Indonesia (IKAUI) terkait ketidakmampuan gerakan Save UI untuk memberikan bukti dugaan korupsi yang dilakukan Rektor UI Gumilar R Somantri, mendapat bantahan dari pihak Save UI. Salah satu anggota Save UI Ade Armando mengatakan, IKAUI tidak pernah meminta bukti terkait dugaan korupsi yang dilakukan oleh Rektor. “Mana mungkin organisasi yang baru berdiri satu atau dua hari belakangan ini bisa menyatakan sudah meminta bukti kepada Save UI sejak minggu lalu? Itu kan bertentangan dengan logika. Jika mereka sudah ada sejak minggu lalu masih mungkin mereka meminta bukti pada minggu lalu,” kata Ade kepada okezone, kemarin. Sementara, anggota Save UI lainnya, Effendi Gazali menambahkan, dirinya memang diminta oleh seorang kenalan baik bernama Onny untuk memberikan dokumen Save UI kepada orang yang bernama Suria. “Tapi, orang itu tidak menyebutkan dirinya berasal dari IKAUI. Lagipula yang diminta bukan bukti hanya dokumen Save UI,” ujarnya.

…dst

14 ) Fasilkom UI Gelar Seminar IT Internasional
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/373/543314/fasilkom-ui-gelar-seminar-it-internasional

Jum’at, 16 Desember 2011 19:02 wib
JAKARTA – Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) kembali menggelar konferensi internasional bagi para pakar IT baik dalam maupun luar negeri. Tidak hanya para ahli, mahasiswa pun turut menjadi peserta ajang berbagi ilmu tersebut. Acara yang bertajuk International Conference On Advanced Computer Science and Information Systems (ICACSIS) 2011 akan berlangsung pada 17-18 Desember 2011 di Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta. Musliar Kasim, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) Bidang Pendidikan dijadwalkan akan membuka ICACSIS 2011 bersama Dekan Fasilkom T Basaruddin. Narasumber yang dihadirkan pun sangat kompeten di bidangnya, seperti Boris Mirkin (HSE Moscow/ University of London), Xue Li (University of Queensland), Elena Gaura (Coventry University, UK), T Fukuda (Nagoya University, Jepang), dan Zainal A Hasibuan (UI).

…dst

15 ) Tukar Dosen & Mahasiswa, Unnes Gandeng Kampus Beijing
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/373/543194/tukar-dosen-mahasiswa-unnes-gandeng-kampus-beijing

Jum’at, 16 Desember 2011 14:03 wib
JAKARTA – Beijing Foreign Studies University (BFSU) menggandeng Universitas Negeri Semarang (Unnes) untuk menjalin kerja sama dalam pengajaran, penelitian, dan publikasi karya ilmiah. Salah satunya melalui pertukaran mahasiswa dan dosen. Kesepakatan tercipta ketika Unnes melakukan kunjungan ke BFSU, kemarin. Para delagasi ini dipimpin langsung oleh Rektor Unnes, Sudijono Sastroatmodjo. Tergabung dalam delegasi itu, Dekan Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) Wiyanto, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Hardjono, Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Subagyo, staf ahli Pembantu Rektor I Ali Formen, staf ahli Pembantu Rektor IV Hendi Pratama, serta didampingi Atase Pendidikan KBRI di Cina, Chaerun Anwar.

…dst

16 ) FH Undip Bentuk Pusat Studi ASEAN
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/12/17/170281/FH-Undip-Bentuk-Pusat-Studi-ASEAN

17 Desember 2011
SEMARANG- Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (FH Undip) membentuk Pusat Studi ASEAN atau Center of ASEAN Studies, Jumat (16/12). Pusat studi ini akan melibatkan seluruh fakultas di Undip dalam berkontribusi memajukan ASEAN. Hal itu disampaikan Dekan FH Undip Prof Yos Yohan Utama pada seminar internasional `’ASEAN Community in Global Community of Nations” di Gedung Pascasarjana Undip Imam Bardjo. Dia menjelaskan, ASEAN adalah suatu keniscayaan karena organisasi yang beranggotakan negara-negara di Asia Tenggara ini hanya bisa dipelajari di Amerika Serikat atau Australia. Padahal, awal mula yang menggagas adalah Indonesia. Karena itu, pihaknya hendak merintis pusat studi tersebut.`’Tidak hanya bidang hukum yang akan menjadi fokus pengkajian kami, tapi juga lainnya seperti ekonomi, sosial, budaya, sehingga dengan pusat kajian ini permasalahan ASEAN dapat dikembangkan di semua sektor,” ungkapnya.

…dst

17 ) Mau Kuliah S-1 di Korea, Cek Dulu Biaya Kuliahnya!
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/370/543191/mau-kuliah-s-1-di-korea-cek-dulu-biaya-kuliahnya

Jum’at, 16 Desember 2011 13:02 wib
BIAYA kuliah menjadi pertimbangan utama bagi seseorang untuk menempuh pendidikan tinggi ke luar negeri. Apalagi jika kamu memutuskan untuk melakukannya secara mandiri, tanpa melalui program beasiswa.Lantas bagaimana jika Korea menjadi negara tujuanmu untuk melanjutkan studi S-1? Berikut biaya kuliah jenjang sarjana reguler pada sejumlah jurusan tertentu, baik di univeristas negeri maupun swasta di Negeri Gingseng tersebut. Perlu diingat, biaya ini hanya untuk tiap semester saja.
1. Jurusan bidang humaniora dan ilmu sosial
Di negara asal boy band K-Pop yang digandrungi kaum remaja Indonesia ini, dibutuhkan biaya sebesar USD2.500-USD3.500 atau sekira Rp22,6 juta-Rp31,7 juta. Jadi untuk meraih S-1 jurusan humaniora dan ilmu sosial dibutuhkan sekira Rp1 miliar.

…dst

18 ) Beasiswa Seni di Amrik, Mau?
http://kampus.okezone.com/read/2011/12/16/368/543218/beasiswa-seni-di-amrik-mau

Jum’at, 16 Desember 2011 15:18 wib
JAKARTA – Tertarik mendalami bidang seni di Amerika Serikat (AS)? Coba ikuti program beasiswa yang satu ini. Pemerintah AS melalui Center for Advanced Study in the Visual Arts, National Gallery of Art, membuka program beasiswa seni bertajuk Visiting Senior Fellowship Program 2012-2013. Beasiswa ini akan diberikan untuk periode 1 September 2012 hingga 28 Februari 2013. Program beasiswa ini merupakan beasiswa riset penuh dan para penerima beasiswanya diharapkan menetap di Washington, AS. Dengan begitu, mereka akan dapat berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang dihelat selama periode beasiswa. Penerima beasiswa akan diberi tempat tinggal di dekat museum atau pusat seni sesuai bidang kajian yang diambilnya. Bidang kajian yang ditawarkan dalam program beasiswa ini adalah sejarah; serta teori dan kritik seni visual dari berbagai area geografis dan periode yang meliputi lukisan, patung, arsitektur, arsitektur lanskap, urbanisme, cetakan dan gambar, film, fotografi, seni dekoratif, desain industri, dan seni lainnya.

…dst

19 ) Beasiswa Mahasiswa Asing yang Belajar di Indonesia
http://www.pikiran-rakyat.com/node/169635

Jumat, 16/12/2011 – 17:28
PRLM – Baru tiga bulan Natalic Caron Kama (23) berada di Indonesia. Namun mahasiswa asing asal Papua Nugini ini sudah sedikit mengerti bahasa Indonesia. Dalam setiap perbincangan, mahasiswa Universitas Komputer Indonesia ini pun selalu berusaha untuk menggunakan bahasa Indonesia dan mencoba mengerti apa yang dikatakan orang di sekelilingnya. “Ya sedikit-sedikit bisa bahasa Indonesia,” kata Natalic saat ditemui di sela-sela acara Penganugerahan dan Pembekalan Mahasiswa Asing Penerima Beasiswa Unggulan yang digelar Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Unikom di Imperium Hotel Jln. Dr. Cupto Mangunkusumo Bandung, Jumat (16/12). Natalic adalah salah satu penerima beasiswa unggulan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa asing terpilih yang telah lolos seleksi. “Tentu senang sekali bisa dapat beasiswa di sini. Kenapa saya pilih Indonesia dan Unikom karena pendidikan dan teknologi di sini sudah bagus. Kampusnya pun sudah world class,” kata mahasiswa S1 jurusan Sistem Informasi ini.

…dst

20 ) Bonus peraih emas Paragames naik jadi Rp40 juta
http://www.antaranews.com/berita/289250/bonus-peraih-emas-paragames-naik-jadi-rp40-juta

Jumat, 16 Desember 2011 23:10 WIB
Solo (ANTARA News) – Pemerintah akhirnya menaikkan besaran bonus bagi peraih medali emas pada ASEAN Paragames VI di Kota Surakarta (Solo), Jawa Tengah, dari Rp30 juta menjadi Rp40 juta. Menpora Andi Mallarangeng usai menyerahkan medali kepada pemenang di cabang olahraga renang di Solo, Jumat, mengatakan, untuk peraih medali emas menjadi Rp40 juta, medali perak Rp15 juta, dan perunggu Rp7,5 juta.Peraih medali emas nomor tolak peluru putra Alan Sastra Ginting, mengharapkan pemerintah memberikan perhatian kepada atlet penyandang cacat karena semuanya sama-sama berjuang demi bangsa dan negara Indonesia.”Saya tidak meminta bonus atlet Paragames disamakan dengan atlet SEA Games tetapi kalau berbeda ya` jangan terlalu besar. Kalau sekarang kan besar sekali kami dapat Rp30 juta (sebelum dinaikkan menjadi Rp40 juta), sedangkan mereka dapat Rp200 juta,” katanya. Kalau bisa, kata atlet asal Sumatera Utara tersebut, atlet Paragames mendapat bonus Rp100 juta sehingga perbedaannya tidak terlalu besar.

…dst

21 ) SKB Bakal Mandul Urus Distribusi Guru
http://www.jpnn.com/read/2011/12/16/111454/SKB-Bakal-Mandul-Urus-Distribusi-Guru-

Jum’at, 16 Desember 2011 , 18:24:00
JAKARTA — Rencana distribusi guru yang akan diambil alih pemerintah pusat alias resentralisasi, tidak menjamin para guru akan terlepas dari pengaruh politik. Menurut Anggota Komisi X DPR RI, Rohmani, hal ini disebabkan karena payung hukum dari pelaksanaan sentralisasi distribusi guru itu tidak kuat. Pasalnya, payung hukum resentralisasi distribusi hanya sebuah Surat Keputusan Bersama (SKB), yakni Mendikbud, Mendagri, dan Menpan-RB. Sementara, desentralisasi urusan guru diatur di UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah. Posisi UU lebih tinggi dari SKB. “Model desentralisasi ini diganti kan karena adanya keluhan bahwa guru terkooptasi oleh politik lokal. Tapi sentralisasi juga tidak menjamin. Sebaiknya memang harus ada kajian dalam UU 32 Tahun 2004. SKB dikhawatirkan akan kalah dengan UU tersebut,” ungkap Rohmani di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/12).

…dst

21 ) 2012, Dijamin Tidak Ada Pungli
http://www.jpnn.com/read/2011/12/16/111393/2012,-Dijamin-Tidak-Ada-Pungli-

Jum’at, 16 Desember 2011 , 09:01:00
JAKARTA – Untuk mengatasi pungutan liar (pungli) di sekolah-sekolah di berbagai wilayah Tanah Air, pemerintah menaikkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Selain jumlah dana yang ditingkatkan, pemerintah juga mengubah mekanisme agar dana BOS tidak tersendat dan dapat langsung ke target yang dituju. “Selama ini kendalanya pada regulasi. Hal itu sudah kami pelajari. Kami melakukan pemisahan antara laporan (report) dengan pencairan, dari pusat sudah kasih nama yang bersangkutan (sekolah penerima, Red) akan langsung menerima. Jadi tidak mungkin digunakan untuk keperluan lain,” jelas Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono.Politisi asal Golkar tersebut menambahkan, mekanisme jalannya BOS juga disesuaikan dengan semangat otonomi daerah. “Kami menempatkan tim di tiap-tiap provinsi, pertengahan Januari sudah bisa tahu evaluasi. Ini dari hasil kajian yang dilakukan. Pola penyaluran hampir mirip pada 2010, tapi ada hal-hal yang lebih dipermudah setelah mempelajari kendala selama ini,” papar Agung.

…dst

22 ) ROBOT PEMBATIK- Proses Batik Tulis Hanya Lima Jam
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/452424/

Saturday, 17 December 2011
Siapa pun mengamini batik tulis sangat indah dibandingkan jenis batik lainnya.Kualitasnya yang tinggi harus dibayar dengan lamanya waktu pengerjaan. Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 1 Kota Tegal Agus Martoyo tertantang mencari solusinya. Dalam pameran Tegal Expo 2011 di tengah Alun-alun Kota Tegal,kemarin,mereka menggelar mesin hasil kerasnya terkait produksi batik tulis.SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal menamakan mesinnya Robotika Machine 7NG-1110. Robot pembatik itu menjadi perhatian pengunjung pameran. Pengunjung melontarkan berbagai pertanyaan tentang robot yang diyakini bakal sangat membantu pelaku usaha kecil dan menengah batik, khususnya pembatik tulis.

…dst

OOT:

23 ) Papua Niugini Siaga Satu
O’Neill Duduki Kantor PM Somare, Muncul Dua Gubernur Jenderal
http://cetak.kompas.com/read/2011/12/17/02202531/papua.niugini.siaga.satu

Sabtu,17 Desember 2011
Port Moresby, Jumat Papua Niugini, Jumat (16/12), dalam siaga satu. Setelah memiliki dua perdana menteri, negara ini pun memiliki dua gubernur jenderal. Hal tersebut membuat suhu politik memanas dan menyebabkan warga, terutama pegawai negeri sipil, berdiam di rumah. Salah satu PM, Peter O’Neill, memerintahkan polisi dan simpatisan mengambil alih kantor-kantor pemerintah dari PM saingannya, Sir Michael Somare. Kubu O’Neill mengirim polisi tambahan untuk menguasai aset-aset negara itu. Maorauta Haus, gedung satu atap untuk PM, Dewan Eksekutif Nasional, dan kelompok Somare, diduduki pendukung O’Neill. Somare dilantik kembali sebagai PM, Kamis (15/12). Seusai pelantikan, anggota parlemen Peter O’Neill yang ditunjuk menjadi PM oleh parlemen pada 2 Agustus melakukan perlawanan. Massa pendukung O’Neill menduduki kantor perdana menteri dan dia pun dengan lantang mengusir Somare.

…dst

24 ) Program 1.000 Rumah Wartawan Diluncurkan di Jambi
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/12/17/284811/293/14/Program-1.000-Rumah-Wartawan-Diluncurkan-di-Jambi

Sabtu, 17 Desember 2011 03:45 WIB
JAKARTA–MICOM: Provinsi Jambi akan menjadi percontohan program 1.000 rumah untuk wartawan yang diluncurkan Kementerian Perumahan Rakyat pada 2012.Ketua Umum PWI Margiono di Jakarta, Jumat mengatakan, Provinsi Jambi akan dijadikan sebagai daerah percontohan program 1.000 rumah untuk wartawan oleh Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera). “Dijadikannya Provinsi Jambi sebagai daerah percontohan program tersebut karena bertepatan dengan Hari Pers nasional (HPN) pada 9 Februari 2012. Selain itu juga sudah memiliki lahan seluas dua hektar bantuan pemerintah setempat,” katanya. Selanjutnya, setelah Provinsi Jambi, daerah atau provinsi lain yang sudah memiliki lahan atau mendapatkan bantuan lahan diminta segera mengajukan permohonan untuk pembuatan rumah tersebut.

…dst

25 ) Nazaruddin Tingkatkan Takwa Kita oleh Moh Mahfud MD
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/452414/38/

Saturday, 17 December 2011
Teman saya yang menjadi dosen senior di sebuah universitas besar bercerita, belakangan ini rektornya lebih rajin beribadah. Kalau terdengar suara azan,dia menghentikan kegiatannya, termasuk rapat universitas, untuk mengajak atau meminta izin melakukan salat. Selain menyiapkan sajadah di ruang kerjanya, sang rektor juga terlihat selalu membawa tasbih dan sering berkomat-kamit membaca berbagai doa. Sungguh baik jika ada orang atau kita sendiri mengalami perubahan dari malas-malasan beribadah menjadi rajin beribadah seperti itu. Ada apa gerangan? Adakah sang rektor bertemu atau mendengar nasihat pendakwah yang begitu hebat sehingga menjadi begitu religius dan saleh?

…dst

26 ) Skenario Apa di Balik Pembunuhan Karakter Antasari?
http://nasional.kompas.com/read/2011/12/16/13011265/Skenario.Apa.di.Balik.Pembunuhan.Karakter.Antasari

Jumat, 16 Desember 2011 | 13:01 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Indepedensi hukum di Indonesia sering kali diuji dengan adanya intervensi politik. Kasus tuduhan pembunuhan yang menimpa Antasari Azhar adalah salah satu contoh politisasi hukum yang mempunyai skenario tersendiri di balik kasus ini. Antasari Azhar, terdakwa kasus pembunuhan Direktur PT. Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen, diduga korban permainan politik. Disinyalir, tuduhan kasus pembunuhan yang dilimpahkan kepadanya “diadakan” hanya sekedar untuk menutupi kasus dugaan korupsi pengadaan ICR (Identity Character Recognation) – IT (Information Technology) KPU (Komisi Pemilihan Umum) pada pemilihan legislatif 2009. Saat itu, beliau masih menjabat sebagai Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi tersebut. “Dugaan korupsi ini timbul ketika Antasari Azhar ‘mencium’ adanya ketidakberesan pada proses perhitungan suara Pemilu 2009,” ujar Bambang Soesatyo, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Golkar, dalam siaran pers diskusi “Skenario Apa Dibalik Pembunuhan Karakter Antasari Azhar?” di Jakarta, Jumat (16/12/2011).

…dst

27 ) Sekilas dalam Negeri
Pendidikan
Barito Utara Segera Miliki Kapal Sekolah
3 Solusi Sentralisasi Guru
Kemendikbud Desak Pemda Alokasikan BOS Daerah
92 Siswa Berprestasi Raih Beasiswa (DIY)
Bonus untuk Peraih Emas
Bonus peraih emas Paragames naik jadi Rp40 juta 
Kasus Antasari
Skenario Apa di Balik Pembunuhan Karakter Antasari?
Kasus Pembantaian di Mesuji
JK: Pemerintah Harus Periksa Kasus Mesuji dengan Seksama
Pemerintah Bentuk Tim Gabungan
Ini Dia 3 Hal yang akan Dianalisa TGPF Kasus Mesuji
Denny Indrayana Pimpin Tim Mesuji
Kontras: Kasus Mesuji Harus Tuntas
Warga Klaim Video Mesuji Tak Direkayasa
Korban Mesuji: Pemerintah Bantulah Kami…
Konflik Bisa Merembet
Untuk TKI bermasalah
RI Sewa Pengacara Bertarif Rp 5 M
Papua
Papua Niugini Siaga Satu
KPK Membantah
KPK Bantah Aulia Pohan Ditangkap di Swiss
Tidak Lolos Verifikasi Parpol
Partai SRI dan PKBN Tak Lolos Verifikasi Parpol
Tak Lolos Verifikasi, Partai SRI Ikhlas Menerima
PKBN Akan Layangkan Gugatan Hukum
Yenny Wahid Terkejut Partainya Tak Lolos
Kasus Mafia Banggar DPR
Busyro: Tak Ada Unsur Politik Kasus Wa Ode
Hatta: Biarkan Proses Hukum Wa Ode Berjalan
Pelantikan Pimpinan KPK Baru
Abraham: KPK Jaga Jarak dengan Presiden
KPK Harus Tolak Intervensi (pesan Pak Bibit Samad Rianto)
Presiden Lantik Pimpinan Baru KPK
Ini Penghargaan yang Diraih KPK Sepanjang 2011
Follower Twitter KPK Capai 42.483
Pesan Pimpinan KPK kepada Penerusnya…
Sekilas Ekonomi
Arus Investasi Semakin Deras
Bencana Alam
Gempa 5,5 SR Goyang Barat Daya Banten
BNPB Siapkan Rp 9,5 Miliar untuk Antisipasi Banjir Lahar Dingin Merapi
31 Warga Asal Merapi Transmigrasi ke Sumsel
Program Rumah Wartawan
Program 1.000 Rumah Wartawan Diluncurkan di Jambi
Sekilas Luar Negeri
Libya
Kematian Khadafi Jadi Kejahatan Perang 
Mesir
Kekerasan marak kembali di ibukota Kairo
Irak
Ketika AS Secara Resmi Mengakhiri Perang di Irak
Kekuasaan di Irak Dibagi-bagi
Irak Berpotensi Dieksploitasi