1 ) DUGAAN KORUPSI LKS
Wamendiknas: Mereka Bagian dari Kita!
http://edukasi.kompas.com/read/2011/04/15/18591026/Wamendiknas.Mereka.Bagian.dari.Kita

Jumat, 15 April 2011 | 18:59 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal menyatakan, akan mendampingi empat pejabat Kementrian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) yang ditahan terkait dugaan korupsi dana pelaksanaan lomba keterampilan siswa (LKS) SMK XVII dan pameran SMK tahun 2009. Fasli mengatakan, dirinya sudah menyerahkan semua proses hukum pada ketentuan yang berlaku. Selain itu, ia menambahkan, dirinya tak akan melakukan intervensi apa pun karena kasus tersebut sudah masuk dalam domain para penegak hukum. “Kita hargai proses pemeriksaan dan tunggu bagaimana masalah sebenarnya,” kata Fasli kepada Kompas.com, Jumat (15/4/2011). “Mereka bagian dari kita dan kami akan dampingi selama proses pemeriksaan. Kita serahkan semua proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku,” ungkap Fasli.

…dst

2 ) Pejabat Kemendiknas Ditahan
Mendiknas: Silakan Proses Secara Hukum
http://kampus.okezone.com/read/2011/04/15/373/446531/mendiknas-silakan-proses-secara-hukum

Jum’at, 15 April 2011 17:37 wib
JAKARTA – Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mempersilakan proses hukum atas pejabatnya yang tersandung kasus korupsi.”Silakan proses hukum berjalan seperti logika hukum. Kami akan menghormati proses itu,” kata Nuh di Gedung Kemendiknas, Jumat (14/4/2011). Meski begitu, Nuh menambahkan, Kemendiknas akan tetap memberikan pendampingan hukum bagi pegawainya yang tersandung masalah hukum. “Pendampingan itu masih hak mereka. Yang jelas, kami tidak akan mengintervensi dari aspek hukum,” imbuhnya.

…dst

3 ) DUGAAN KORUPSI LKS
Kemdiknas Siap Dampingi Proses Hukum
http://edukasi.kompas.com/read/2011/04/15/17375649/Kemdiknas.Siap.Dampingi.Proses.Hukum

Jumat, 15 April 2011 | 17:37 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Empat pejabat Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) yang ditahan dugaan korupsi dana pelaksanaan lomba keterampilan siswa (LKS) SMK XVII dan pameran SMK saat ini telah melakukan pembelaan hukum melalui pengacara pribadi. Informasi tersebut disampaikan Inspektorat Jenderal (Irjen) Kemdiknas Wukir Ragil kepada Kompas.com, Jumat (15/4/2011), di Jakarta. “Mereka telah melakukan pembelaan hukum, saya dengar mereka sudah membawa pengacara pribadi,” kata Wukir. Wukir mengatakan, Irjen Kemdiknas saat ini juga tengah melakukan koordinasi dengan biro hukum di kementrian tersebut. Menurutnya, keempat tersangka tersebut berhak didampingi secara hukum dalam proses pemeriksaan. “Saat ini kita masih berkoordinasi dengan biro hukum mengenai perkembangannya, untuk itu kita belum bisa memberikan masukan kepada Pak Menteri,” ujar Wukir.

…dst

4 ) Mendiknas Peringatkan Rektor Universitas Tri Sakti
Sengketa Jangan Sampai Korbankan Mahasiswa
http://www.jpnn.com/read/2011/04/16/89630/Mendiknas-Peringatkan-Rektor-Universitas-Tri-Sakti-

Sabtu, 16 April 2011 , 05:05:00
JAKARTA — Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) memberikan tenggat waktu atau dispensasi kepada mantan rektor Universitas Trisakti, Thoby Mutis hingga akhir tahun ajaran 2010/2011 atau pertengahan tahun 2011 ini untuk menyelesaikan seluruh tugasnya. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mengatakan, tenggat waktu tersebut dilakukan sesuai dengan keputusan pengadilan.”Dalam menghadapi masalah ini kan harus ada masa transisinya. Oleh karena itu, saya berharap semuanya sudah bisa di-settle (diselesaikan) hingga akhir tahun ajaran ini. Ini sudah sesuai dengan janjinya, di mana setelah putusan pengadilan atau MA maka harus mengikuti putusan pengadilan itu. Pastinya, akan ada pihak yang puas dan tidak puas. Itu sudah pasti dan dimaklumi,” ungkap Nuh kepada wartawan di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Jumat (15/4). Mantan Rektor Institut 10 November (ITS) Surabaya itu mengakui permasalahan sengketa kerap kali terjadi di lingkungan perguruan tinggi. Namun demikian M Nuh menyarankan kalangan internal PT mencari titik temu.

…dst

5 ) Mendiknas Beri Dispensasi pada Trisakti
http://kampus.okezone.com/read/2011/04/15/373/446587/mendiknas-beri-dispensasi-pada-trisakti

Jum’at, 15 April 2011 18:33 wib
JAKARTA – Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh akan memberi dispensasi atas keabsahan ijazah lulusan Universitas Trisakti.  Nuh mengingatkan, kisruh antara yayasan dan universitas seharusnya tidak membuat mahasiswa terlantar. Menurutnya, diperlukan transisi untuk pengimplementasian putusan Mahkamah Agung (MA) atas kepemimpinan di kampus reformasi tersebut.”Yang penting, jangan sampai mereka dikorbankan. Jika memang harus rektor yang sekarang menandatangani ijazah, hal itu bisa kami berikan dispensasi,” kata Nuh di Gedung Kemendiknas, Jumat (14/4/2011). Nuh menilai, jika memang keputusan itu belum bisa diimplementasikan, maka sebaiknya memang tidak dipaksakan. “Mudah-mudahan tahun akademik mendatang telah ada solusi atas masalah ini,” imbuhnya.

…dst

6 ) Aptikom Diminta Bantu Persiapkan Guru IT
http://www.kemdiknas.go.id/list_berita/2011/4/15/aptikom.aspx

15 April 2011 | Laporan oleh aline
Jakarta – Kebutuhan akan guru professional dalam bidang teknologi informasi saat ini sangat besar. Apalagi untuk mensukseskan masyarakat Indonesia yang lebih baik pada 100 tahun Indonesia merdeka, 2045 mendatang. Untuk itu Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Jalal meminta kepada Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) agar memberikan kontribusi dalam mempersiapkan calon guru IT professional. “Mohon APTIKOM memberikan kontribusi terhadap penyiapan pendidikan guru. Komputer sudah mulai diajarkan di SMP, dan jumlah SMP lebih dari 45 ribu. Kalau 1 sekolah saja butuh 1 orang guru, berarti butuh 45 ribu guru,” katanya saat membuka sarasehan APTIKOM di Gedung Kemdiknas (14/04).

…dst

7 ) Tiga Ribu Dosen Dilibatkan Awasi UN di Jabar
http://bandung.detik.com/read/2011/04/15/140200/1618230/486/tiga-ribu-dosen-dilibatkan-awasi-un-di-jabar?g991103485

Jumat, 15/04/2011 14:02 WIB
Sekitar tiga ribu dosen dari sejumlah perguruan tinggi swasta dan negeri dilibatkan untuk mengawasi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Jabar. Nantinya, para dosen itu ditempatkan di sekolah-sekolah yang menggelar UN tingkat SMA/MA/SMK. “Ada sekitar tiga ribu pengawas satuan yang semuanya dosen itu yang nanti terlibat untuk mengawasi UN 2011 ini,” ujar Ketua Pelaksana Pengawas UN Jabar, Uyu Wahyudin, saat ditemui di lokasi percetakan naskah soal dan lembar jawaban komputer (LJK) UN, Kota Bandung, Jumat (15/4/2011). Uyu menambahkan dosen yang ikut mengawasi di antaranya dari Unpas, Unpad, ITB, UIN SGD dan STISI. “Dilibatkannya dosen ini untuk mengawasi selama pelaksanaan UN. Teknisnya, nanti mereka itu berada di setiap sekolah yang menggelar UN,” ujar Uyu.

…dst

8 ) UNS Buka Prodi S1 Bahasa Jawa
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/04/16/143632/UNS-Buka-Prodi-S1-Bahasa-Jawa

16 April 2011
SOLO – Kebutuhan guru bahasa Jawa yang masih sangat banyak mendorong UNS membuka program studi S1 Pendidikan Bahasa Jawa. Prodi baru itu akan menerima 40 mahasiswa pada tahun ajaran 2011/2012, melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).Pembukaan prodi baru itu dilakukan Kamis (14/4) pagi di Auditorium UNS oleh Dekan FKIP Prof Dr M Furqon Hidayatullah MPd. Selain itu, digelar pula seminar pembelajaran bahasa Jawa di sekolah serta upaya melestarikan bahasa Jawa. Ketua Panitia Dr Moh Rohmadi MPd mengatakan, selama ini pelajaran bahasa Jawa lebih banyak diajar guru yang bukan berpendidikan bahasa Jawa. Biasanya malah guru apa pun yang kebetulan memiliki jam mengajar sedikit. ”Akibatnya, pembelajaran bahasa Jawa sering berlangsung secara tradisi. Apa yang sudah pernah diterima guru itu ketika sekolah dulu, itulah yang kemudian ditransfer kembali ke siswa-siswa sekarang. Ini sangat merugikan,” kata dia.

…dst

9 ) Taufiq Effendi Raih Gelar Doktor Cum Laude dari UGM
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/04/15/218277/293/14/Taufiq-Effendi-Raih-Gelar-Doktor-Cum-Laude-dari-UGM

Jumat, 15 April 2011 20:26 WIB
YOGYAKARTA–MICOM: Mantan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) Taufiq Effendi meraih gelar doktor dari Fakultas Hukum UGM. Gelar tersebut diraih Wakil Ketua Komisi II DPR ini seusai lulus dengan cum laude dalam ujian disertasi, Jumat (15/4). Ujian disertasi Taufiq Effendi diketuai Prof Dr Marsudi Triamojo SH LLM. Doktor lulusan UGM yang ke 1362 dan lulusan doktor Fakultas Hukum UGM ke-63 ini mendapat predikat cum laude dalam ujiannya tersebut…cut… Prof Dr Muchsan SH, selaku promotor, berpesan agar Taufiq Effendi tidak bertingkah seperti kutu loncat, ketika di akademis berbicara secara idealis, sedangkan ketika di DPR malah berbicara secara politis. “Idealisme dan politik hendaknya bisa dipadukan,” ujarnya. (OL-12)

…dst

10 ) Peminat S-2 Unhas 1.027, S-3 Hanya 363
http://edukasi.kompas.com/read/2011/04/15/23522936/Peminat.S-2.Unhas.1.027.S-3.Hanya.363

Jumat, 15 April 2011 | 23:52 WIB
MAKASSAR, KOMPAS.com — Ujian masuk studi pascasarjana Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (15/4/2011), diikuti 1.027 orang, sedangkan studi S-3 sebanyak 363 orang. Dari jumlah pendaftar S-2 itu, 477 orang mengikuti program reguler dan 550 orang lainnya mengikuti program nonreguler. Tes yang dilaksanakan di Baruga Andi Pangerang Petta Rani Kampus Tamalanrea Unhas Makassar itu meliputi tes potensi akademik (TPA) selama 2,5 jam, dilanjutkan tes bidang ilmu pada hari yang sama. Menurut Direktur PPs Unhas Prof Dr dr Mursalim, dari semua pelamar itu, yang diterima hanya sekitar 800 orang.

…dst

11 ) Dosen dan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Demo
http://www.tempointeraktif.com/hg/pendidikan/2011/04/15/brk,20110415-327640,id.html

JUM’AT, 15 APRIL 2011 | 10:12 WIB
TEMPO Interaktif, Sleman – Dosen dan mahasiswa Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga kompak melakukan aksi unjukrasa bersama menuntut transparasi keuangan dari pihak dekanat, Jumat 15 April 2011. Mereka juga menuntut jajaran dekanat dan pembantu dekan mundur.”Tidak ada transparansi laporan keuangan dari dekan, bahkan uang koreksi ujian saja dipotong,” kata Nurul Haq, dosen Fakultas Dakwah UIN Snan Kalijaga Yogyakarta. Aksi unjukrasa itu merupakan puncak kejengkelan para dosen dan mahasiswa yang merasa tertindas dan tidak diurus oleh dekanat. Justru yang diurus mereka hanya urusan uang, tetapi tidak ada transparansi.

…dst

12 ) Menkes tak Punya Data Susu Formula Berbakteri
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/04/15/218238/89/14/Menkes-tak-Punya-Data-Susu-Formula-Berbakteri

Jumat, 15 April 2011 18:18 WIB
JAKARTA–MICOM: Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengaku tak memiliki daftar nama-nama susu formula yang dicurigai mengandung bakteri Enterobacter sakazakii. Beberapa waktu lalu, Komisi Yudisial (KY) melayangkan surat resmi kepada Kementerian Kesehatan dan Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk mematuhi putusan Mahkamah Agung (MA). KY mendesak Kemenkes dan IPB untuk segera membuka informasi kepada publik terkait nama-nama susu formula yang dicurigai mengandung bakteriEnterobacter sakazakii. Menanggapi surat resmi yang dilayangkan KY agar Kemenkes mematuhi putusan MA, Menkes menjawab, “Intinya kami tidak punya data. Kalau mau dipaksa, apanya yang dipaksa? Karena tidak ada data.”

…dst

13 ) Menkes Ikuti Jaksa Agung Soal Susu Formula
http://www.antaranews.com/berita/254339/menkes-ikuti-jaksa-agung-soal-susu-formula

Jumat, 15 April 2011 17:57 WIB
Jakarta (ANTARA News) – Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menyatakan bahwa pihaknya akan mengikuti nasihat dari Jaksa Agung terkait pemanggilan oleh Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat mengenai kasus susu formula berbakteri. “Kami sudah menyerahkan ke Jaksa Agung sebagai pengacara negara. Saya akan ikut nasihat Jaksa Agung. Kalau diminta datang ya (saya) datang,” kata Menkes ketika ditemui dalam peringatan Ulang Tahun RS Fatmawati Jakarta, Jumat. Sebelumnya, PN Jakarta Pusat mengeluarkan peringatan menjalankan putusan (aanmaning) kepada Menteri Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta Institut Pertanian Bogor (IPB) terhadap putusan Mahkamah Agung (MA) terkait kasus susu formula berbakteri.

…dst

14 ) Bocah Asal Indonesia Juara Kompetisi Pemrograman Game se-AS
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/kompetisi/11/04/15/ljozlw-bocah-asal-indonesia-juara-kompetisi-pemrograman-game-seas

Jumat, 15 April 2011 18:51 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON-Bocah asal Indonesia, Muhammad Al-Fatih Ridha, tampil sebagai salah satu dari 12 pemenang lomba desain dan pemrograman game nasional se-Amerika, National STEM (Science Technology Engineering Math) Video Game Challenge. Para pemenang diumumkan Rabu (30/3) lalu oleh Kepala staf kementrian Teknologi Amerika Serikat, Aneesh Chopra, di Washington. Lomba ini diinspirasi oleh Presiden Barack Obama untuk memacu motivasi minat para pelajar mendalami ilmu pengetahuan, teknologi, teknik, dan matematika dengan memanfaatkan permainan komputer. Kompetisi nasional yang pertama kali diadakan di AS ini diikuti oleh 500 pelajar dari grade 5-8 (tingkat SD dan SMP). Mereka dibagi menjadi empat kelompok sesuai grade pendidikan masing-masing.

…dst

15 ) Sekilas Dalam Negeri
Bom Bunuh Diri
Bom Koyak Masjid Mapolresta Cirebon
Kapolri: Pelaku Simpan Bom di Perut
BIN: Pelaku dari Jaringan Lama
Kapolres Jadi Korban Bom Bunuh Diri di Masjid
Ada 30 Paku di Tubuh Kapolres Cirebon
Hancur, Tubuh Pelaku Bom Bunuh Diri
Polisi Bisa Identifikasi Pelaku
19 Korban Bom Cirebon Masih Dirawat
Korban Bom Cirebon 30 Orang Luka, 24 Diantaranya Polisi
SBY Langsung Perintahkan Cari Jaringan Bom Cirebon
Bom Cirebon Tak Ubahnya ‘Tamparan’ Buat SBY lagi
Mabes Polri: Bom Cirebon Targetnya Polisi
Kronologi Bom Bunuh Diri di Masjid Mapolresta …
Perompak Somalia
TNI Urung Serbu Perompak Somalia
Pemerintah Kirim Militer ke Somalia
Menko Polhukam: Militer Sudah Dikerahkan ke Somalia
Dua Fregat Sudah Dikirim ke Somalia
Antasari Azhar Case
MA Harus Cermati Lagi Kasus Antasari Azhar
Tujuh Indikasi Rekayasa Kasus Antasari
Pekan Depan KY Panggil Pengacara Antasari
Lagi, Cirus Bantah Rekayasa Kasus Antasari
KY Segera Panggil Majelis Hakim Kasus Antasari
Citibank
BI: Kita Audit Wealth Management Citibank
KSAU: Rio Mendung Sudah Ajukan Pengunduran Diri Sejak Maret
UNAS
Nilai UN Bagus, Sekolah Dapat Hadiah!
Mendiknas : Potensi Tak Lulus UN Masih Ada
Dugaan Korupsi
Ditahan, 4 Pejabat Kemendiknas Masih Berstatus Aktif
Lain-Lain
Tak Bisa Jawab, Cirus Ditangkap
PMI Bangun Pos Pengamatan Merapi
Pengusaha Bakso dan Dodol Indonesia Kebanjiran Order di Pameran Halal Malaysia
Jepang Hari Ini
TEPCO Akan Bayar Kompensasi Awal
Jepang Perintahkan Kompensasi Nuklir
Pembayaran Ganti Rugi Pengungsi Jepang Butuh Waktu
Warga Jepang Dilanda Frustrasi
Di Tengah Ancaman Radiasi Nuklir, Tokyo Disneyland Beroperasi. Mickey Mouse Salami 100 Ribu Tamu
Libya Hari Ini
Barat Desak Khadafi Mundur
Barat Ngotot Khadafi harus Turun
Serangan Udara NATO Dilancarkan di Tripoli
Tantang Pasukan NATO, Qadafi Keliaran di Jalanan Tripoli
Malawi Putus Hubungan dengan Qadafi
Lain-Lain
Mubarak Bisa Dijatuhi Hukuman Mati Jika Terbukti Bersalah
Aktivis Pro-Palestina Dibunuh di Gaza
Rakyat Jerman Berani Lempari Presidennya dengan Telur